Garuda UNY Juarai International Student Green Car Competition 2015
Senin, 01 Juni 2015 - 23:09 WIB
Garuda UNY Juarai International Student Green Car Competition 2015
A
A
A
YOGYAKARTA - Cita-cita para anggota Garuda Universitas Negeri Yogyakarta Racing Team (GURT) untuk mendengar lagu Indonesia Raya berkumandang di Korea Selatan terwujud.
Dalam gelaran International Student Green Car Competition (ISGCC) 2015 pada 29-30 Mei 2015 lalu di Korea Selatan, GURT berhasil menjadi juara umum dan mendapat gelar Best of the Best untuk kategori mobil hybrid.
Sebelum berangkat, salah satu pembalap GURT Komara sempat berujar akan keinginannya memenangkan kompetisi tersebut.
"I'm not designed to come second or third. I'm designed to win. Kami berharap dapar mengibarkan bendera merah putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya dengan tangis bahagia di sana," ujar Komara.
Usai GURT dinobatkan sebagai juara umum, Komara melalui keterangan tertulisnya mengaku sangat bersyukur bisa mewujudkan cita-cita timnya.
Baginya semua hasil yang telah diperoleh saat ini tidak lepas dari usaha segenap anggota Garuda UNY dari awal tim terbentuk, proses mengembangkan kendaraan hingga menghadapi hari kompetisi.
"Kami merasa sangat bersyukur. Hasil ini bukan hanya atas usaha tim yang ada di Korea, tapi juga doa dan dukungan dari semua. Saya masih seperti mimpi. Saya sampai tanya ke diri saya sendiri, kenapa saya bisa sampai di sini," tuturnya.
Tim mobil dari UNY tersebut merupakan satu-satunya tim wakil dari Indonesia yang berhasil menjadi juara pada kompetisi yang berlangsung di Songsan-Myun, Hwasung-si, Gyeonggi-Do, Korea Selatan tersebut.
GURT berhasil mengungguli jumlah perolehan poin dari rival terberat sekaligus juara bertahan tahun lalu yang merupakan tim tuan rumah, MDS Cruza.
Ketua Delegasi GURT ISGCC 2015 Yusuf Mulyadi merasa terharu karena timnya telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di negeri ginseng tersebut.
Dia mengungkapkan, dalam kompetisi di hari pertama pada 29 Mei 2015 mereka berhasil menyabet 1st Winner Maneuver dalam maneuverability race.
"Masih di hari pertama, pada acceleration race, kami berhasil menduduki posisi 2nd Winner Acceleration. Yang lebih membanggakan lagi, GURT berhasil mendapatkan poin 594 dari total poin tertinggi 600," tuturnya.
Dia mengatakan, pada hari ke-2 kompetisi saat Endurance Performance Test dilakukan, GURT mendapatkan tantangan berupa kondisi cuaca yang kurang menguntungkan.
Karena turun hujan, track yang digunakan basah dan membahayakan bagi kendaraan. Namun HYVO 101, nama mobil mereka tetap melaju dan mampu finish pada urutan ke-2.
Capaian inilah yang membuat tim mobil UNY ini berhak untuk menjadi juara umum pada 2015 ISGCC dalam kategori mobil hybrid.
"Saat perlombaan hujan sempat turun, padahal jenis ban yang kami gunakan tidak sesuai kondisi track basah. Karena tidak mungkin mengganti ban, kami hanya bisa terus berdoa dan berharap tetap menampilkan performa terbaik," tutur Yusuf.
Menurut Yusuf, meskipun GURT finish di urutan ke-2 pada Endurance Performance Test, tapi hasil perhitungan poin yang diakumulasikan dari 3 uji kendaraan sejak hari pertama menempatkan HYVO 101 sebagai peringkat pertama di kategori hybrid vehicles.
ISGCC merupakan kompetisi mobil listrik dan hybrid mahasiswa berskala internasional yang diselenggarakan oleh Korean Transportation Safety Authority (KOTSA) dan Korean AutoVehicle Safety Association (KASA).
Dalam gelaran International Student Green Car Competition (ISGCC) 2015 pada 29-30 Mei 2015 lalu di Korea Selatan, GURT berhasil menjadi juara umum dan mendapat gelar Best of the Best untuk kategori mobil hybrid.
Sebelum berangkat, salah satu pembalap GURT Komara sempat berujar akan keinginannya memenangkan kompetisi tersebut.
"I'm not designed to come second or third. I'm designed to win. Kami berharap dapar mengibarkan bendera merah putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya dengan tangis bahagia di sana," ujar Komara.
Usai GURT dinobatkan sebagai juara umum, Komara melalui keterangan tertulisnya mengaku sangat bersyukur bisa mewujudkan cita-cita timnya.
Baginya semua hasil yang telah diperoleh saat ini tidak lepas dari usaha segenap anggota Garuda UNY dari awal tim terbentuk, proses mengembangkan kendaraan hingga menghadapi hari kompetisi.
"Kami merasa sangat bersyukur. Hasil ini bukan hanya atas usaha tim yang ada di Korea, tapi juga doa dan dukungan dari semua. Saya masih seperti mimpi. Saya sampai tanya ke diri saya sendiri, kenapa saya bisa sampai di sini," tuturnya.
Tim mobil dari UNY tersebut merupakan satu-satunya tim wakil dari Indonesia yang berhasil menjadi juara pada kompetisi yang berlangsung di Songsan-Myun, Hwasung-si, Gyeonggi-Do, Korea Selatan tersebut.
GURT berhasil mengungguli jumlah perolehan poin dari rival terberat sekaligus juara bertahan tahun lalu yang merupakan tim tuan rumah, MDS Cruza.
Ketua Delegasi GURT ISGCC 2015 Yusuf Mulyadi merasa terharu karena timnya telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di negeri ginseng tersebut.
Dia mengungkapkan, dalam kompetisi di hari pertama pada 29 Mei 2015 mereka berhasil menyabet 1st Winner Maneuver dalam maneuverability race.
"Masih di hari pertama, pada acceleration race, kami berhasil menduduki posisi 2nd Winner Acceleration. Yang lebih membanggakan lagi, GURT berhasil mendapatkan poin 594 dari total poin tertinggi 600," tuturnya.
Dia mengatakan, pada hari ke-2 kompetisi saat Endurance Performance Test dilakukan, GURT mendapatkan tantangan berupa kondisi cuaca yang kurang menguntungkan.
Karena turun hujan, track yang digunakan basah dan membahayakan bagi kendaraan. Namun HYVO 101, nama mobil mereka tetap melaju dan mampu finish pada urutan ke-2.
Capaian inilah yang membuat tim mobil UNY ini berhak untuk menjadi juara umum pada 2015 ISGCC dalam kategori mobil hybrid.
"Saat perlombaan hujan sempat turun, padahal jenis ban yang kami gunakan tidak sesuai kondisi track basah. Karena tidak mungkin mengganti ban, kami hanya bisa terus berdoa dan berharap tetap menampilkan performa terbaik," tutur Yusuf.
Menurut Yusuf, meskipun GURT finish di urutan ke-2 pada Endurance Performance Test, tapi hasil perhitungan poin yang diakumulasikan dari 3 uji kendaraan sejak hari pertama menempatkan HYVO 101 sebagai peringkat pertama di kategori hybrid vehicles.
ISGCC merupakan kompetisi mobil listrik dan hybrid mahasiswa berskala internasional yang diselenggarakan oleh Korean Transportation Safety Authority (KOTSA) dan Korean AutoVehicle Safety Association (KASA).
(dam)
