FH Unkris Sabet 3 Penghargaan di Kompetisi Peradilan Semu Nasional
Rabu, 15 Februari 2023 - 17:21 WIB
JAKARTA - Komunitas Peradilan Semu (KPS) Fakultas Hukum (FH) Universitas Krisnadwipayana ( Unkris ) menyabet 3 penghargaan untuk predikat Pemain Sidang Terbaik dalam ajang National Moot Court Competition Anti Money Laundering (NMCC AML) VII. Ketiga penghargaan tersebut adalah kategori Saksi/Ahli Terbaik, Panitera Terbaik, dan Majelis Hakim Terbaik.
Dalam ajang NMCC VII yang diselenggarakan Universitas Trisakti pada 10-14 Februari 2023 ini, delegasi Unkris terdiri atas Jonrois Hutagalung mahasiswa angkatan 2019, Indra Restoe Rabbani (2021), Nanda Regina Putri (2021), Yulia Ananta Samosir (2021), Kun Fani Handayani (2021), Muhammad Visa Teguh P (2021), Betran Sinaga (2021), Ariando Juan Sidauruk (2021), David Tarigan (2022), dan Misbah Muna F (2021).
Baca juga: DKV Kalbis Institute Kembangkan Kampus Imersif dan Virtual di Dunia Metaverse
Kemudian juga ada Anggya Nurmala Putri, mahasiswa angkatan 2021, Santi Lidia Indah Sari (2021), Crystal Amelva G Lumbantobing (2022), Hikmah Ramadani (2022), Mayra Yulistia F(2022), Nur Lailatuka Syafatul U(2021) serta dua orang officials yaitu Khairunisa Shiva R (2022) dan Anita Rachman (2022).
Perwakilan delegasi Unkris, Jonrois Hutagalung dan Indra Restoe Rabbani menjelaskan NMCC kali ini merupakan NMCC hukum pidana yaitu Tindak Pidana Pencucian Uang. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini delegasi Unkris melakukan open recruitmen untuk semua angkatan.
“Jadi tidak dibatasi tahun angkatan, semua berhak mendaftarkan diri, sehingga dalam delegasi ini ada mahasiswa semester 1 dan 3,” kata Indra, dalam keterangan resmi, Rabu (15/2/2023).
Selain itu, calon peserta juga tidak dipersyaratkan lulus mata kuliah tertentu. Delegasi NMCC VII Unkris hanya diminta memahami dasar-dasar hukum pidana dan mata kuliah yang berhubungan dengan hukum perdata seperti hukum acara pidana, hukum pidana khusus, dan lainnya.
Dibukanya kesempatan bagi mahasiswa semester awal dalam delegasi NMCC VII ini, kata dosen pembimbing T Banjarnahor merupakan upaya Unkris untuk membangun mental juara bagi semua mahasiswa.
“Pada lomba sebelumnya hanya dibuka untuk mahasiswa semester V-VII, tetapi tahun ini mahasiswa semester I-III diperbolehkan ikut dengan harapan untuk mempersiapkan mental juara,” jelas Banjarnahor.
Dalam ajang NMCC VII yang diselenggarakan Universitas Trisakti pada 10-14 Februari 2023 ini, delegasi Unkris terdiri atas Jonrois Hutagalung mahasiswa angkatan 2019, Indra Restoe Rabbani (2021), Nanda Regina Putri (2021), Yulia Ananta Samosir (2021), Kun Fani Handayani (2021), Muhammad Visa Teguh P (2021), Betran Sinaga (2021), Ariando Juan Sidauruk (2021), David Tarigan (2022), dan Misbah Muna F (2021).
Baca juga: DKV Kalbis Institute Kembangkan Kampus Imersif dan Virtual di Dunia Metaverse
Kemudian juga ada Anggya Nurmala Putri, mahasiswa angkatan 2021, Santi Lidia Indah Sari (2021), Crystal Amelva G Lumbantobing (2022), Hikmah Ramadani (2022), Mayra Yulistia F(2022), Nur Lailatuka Syafatul U(2021) serta dua orang officials yaitu Khairunisa Shiva R (2022) dan Anita Rachman (2022).
Perwakilan delegasi Unkris, Jonrois Hutagalung dan Indra Restoe Rabbani menjelaskan NMCC kali ini merupakan NMCC hukum pidana yaitu Tindak Pidana Pencucian Uang. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini delegasi Unkris melakukan open recruitmen untuk semua angkatan.
“Jadi tidak dibatasi tahun angkatan, semua berhak mendaftarkan diri, sehingga dalam delegasi ini ada mahasiswa semester 1 dan 3,” kata Indra, dalam keterangan resmi, Rabu (15/2/2023).
Selain itu, calon peserta juga tidak dipersyaratkan lulus mata kuliah tertentu. Delegasi NMCC VII Unkris hanya diminta memahami dasar-dasar hukum pidana dan mata kuliah yang berhubungan dengan hukum perdata seperti hukum acara pidana, hukum pidana khusus, dan lainnya.
Dibukanya kesempatan bagi mahasiswa semester awal dalam delegasi NMCC VII ini, kata dosen pembimbing T Banjarnahor merupakan upaya Unkris untuk membangun mental juara bagi semua mahasiswa.
“Pada lomba sebelumnya hanya dibuka untuk mahasiswa semester V-VII, tetapi tahun ini mahasiswa semester I-III diperbolehkan ikut dengan harapan untuk mempersiapkan mental juara,” jelas Banjarnahor.
tulis komentar anda