Koran Sindo Goes To Campus Hadir di Binus University

Kamis, 14 Agustus 2014 - 18:49 WIB
Koran Sindo Goes To...
Koran Sindo Goes To Campus Hadir di Binus University
A A A
JAKARTA - Koran Sindo Goes To Campus datangi kampus Bina Nusantara (Binus) University, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Kedatangan tersebut bertujuan untuk menumbuhkan minat baca mahasiswa.

Redaktur Pelaksana Koran Sindo Hanna Farhana Fauzie mengatakan, Goes To Campus merupakan kegiatan Koran Sindo yang dilakukan di sembilan kota Pulau Jawa dalam rangka menumbuhkan minat baca mahasiswa dan memacu kepedulian mahasiswa terhadap apa yang terjadi saat ini, baik isu nasional maupun internasional.

Sebab, menurutnya anak muda merupakan generasi yang dapat mengubah kondisi bangsa menjadi lebih baik.

"Kegiatan ini memang menjadi kegiatan rutin kami setiap tahun untuk menumbuhkan minat baca mahasiswa," kata Hanna Farhana Fauzie di Exhibition Hall, Binus University, Jakarta, Kamis (14/8/2014).

Hanna yang membawahi rubrik Life Stlye, International dan Sport di Koran Sindo, dalam kegiatan tersebut berbagi pengalamannya selama menjadi wartawan di depan ratusan mahasiswa Marketing Komunikasi (Markom). Dari mulai pengalaman manis hingga pahit ia paparkan. Ribuan pasang mata mahasiswa semester tiga hingga enam itu tertuju kepadanya.

Menurut Hanna, untuk menjadi seorang jurnalis, membaca situasi yang terjadi saat ini adalah sebuah kewajiban. Selain itu, mahasiswa juga harus memperkaya bahasa selain bahasa Inggris.

"Jadi wartawan itu menyenangkan, bisa jalan-jalan gratis dan menempatkan semua golongan masyarakat sama di depan mata kita. Namun, untuk menjadi jurnalis diperlukan kemauan untuk membaca," jelasnya.

Selain Hanna, Redaktur Ekonomi Koran Sindo Hatim Varabi juga hadir dalam kegiatan tersebut. Namun, dalam pemaparanya, Hatim lebih membahas sebuah tekhnik penulisan berita. Dari mulai membuat judul hingga piramida terbalik dan unsur 5 W+1 H dipaparkannya.

Di akhir pemaparanya, Hatim memberi kesempatan untuk tiga orang mahasiswa membuat berita mengenai berita politik yang naskahnya masih tidak teratur. Dengan begitu, menurut Hatim, mahasiwa dengan sendirinya dapat berpikir dan memancing keingintahuannya.

"Satu kunci dasar menjadi seorang jurnalis adalah keingintahuan yang tidak cepat puas. Sehingga berita yang itu semakin komprehensif," jelasnya.

Ketua Jurusan Marketing Communications Binus University Dr Ulani Yunus MM sangat bersyukur dengan masuknya Koran Sindo Goes To Campus ke tempat pendidikannya. Sebab, selama ini alumni Markom, mayoritas bekerja di media elektornik atau sebagai produksi media televisi (broadcasting).

"Kami berharap dengan adanya kegiatan yang dilakukan Koran Sindo ini membuat mahasiswa tertarik untuk bekerja di media cetak, terlebih pada 2012 ini kami membuka Sarjana Komunikasi dengan jurusan Jurnalistik," ungkapnya.

Untuk mengasah kemapuan jurnalistik mahasiswa dengan dibukanya sarjana Komunikasi Ilmu Jurnalistik, kata Ulani, selain memiliki Binus TV, pihaknya tengah mendirikan digital web dan buletin binus.

"Intinya kami mengadopsi kebutuhan industri media. Selain kurikulum dan media pelatihan, kami juga sering adakan seminar seperti yang dilakukan Koran Sindo kali ini," ujarnya.

Sementara itu, mahasiwa semester tiga, Yoel yang mengikuti kegiatan tersebut mengatakan dirinya semakin tertarik untuk menjadi seorang jurnalis. Namun, dirinya tetap masih suka produksi televisi mengingat fasilitas TV yang ada lebih lengkap dan mahasiswanya lebih banyak.

"Sebenarnya saya suka, tapi karena peminat jurnalistik lebih dikit, saya tetap memilih untuk di produksi," ungkap pria berwajah oriental itu.
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1534 seconds (0.1#10.140)