Bukan Hafalan, Tes UTBK SNBT 2023 akan Utamakan Uji Penalaran

Selasa, 21 Maret 2023 - 14:00 WIB
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Prof Mochammad Ashari. Foto/YouTube SNMPB BPPP.
JAKARTA - UTBK SNBT 2023 Gelombang 1 akan berlangsung pada 8 hingga 14 Mei 2023. Persiapan untuk menghadapi tes diperlukan karena ujiannya akan mengedepankan logika dan penalaran.

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Prof Mochammad Ashari mengatakan, jika tahun lalu UTBK itu menguji Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Potensi Akademik (TPA) maka untuk tahun ini hanya ada TPS.

Selain TPS, ujar Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini, peserta ujian akan menghadapi tes literasi dalam bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia serta literasi Matematika.

"Tesnya nanti tanggal 8 hingga 28 Mei itu sudah selesai lebaran dan puasa. Itu diatur supaya Adik-adik bisa tenang, sudah selesai masa lebarannya," katanya pada Sosialisasi Daring Pendaftaran UTBK SNBT 2023 secara daring, Selasa (21/3/2023).

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah dengan Daya Tampung Terbesar di ITB pada SNBT 2023

Prof Ashari menyampaikan, selain bersilaturahmi dan bermaaf-maafan ke sanak saudara saat lebaran, momen itu juga bisa digunakan calon peserta UTBK SNBR 2023 untuk meminta doa restu agar menghadapi ujiannya bisa lancar dan tenang.

Menurut Prof Ashari, model tes di UTBK SNBT tahun ini agak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Para lulusan tahun ini dan gap year pun bisa melihat sejak sekarang contoh soalnya."Bedanya adalah lebih banyak menggunakan logika, penalaran, " ungkap Prof Ashari.

Dia menyampaikan, tes tahun ini tidak lagi menggantungkan dari sisi akademik atau penguasaan materi mata pelajaran yang selama ini ditekuni di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat.

"Bukan sisi akademik tetapi penalaran karena itu akan menghasilkan suatu cerminan kemampuan anda untuk melanjutkan ke perkuliahan," ungkapnya.

Baca juga: Bagaimana Cara Memilih Prodi di SNBT 2023? Ini Panduannya
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More