Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ratusan Mahasiswa IAIN Pekalongan Antusias Ikuti Seminar Literasi
Ratusan Mahasiswa IAIN Pekalongan Antusias Ikuti Seminar Literasi
A
A
A
SOLO - Literasi media zaman now yang digelar MNC Media untuk menyambut HUT ke-29 MNC Group kali ini digelar di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (18/10/2018).
Seperti halnya di beberapa kampus lainnya, kegiatan tersebut juga disambut antusias ratusan mahasiswa di kampus yang berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa Nomor 9, Panjang Baru, Pekalongan Utara, Kota Pekalongan.
Kepala Biro iNews TV MNC Media Jawa Tengah, Ario Wirawan mengatakan, dalam literasi yang diikuti para mahasiswa dari jurusan Komunikasi Penyiaran Islam mendapatkan pembekalan materi dari pakar-pakar MNC di berbagai bidang.
Mulai dari literasi jurnalistik yang diberikan langsung oleh Irindra Wardana Eksekutif Produser iNews Semarang, Branch Manager MNC Bank Pekalongan Joko Susilo. "MNC Group ingin memberikan bekal pada mahasiswa IAIN bagaimana cara menggunakan gadget yang baik. Dan tentu saja, gadget serta media sosial yang digunakan ini bisa menghasilkan uang," papar Ario.
Menurut Ario, era milenial seperti saat ini membuat informasi global begitu mudah berada digenggam. Agar para generasi milinial saat ini tidak salah dalam menggunakan gadget, sudah seharusnya diarahkan.
“Banyak penggunaan media sosial yang tidak produktif dan tidak positif. Padahal bagi anak-anak muda, generasi milenial, sayang menghabiskan waktu sumber daya gadget dan sumber daya media sosial dengan melakukan hal-hal negatif. Lebih baik berkreasi dan produktif," katanya.
Ario berharap kepada mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan itu mendapatkan ilmu baru tentang literasi media dan keuangan. Dia juga meminta generasi milenial untuk tidak malas menulis di era literasi media ini.
Seiring berkembangnya gadget, banyak pula dampak negatif. Karena itu, Ario mengajak kepada mahasiswa lebih hati-hati dan tidak mudah terbawa isu negatif seperti hoaks.
"Dengan gadget kita bisa memperoleh informasi yang up date atau terkini kemudian langsung di-share, negatifnya jika yang disebar itu hoaks. Itu sangat berbahaya," tuturnya.
Seperti halnya di beberapa kampus lainnya, kegiatan tersebut juga disambut antusias ratusan mahasiswa di kampus yang berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa Nomor 9, Panjang Baru, Pekalongan Utara, Kota Pekalongan.
Kepala Biro iNews TV MNC Media Jawa Tengah, Ario Wirawan mengatakan, dalam literasi yang diikuti para mahasiswa dari jurusan Komunikasi Penyiaran Islam mendapatkan pembekalan materi dari pakar-pakar MNC di berbagai bidang.
Mulai dari literasi jurnalistik yang diberikan langsung oleh Irindra Wardana Eksekutif Produser iNews Semarang, Branch Manager MNC Bank Pekalongan Joko Susilo. "MNC Group ingin memberikan bekal pada mahasiswa IAIN bagaimana cara menggunakan gadget yang baik. Dan tentu saja, gadget serta media sosial yang digunakan ini bisa menghasilkan uang," papar Ario.
Menurut Ario, era milenial seperti saat ini membuat informasi global begitu mudah berada digenggam. Agar para generasi milinial saat ini tidak salah dalam menggunakan gadget, sudah seharusnya diarahkan.
“Banyak penggunaan media sosial yang tidak produktif dan tidak positif. Padahal bagi anak-anak muda, generasi milenial, sayang menghabiskan waktu sumber daya gadget dan sumber daya media sosial dengan melakukan hal-hal negatif. Lebih baik berkreasi dan produktif," katanya.
Ario berharap kepada mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan itu mendapatkan ilmu baru tentang literasi media dan keuangan. Dia juga meminta generasi milenial untuk tidak malas menulis di era literasi media ini.
Seiring berkembangnya gadget, banyak pula dampak negatif. Karena itu, Ario mengajak kepada mahasiswa lebih hati-hati dan tidak mudah terbawa isu negatif seperti hoaks.
"Dengan gadget kita bisa memperoleh informasi yang up date atau terkini kemudian langsung di-share, negatifnya jika yang disebar itu hoaks. Itu sangat berbahaya," tuturnya.
(dam)
Explore More