Outcome Based Services Andalan Honeywell Diluncurkan
A
A
A
JAKARTA - Honeywell memperkenalkan Outcome Based Services sistem baru yang menggabungkan otomatisasi canggih dan analitik data.
Sistem layanan baru manajemen gedung berbasis cloud (awan) ini bisa mengatur pemeliharaan sehingga operasional gedung mencapai titik terbaik secara keseluruhan.
Honeywell diketahui sebagai pemimpin pasar global dalam teknologi bangunan terkoneksi, Perusahaan yang tercatat di New York Stock Exchange dengan kode saham HON (NYSE: HON) ini menilai pemilik gedung dan pengelola menginginkan hasil dan keuntungan dengan cepat.
Karena itulah, mereka membutuhkan solusi yang dapat membantu menjalankan sistem operasional secara konsisten, sesuai dengan standar serta peraturan dan memenuhi kinerja operasional.
Presiden Direktur PT Honeywell Indonesia, Roy Kosasih, mengatakan, Outcome Based Services membantu mengindentifikasi kesalahan konfigurasi yang lebih cepat dibandingkan sistem konvensional.
“Outcome Based Services adalah portofolio terbaru Honeywell untuk layanan terhubung yang mencakup pengetahuan dan pengalaman domain Honeywell Building Solutions dan menggunakan konektivitas bangunan secara efektik untuk meningkatkan kinerja fasilitas, termasuk kenyamanan dan penggunaan energi keseluruhan,” kata Roy di Jakarta dalam siaran pers yang dikirim.
Outcome Based Services diluncurkan awal tahun ini dan khusus untuk Indonesia baru dua bulan terakhir ini diperkenalkan. “Target kami adalah manajemen bandara udara dan bangunan yang membutuhkan pengawasan selama 24 jam,” ujarnya.
Outcome Based Service dapat memonitor seluruh aset gedung 24 jam dengan menggunakan data analitik. Sehingga dengan solusi ini dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan, seperti fokus pada kenyamanan, memperbaiki penghematan energi dan akurasi laporan kesalahan.
Dengan Outcome Based Service, Honeywell memanfaatkan konektivitas internet untuk mendengarkan apa yang dikatakan oleh sebuah bangunan terhubung agar dapat memperoleh informasi yang bisa digunakan untuk meningkatkan kinerja usaha."Tanpa harus melakukan service rutin yang banyak makan waktu dan biaya, Honeywell memberikan solusi fokus pada area yang akan mengoptimalkan efisiensi dan melacak kinerja secara real time," jelasnya.
Menurut dia, inti dari sitem terbaru ini adalah platform Honeywell Sentience IoT yang memiliki kemampuan teruji dalam mengelola big data secara aman dan tepat bagi semua solusi terhubung Honeywell yang menggunakan platform perangkat lunak dan ekosistem yang menyeluruh.
Sementara itu, Country Director Honeywell Building Technology, Dharma Simorangkir, menjelaskan Outcome Based Services memberikan solusi di lima bidang utama, yakni real time analytics, dynamic tasking, performance dhasbords and reports, lifecycle management, dan continues services improvement.
Real time analytics adalah platform menganalisis data gedung secara real time sehingga bisa mengidentifikasi masalah lebih cepat. “Real time juga meningkatkan kinerja dan efisiensi serta mengurangi waktu pemeliharaan,” kata Dharma.
Sedangkan dynamic tasking merupakan data analitik yang membantu pemeliharaan tanpa harus melakukan inspeksi rutin sehingga fokus pada mengurangi risiko. “Performance dhasbords and reports adalah sistem memudahkan pemantauan seluruh kegiatan opersional sesuai dengan perimeter yang ditentukan. Akses data di - cloud dapat dipisahkan sesuai akses yang diberikan,” jelas Dharma.
Sementara lifecycle management terkait dengan perlindungan yang maksimal untuk sistem teknologi informasi dari ancaman virus maupun kejahatan siber dan continues services improvement adalah sistem yang melakukan peninjauan secara sistematis untuk menghindari beragam masalah dan mengidentifikasi akar masalah kemudian memberikan solusi untuk masalah yang akan datang.
