Full Day School, Uang Saku Harian Siswa Perlu Ditambah

Senin, 08 Agustus 2016 - 19:05 WIB
Full Day School, Uang...
Full Day School, Uang Saku Harian Siswa Perlu Ditambah
A A A
JAKARTA - Rencana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menerapkan sekolah sepanjang hari (full day school) untuk tingkat SD dan SMP negeri maupun swasta diminta tidak terburu-buru diterapkan. Rencana ini masih memerlukan kajian mendalam.

Anggota Komisi X DPR Dadang Rusdiana mengingatkan ada sejumlah persiapan yang perlu disiapkan sebelum merealisasikan rencana tersebut. Salah satunya, kata dia menyediakan berbagai fasilitas pendukung.

"Karena ini mengubah kebiasaan yang selama ini kita lakukan, artinya siapkah anak-anak kita dengan perubahan seperti ini," ujar Dadang kepada Sindonews melalui telepon, Senin (8/8/2016).‎

Dia menyebutkan, contoh fasilitas yang perlu disediakan menyangkut kantin yang aman bagi kesehatan. Dia menambahkan, uang saku harian siswa juga harus mencukupi.

"Siapa ini yang menjamin semua ini. Sudah siapkah pemerintah?" ucapnya.

Menurutnya, kebijakan sekolah selama ini masih menerapkan kebijakan dua sift. Faktornya adalah kurangnya ruang belajar di sekolah maupun adanya kerusakan sarana dan prasarana kegiatan belaja mengajar.

"Jadi perlu kajian terlebih dahulu, kalau perlu Komisi X membentuk Panja dulu untuk menguji kesahihan konsep full days school tersebut," tandasnya.

Rencana Mendikbud Muhadjir Effendy menerapkan sekolah sepanjang hari agar anak tidak sendiri ketika orangtua mereka masih bekerja. Menurutnya sistem sekolah seharian secara perlahan anak didik akan terbangun karakternya dan tidak menjadi liar di luar sekolah ketika orangtua mereka masih belum pulang dari kerja.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0961 seconds (0.1#10.140)