Pilot Angkatan Laut Jadi Wisudawan Terbaik S3 Unair, Ini Sosoknya
Sabtu, 12 Agustus 2023 - 15:55 WIB
JAKARTA - Hadi Priyono, pilot Angkatan Laut (AL) dinobatkan menjadi Wisudawan Terbaik jenjang S3 Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair) periode 233. Hadi Priyono berhasil lulus dengan IPK 3,97.
Meski berperan sebagai seorang pilot helikopter TNI AL dan mahasiswa, Priyo tetap bisa menjalankan perannya dengan gigih. Berkat kegigihannya itulah Priyo dinobatkan sebagai wisudawan terbaik.
Menurutnya, prestasi itu merupakan prestasi bersama. “Bersyukur karena prestasi ini merupakan pencapaian yang tidak serta merta prestasi pribadi. Ada doa orang tua, istri, dan anak,” katanya, dikutip dari laman Unair, Sabtu (12/8/2023).
Priyo bercerita bahwa ia memiliki dua tanggung jawab selama kuliah dan itu menjadi tantangan tersendiri baginya. Meski demikian kondisi pembelajaran secara daring saat pandemi Covid-19 kala itu menjadikannya sedikit lebih mudah.
“Tantangannya itu saat waktu saya mendapat tugas dari kesatuan dan ada tugas belajar. Tapi karena pembelajaran saat Covid-19 secara online jadi bisa belajar dimana-mana tidak harus di kampus,” terangnya.
Baca juga: Pintar Membagi Waktu Kuliah dan Menjadi Guru Olahraga, Reza Raih IPK Sempurna di Unesa
Priyo mengaku mendapat dukungan dari Sekolah Pascasarjana Unair terhadap kelancaran studinya. “Saya mendapat dukungan penuh dari Ketua Program Studi (KPS) utamanya terkait penugasan. Jadi saya masih tetap bisa menyelesaikan tugas meskipun sedang bertugas,” ungkapnya.
Awal mula Priyo memilih program studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) adalah berkat ketidaksengajaan. Tetapi setelah melaluinya, ternyata ketidaksengajaan itu yang membantunya dalam meningkatkan karier.
Meski berperan sebagai seorang pilot helikopter TNI AL dan mahasiswa, Priyo tetap bisa menjalankan perannya dengan gigih. Berkat kegigihannya itulah Priyo dinobatkan sebagai wisudawan terbaik.
Menurutnya, prestasi itu merupakan prestasi bersama. “Bersyukur karena prestasi ini merupakan pencapaian yang tidak serta merta prestasi pribadi. Ada doa orang tua, istri, dan anak,” katanya, dikutip dari laman Unair, Sabtu (12/8/2023).
Tantangan Menjalani Kuliah dan Menjadi Pilot AL
Priyo bercerita bahwa ia memiliki dua tanggung jawab selama kuliah dan itu menjadi tantangan tersendiri baginya. Meski demikian kondisi pembelajaran secara daring saat pandemi Covid-19 kala itu menjadikannya sedikit lebih mudah.
“Tantangannya itu saat waktu saya mendapat tugas dari kesatuan dan ada tugas belajar. Tapi karena pembelajaran saat Covid-19 secara online jadi bisa belajar dimana-mana tidak harus di kampus,” terangnya.
Baca juga: Pintar Membagi Waktu Kuliah dan Menjadi Guru Olahraga, Reza Raih IPK Sempurna di Unesa
Priyo mengaku mendapat dukungan dari Sekolah Pascasarjana Unair terhadap kelancaran studinya. “Saya mendapat dukungan penuh dari Ketua Program Studi (KPS) utamanya terkait penugasan. Jadi saya masih tetap bisa menyelesaikan tugas meskipun sedang bertugas,” ungkapnya.
Tak Sengaja Memilih Prodi PSDM
Awal mula Priyo memilih program studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) adalah berkat ketidaksengajaan. Tetapi setelah melaluinya, ternyata ketidaksengajaan itu yang membantunya dalam meningkatkan karier.
tulis komentar anda