Sistem layanan baru manajemen gedung berbasis cloud (awan) ini bisa mengatur pemeliharaan sehingga operasional gedung mencapai titik terbaik secara keseluruhan.
Honeywell diketahui sebagai pemimpin pasar global dalam teknologi bangunan terkoneksi, Perusahaan yang tercatat di New York Stock Exchange dengan kode saham HON (NYSE: HON) ini menilai pemilik gedung dan pengelola menginginkan hasil dan keuntungan dengan cepat.
Karena itulah, mereka membutuhkan solusi yang dapat membantu menjalankan sistem operasional secara konsisten, sesuai dengan standar serta peraturan dan memenuhi kinerja operasional.
Presiden Direktur PT Honeywell Indonesia, Roy Kosasih, mengatakan, Outcome Based Services membantu mengindentifikasi kesalahan konfigurasi yang lebih cepat dibandingkan sistem konvensional.
“Outcome Based Services adalah portofolio terbaru Honeywell untuk layanan terhubung yang mencakup pengetahuan dan pengalaman domain Honeywell Building Solutions dan menggunakan konektivitas bangunan secara efektik untuk meningkatkan kinerja fasilitas, termasuk kenyamanan dan penggunaan energi keseluruhan,” kata Roy di Jakarta dalam siaran pers yang dikirim.
Outcome Based Services diluncurkan awal tahun ini dan khusus untuk Indonesia baru dua bulan terakhir ini diperkenalkan. “Target kami adalah manajemen bandara udara dan bangunan yang membutuhkan pengawasan selama 24 jam,” ujarnya.
Outcome Based Service dapat memonitor seluruh aset gedung 24 jam dengan menggunakan data analitik. Sehingga dengan solusi ini dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan, seperti fokus pada kenyamanan, memperbaiki penghematan energi dan akurasi laporan kesalahan.
Dengan Outcome Based Service, Honeywell memanfaatkan konektivitas internet untuk mendengarkan apa yang dikatakan oleh sebuah bangunan terhubung agar dapat memperoleh informasi yang bisa digunakan untuk meningkatkan kinerja usaha."Tanpa harus melakukan service rutin yang banyak makan waktu dan biaya, Honeywell memberikan solusi fokus pada area yang akan mengoptimalkan efisiensi dan melacak kinerja secara real time," jelasnya.
Menurut dia, inti dari sitem terbaru ini adalah platform Honeywell Sentience IoT yang memiliki kemampuan teruji dalam mengelola big data secara aman dan tepat bagi semua solusi terhubung Honeywell yang menggunakan platform perangkat lunak dan ekosistem yang menyeluruh.
Sementara itu, Country Director Honeywell Building Technology, Dharma Simorangkir, menjelaskan Outcome Based Services memberikan solusi di lima bidang utama, yakni real time analytics, dynamic tasking, performance dhasbords and reports, lifecycle management, dan continues services improvement.
Real time analytics adalah platform menganalisis data gedung secara real time sehingga bisa mengidentifikasi masalah lebih cepat. “Real time juga meningkatkan kinerja dan efisiensi serta mengurangi waktu pemeliharaan,” kata Dharma.
Sedangkan dynamic tasking merupakan data analitik yang membantu pemeliharaan tanpa harus melakukan inspeksi rutin sehingga fokus pada mengurangi risiko. “Performance dhasbords and reports adalah sistem memudahkan pemantauan seluruh kegiatan opersional sesuai dengan perimeter yang ditentukan. Akses data di - cloud dapat dipisahkan sesuai akses yang diberikan,” jelas Dharma.
Sementara lifecycle management terkait dengan perlindungan yang maksimal untuk sistem teknologi informasi dari ancaman virus maupun kejahatan siber dan continues services improvement adalah sistem yang melakukan peninjauan secara sistematis untuk menghindari beragam masalah dan mengidentifikasi akar masalah kemudian memberikan solusi untuk masalah yang akan datang.
(vhs)