JPPI Nilai Penghapusan UN Seharusnya Tidak Tunggu Corona

Selasa, 24 Maret 2020 - 12:30 WIB
JPPI Nilai Penghapusan UN Seharusnya Tidak Tunggu Corona
JPPI Nilai Penghapusan UN Seharusnya Tidak Tunggu Corona
A A A
JAKARTA - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), Ubaid Matraji mengaku setuju keputusan menghapus Ujian Nasional (UN) dari tingkat Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat. Keputusan meniadakan UN muncul dari rapat bersama antara Komisi X DPR dan Pemerintah.

Ubai menyatakan, seharusnya UN sudah harus dihapus sejak dulu, tanpa harus menunggu wabah penyakit seperti virus Corona atau COVID-19 mewabah di Indonesia. "Kenapa harus nunggu Corona? Dari dulu JPPI setuju UN dihapus," ujar Ubaid saat dihubungi SINDOnews, Selasa (24/3/2020). (Baca juga: Tiadakan UN, Pemerintah Bisa Gunakan Dananya untuk Penanggulangan Corona )

Kang Ubaid, sapaan akrabnya menegaskan, sejak awal virus tersebut ramai di China, pihaknya sudah meminta kepada Kementerian Pendidikan untuk mempertimbangkan ulang kebijakan UN. Jauh sebelum wabah ini muncul, Ubaid sudah juga sudah menyarankan agar UN ditiadakan. Sehingga tak perlu menunggu pandemi ini datang.

"Jadi sebenarnya UN itu tidak strategis dan tidak penting. Harusnya pmerintah dari awal langsung stop UN, bukan nunggu 2020, atau ada pandemi semacam ini," kata mantan Ketua Lesbumi NU ini.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1992 seconds (0.1#10.140)