Unair Kukuhkan 12 Guru Besar Baru, Rektor: Energi untuk Berkontribusi Bagi Bangsa

Selasa, 05 September 2023 - 10:17 WIB
Universitas Airlangga (Unair) menggelar pengukuhan 12 guru besar pada 5 hingga 7 September 2023. Pengukuhan itu dinilai menjadi energi baru bagi Unair untuk berkontribusi bagi bangsa. Foto/Ist
SURABAYA - Universitas Airlangga (Unair) menggelar pengukuhan 12 guru besar pada 5 hingga 7 September 2023. Bertambahnya guru besar ini akan menambah energi baru bagi Unair maupun iklim pendidikan di Indonesia.

Menurut Rektor Unair, Prof Dr Mohammad Nasih SE MT energi ini akan menjadi semangat baru bagi Unair untuk semakin memberikan kontribusinya pada bangsa. “Tambahan guru besar ini menjadi bahan bakar baru, energi baru bagi kami untuk memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (4/9/2023)

Prof Nasih berharap karya-karya yang para guru besar hasilkan bisa bermanfaat untuk kepentingan masyarakat luas. “Karya yang para guru besar ini hasilkan cukup signifikan. Dimana hasil penelitiannya bisa didorong dan dikembangkan lagi sehingga bisa dimanfaatkan untuk kemakmuran dan kepentingan masyarakat,” terangnya.



Nasih menjelaskan, ada tambahan guru besar 12 orang yang datang dari berbagai disiplin ilmu. Empat guru besar dari Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), empat guru besar dari Fakultas Kedokteran (FK), satu guru besar dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), satu guru besar dari Fakultas Hukum (FH), satu guru besar dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), dan satu guru besar dari Fakultas Farmasi (FF).



Ke-12 guru besar yakni Prof Dr Hendrik Setia Budi drg MKes PBO, Prof Dr Ira Arundina drg MSi PBO, Prof Dr Eha Renwi Astuti drg MKes SpRKG SubsRDP(K), Prof Udjianto Tedjosasongko drg PhD SpKGA SubspPKOA(K), Prof Dr Anggraini Dwi Sensusiati dr SpRad(K).

Prof Dr Komang Agung Irianto S dr SpOT(K) Spine, Prof Dr Nyilo Purnami dr SpTHTBKL Subsp N O(K) FICS FISCM, Prof Dr Ahmad Suryawan dr SpA(K), Prof Dr Ririn Tri Ratnasari SE MSi, Prof Dr Suparto Wijoyo SH MHum, Prof Dr Dra Ec Thinni Nurul Rochmah MKes, dan Prof Dr Dra apt Wiwied Ekasari MSi.

Rektor menerangkan, karya-karya yang guru besar hasilkan dan memberikan dampak kepada masyarakat luas akan mempengaruhi reputasi Unair. “Jadi kalau guru besar aktif dalam menghasilkan karya monumental maka akan memberikan dampak pada reputasi Unair tidak hanya di kancah nasional tapi juga dunia,” terang Prof Nasih.

Ia berpesan kepada seluruh guru besar dan civitas akademika Unair untuk terus melakukan aktivitas akademik yang bermanfaat. Aktivitas ini yang akan memberikan dampak terhadap pencapaian pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

“Tambahan guru besar ini, mereka akan melakukan terus aktivitas akademik yang bermanfaat serta bermakna kepada masyarakat dan dunia. Semua guru besar, dosen, dan civitas akademika diharapkan memberikan kontribusi untuk menghasilkan karya bermanfaat yang berkaitan dengan SDGs,” tutupnya.
(wyn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More