Kemendikbud Gelar Lomba Jurnalistik Berhadiah Rp226 Juta
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Jenderal PAUD dan Pendidikan Masyarakat, Direktorat Pendidikan Keluarga menggelar lomba jurnalistik berhadiah total Rp226 juta. Lomba ini mengangkat ‘Penguatan Peran Keluarga dalam Pendidikan Anak’.
Staf khusus Mendikbud Nasrullah mengatakan, lomba menulis jurnalistik ini dimaksudkan untuk mengajak keterlibatan masyarakat dalam memberikan gagasan inspiratif tentang penguatan pendidikan keluarga."Lomba diperuntukkan bagi masyarakat umum yang terbagi menjadi tiga kategori, yaitu, feature, opini, dan berita," kata Nasrullah dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Senin,13 Maret 2017 kemarin.
Untuk dapat mengikuti lomba, lanjut Nasrullah, para peserta harus mengikuti beberapa ketentuan umum. Di antaranya tulisan asli (bukan plagiat), aktual, bernilai, inovatif, dan bermanfaat. Kemudian, tulisan belum pernah atau sedang diikutsertakan dalam lomba atau kompetisi media jurnalistik lain.
Tulisan yang dilombakan juga bisa diterbitkan di media massa. Baik di media cetak (koran, tabloid, majalah) serta media online (portal berita yang direkomendasikan oleh dewan pers) dalam periode 6 Februari sampai dengan 19 Juli 2017. “Khusus untuk feature, panjang tulisan maksimal adalah 1.200 kata. Total hadiah yang telah disiapkan oleh pihak panitia mencapai Rp226 Juta untuk tiga kategori yang diperlombakan,” ujarnya.
Nasrullah menuturkan, tulisan yang akan diperlombakan harus diterima panitia paling lambat 21 Juli 2017 mendatang melalui email [email protected] atau mengirimkannya secara langsung ke panitia lomba jurnalistik, Subdit Kemitraan, Direktorat Pendidikan Keluarga, Gedung C lantai 13, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta kode pos 10270.
Staf khusus Mendikbud Nasrullah mengatakan, lomba menulis jurnalistik ini dimaksudkan untuk mengajak keterlibatan masyarakat dalam memberikan gagasan inspiratif tentang penguatan pendidikan keluarga."Lomba diperuntukkan bagi masyarakat umum yang terbagi menjadi tiga kategori, yaitu, feature, opini, dan berita," kata Nasrullah dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Senin,13 Maret 2017 kemarin.
Untuk dapat mengikuti lomba, lanjut Nasrullah, para peserta harus mengikuti beberapa ketentuan umum. Di antaranya tulisan asli (bukan plagiat), aktual, bernilai, inovatif, dan bermanfaat. Kemudian, tulisan belum pernah atau sedang diikutsertakan dalam lomba atau kompetisi media jurnalistik lain.
Tulisan yang dilombakan juga bisa diterbitkan di media massa. Baik di media cetak (koran, tabloid, majalah) serta media online (portal berita yang direkomendasikan oleh dewan pers) dalam periode 6 Februari sampai dengan 19 Juli 2017. “Khusus untuk feature, panjang tulisan maksimal adalah 1.200 kata. Total hadiah yang telah disiapkan oleh pihak panitia mencapai Rp226 Juta untuk tiga kategori yang diperlombakan,” ujarnya.
Nasrullah menuturkan, tulisan yang akan diperlombakan harus diterima panitia paling lambat 21 Juli 2017 mendatang melalui email [email protected] atau mengirimkannya secara langsung ke panitia lomba jurnalistik, Subdit Kemitraan, Direktorat Pendidikan Keluarga, Gedung C lantai 13, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta kode pos 10270.
(whb)