Siswa MAN 1 Brebes Raih Beasiswa di 13 Kampus Top Dunia, dari AS, Inggris, hingga Kanada
Selasa, 02 Mei 2023 - 19:11 WIB
JAKARTA - Siswa MAN 1 Brebes M. Khaidar Khamzah dinyatakan lolos seleksi Beasiswa Indonesia Maju (BIM) yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Khaidar diterima di 13 universitas luar negeri yang ditawarkan oleh Kementerian berdasarkan top 100 universitas terbaik dunia seperti di negara Amerika, Kanada, Inggris dan Australia.
BIM adalah Program beasiswa yang diberikan kepada peserta didik/lulusan yang berprestasi pada bidang akademik dan non akademik. BIM terdiri atas beasiswa bergelar (degree) dan beasiswa nongelar (nondegree).
Program beasiswa bergelar jenjang S1 dan S2 dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan sedangkan program beasiswa nongelar yaitu Program Persiapan S1 Luar Negeri dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional.
Langkah awal yang dilakukan Khaidar selama mengikuti seleksi ini adalah mengumpulkan berkas, tes substansi hingga interview berbahasa Inggris. Usai dinyatakan lolos, Khaidar memulai mengikuti Program Persiapan yang dilaksanakan oleh Puspresnas seperti kursus bahasa Inggris (IELTS) dan Scholastic Aptitude Test (SAT).
“Untuk menunjang portofolio agar lebih bagus saya mengikuti kegiatan proyek sosial dengan membuat kegiatan Sharing of Campus Experience bersama tiga rekan lain di MA Al Hikmah 2 Benda Brebes dan mengisi waktu dengan konselor yang disiapkan oleh peneliti melalui kegiatan College Counseling, untuk membantu saya dalam proses pendaftaran, konsultasi universitas, dll,” tutur Khaidar dalam keterangan pers, Selasa (5/2/2023).
Untuk proses seleksi beasiswa Indonesia, program persiapan S1 Luar Negeri ini sudah Khaidar siapkan sejak kelas XI dan mulai bimbingan di awal masuk kelas XII selama 6 bulan.
Khaidar diterima di 13 universitas luar negeri yang ditawarkan oleh Kementerian berdasarkan top 100 universitas terbaik dunia seperti di negara Amerika, Kanada, Inggris dan Australia.
BIM adalah Program beasiswa yang diberikan kepada peserta didik/lulusan yang berprestasi pada bidang akademik dan non akademik. BIM terdiri atas beasiswa bergelar (degree) dan beasiswa nongelar (nondegree).
Program beasiswa bergelar jenjang S1 dan S2 dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan sedangkan program beasiswa nongelar yaitu Program Persiapan S1 Luar Negeri dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional.
Langkah awal yang dilakukan Khaidar selama mengikuti seleksi ini adalah mengumpulkan berkas, tes substansi hingga interview berbahasa Inggris. Usai dinyatakan lolos, Khaidar memulai mengikuti Program Persiapan yang dilaksanakan oleh Puspresnas seperti kursus bahasa Inggris (IELTS) dan Scholastic Aptitude Test (SAT).
Baca Juga
“Untuk menunjang portofolio agar lebih bagus saya mengikuti kegiatan proyek sosial dengan membuat kegiatan Sharing of Campus Experience bersama tiga rekan lain di MA Al Hikmah 2 Benda Brebes dan mengisi waktu dengan konselor yang disiapkan oleh peneliti melalui kegiatan College Counseling, untuk membantu saya dalam proses pendaftaran, konsultasi universitas, dll,” tutur Khaidar dalam keterangan pers, Selasa (5/2/2023).
Untuk proses seleksi beasiswa Indonesia, program persiapan S1 Luar Negeri ini sudah Khaidar siapkan sejak kelas XI dan mulai bimbingan di awal masuk kelas XII selama 6 bulan.
tulis komentar anda