Mengenal Frans Timothy, Siswa SMA Kebangsaan Terpilih Jadi Anggota Paskibraka di Istana Merdeka
Selasa, 30 Mei 2023 - 11:10 WIB
JAKARTA - Siswa SMA Kebangsaan di Lampung Selatan, Frans Timothy Prawira, terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk upacara peringatan Proklamasi Kemerdekaan di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus 2023 mendatang.
SMA Kebangsaan, yang dikelola oleh Lembaga Perguruan Taman Taruna Kebangsaan (LPTTK) sejak berdirinya pada tahun 2013, merasa prestasi ini merupakan sebuah pencapaian bergengsi. Ini adalah kali pertama dalam satu dekade terakhir sekolah ini berhasil mengirim siswa sebagai perwakilan ke Paskibraka Nasional .
Ketua LPTTK, Radityo Egi Pratama, mengungkapkan bahwa kunci keberhasilan ini terletak pada pendekatan pendidikan berbasis kedisiplinan yang diadopsi SMA Kebangsaan.
“Di SMA Kebangsaan, kami menanamkan kedisiplinan sebagai hal utama. Mulai dari bangun pagi pukul 04.30, melaksanakan salat subuh secara bersama-sama, hingga mengorganisir aktifitas mereka sepanjang hari,” kata Egi, Selasa,(30/5/2023).
Putra menantunya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ini menambahkan bahwa sekolah ini memiliki misi untuk mendidik siswanya memahami wawasan kebangsaan (nasionalisme), kepemimpinan, religius, dan integritas (N.K.R.I) melalui tiga aspek: kecerdasan akademik, pembentukan karakter, dan kesamaptaan jasmani.
Latihan baris-berbaris dan kedisiplinan ini menjadi rutinitas harian kami, tidak hanya sebatas ekstra kurikuler seperti di sekolah swasta lainnya,” ungkap Egi.
Dia menjelaskan bahwa kurikulum khusus SMA Kebangsaan—selain kurikulum nasional—bertujuan mengembangkan potensi kepemimpinan siswa melalui aspek mental spiritual, ideologi, kejuangan dan kepemimpinan.
SMA Kebangsaan, yang dikelola oleh Lembaga Perguruan Taman Taruna Kebangsaan (LPTTK) sejak berdirinya pada tahun 2013, merasa prestasi ini merupakan sebuah pencapaian bergengsi. Ini adalah kali pertama dalam satu dekade terakhir sekolah ini berhasil mengirim siswa sebagai perwakilan ke Paskibraka Nasional .
Ketua LPTTK, Radityo Egi Pratama, mengungkapkan bahwa kunci keberhasilan ini terletak pada pendekatan pendidikan berbasis kedisiplinan yang diadopsi SMA Kebangsaan.
“Di SMA Kebangsaan, kami menanamkan kedisiplinan sebagai hal utama. Mulai dari bangun pagi pukul 04.30, melaksanakan salat subuh secara bersama-sama, hingga mengorganisir aktifitas mereka sepanjang hari,” kata Egi, Selasa,(30/5/2023).
Putra menantunya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ini menambahkan bahwa sekolah ini memiliki misi untuk mendidik siswanya memahami wawasan kebangsaan (nasionalisme), kepemimpinan, religius, dan integritas (N.K.R.I) melalui tiga aspek: kecerdasan akademik, pembentukan karakter, dan kesamaptaan jasmani.
Baca Juga
Latihan baris-berbaris dan kedisiplinan ini menjadi rutinitas harian kami, tidak hanya sebatas ekstra kurikuler seperti di sekolah swasta lainnya,” ungkap Egi.
Dia menjelaskan bahwa kurikulum khusus SMA Kebangsaan—selain kurikulum nasional—bertujuan mengembangkan potensi kepemimpinan siswa melalui aspek mental spiritual, ideologi, kejuangan dan kepemimpinan.
Lihat Juga :
tulis komentar anda