Jumlah Insinyur Indonesia Kalah dari Negara Tetangga

Rabu, 11 Maret 2015 - 02:23 WIB
Jumlah Insinyur Indonesia...
Jumlah Insinyur Indonesia Kalah dari Negara Tetangga
A A A
DEPOK - Menristek Dikti Muhammad Nasir menyebutkan kemajuan suatu negara sangat tergantung pada perkembangan teknologi. Hal itu diungkapkan saat meresmikan pusat riset Nanotechnology Mochtar Riady Plaza Quantum di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI).

"Saya berpikir Indonesia bagaimana berkembang maju cepat tergantung pada teknologi suatu negara. Teknologi bisa maju tergantung pada insinyur yang dihasilkan perguruan tinggi. Khususnya di UI ini," katanya dalam sambutannya di FTUI Kampus Depok, Selasa (10/3/2015).

Nasir menyebut jumlah insinyur di Indonesia jauh tertinggal dari negara tetangga. Indonesia hanya memiliki insinyur sebanyak 2.671 orang per satu juta penduduk.

"Kalau negara tetangga bisa 3.337 insinyur per satu juta penduduk. Kita tak perlu dengar Singapura seperti apa, Jepang seperti apa, mereka jauh lebih tinggi. Terlihat pada publikasinya," jelasnya.

Berbagai produk prototype yang dihasilkan, lanjutnya, tak bisa muncul tiba - tiba tetapi harus berbasis riset. Ia mendorong UI harus bisa memberi contoh kepada kampus lain.

"Berikan riset unggul. Berikan produk yang berguna diaplikasikan masyarakat. Maka dengan ini, harapannya akan menghadirkan produk inovasi," tuturnya.

Nasir mengklaim sesuai nawa cita program Presiden Joko Widodo tentang ketahanan paangan, bahwa penelitian para dosen dapat mulai fokus di bidang pertanian. Masalah energi pun demikian. Ia menambahkan paling tidak bisa memenuhi energi di dalam negeri.

"Energi maju penggunaan energi. Agar negara lain belajar banyak, negeri kita luasan pertanian makin berkurang, bagaimana bisa mendekatkan sehingga ada efek multiplayer dengan teknologi," tandasnya.
(ysw)
Berita Terkait
Aksi Mahasiswa Tolak...
Aksi Mahasiswa Tolak Statuta Universitas Indonesia
Omicron Masuk Indonesia,...
Omicron Masuk Indonesia, Ini Kata Epidemiolog Universitas Indonesia
Guru Besar dan Akademisi...
Guru Besar dan Akademisi Universitas se-Jabodetabek Gelar Pertemuan Bahas soal Permasalahan Demokrasi
Tewas Kecelakaan dengan...
Tewas Kecelakaan dengan Pensiunan Polisi, Mahasiswa UI Malah jadi Tersangka
25 Universitas Terbaik...
25 Universitas Terbaik di Indonesia Versi SIR 2023
14 Universitas Terbaik...
14 Universitas Terbaik Indonesia, Universitas Indonesia Teratas
Berita Terkini
Menteri Pendidikan Filipina...
Menteri Pendidikan Filipina Kunjungi FKUI, Bahas Kerja Sama Regional Pendidikan dan Riset
10 menit yang lalu
Kisah Si Kembar Risyad...
Kisah Si Kembar Risyad dan Rasyid, Lulus Bersama dari ITS Mengejar Mimpi di Dunia Teknologi
1 jam yang lalu
Kisah Haru Pasutri Raih...
Kisah Haru Pasutri Raih Gelar Doktor Bareng di ITS, Sempat Hadapi Kebutaan
1 jam yang lalu
Jadwal Tes Online Rekrutmen...
Jadwal Tes Online Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Sudah Siap?
2 jam yang lalu
P2G Ungkap Plus Minus...
P2G Ungkap Plus Minus Kembalinya Jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di SMA
3 jam yang lalu
Cara Cek Jadwal Tes...
Cara Cek Jadwal Tes RBB BUMN 2025, Mudah Banget!
5 jam yang lalu
Infografis
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved