Humas Unair Benarkan Pencopotan Dekan Fakultas Kedokteran Prof Budi Santoso
Kamis, 04 Juli 2024 - 06:53 WIB
SURABAYA - Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) Prof Budi Santoso dipecat dari jabatannya, Rabu (3/7/2024). Diduga kuat, pemecatan dekan yang akrab disapa Prof Bus ini terkait peryataannya menolak dokter asing ke Indonesia.
Prof Bus mengeluarkan peenyataan tersebut saat menjawab pertanyaan media usai pelantikan dokter spesialis, Rabu (26/6/2024). Dalam pesan yang beredar luas, Prof Bus mengaku menerima keputusan tersebut. Berikut pernyataan lengkapnya:
"Assalamualaikum wr wb, Bpk ibu Dosen FK. Unair, per hari ini sy diberhentikan sebagai Dekan FK. Unair, sy menerima dengan lapang dada dan ikhlas, Mhn maaf selama sy memimpin FK. Unair ada salah dan khilaf, mari terus kita perjuangkan FK. Unair tercinta untuk terus maju dan berkembang, Aamiin3x , salam hormat untuk guru, senior dan sejawat semuanya," ungkap Bus dalam pesan tersebut.
Kepala Humas Unair, dr. Martha Kurnia Kusumawardani , SpKFR(K) membenarkan berita pemberhentian Prof Bus tersebut.
"Selamat malam rekan-rekan media. Terkait beredarnya pemberitaan tentang pemberhentian Dekan FK Unair di beberapa media sosial, dengan ini kami humas Universitas Airlangga menyatakan bahwa pemberitaan tersebut benar adanya," ungkap Martha.
Menurutnya, alasan atau pertimbangan pimpinan Universitas Airlangga terkait pemberhentian ini adalah merupakan kebijakan internal untuk menerapkan tata kelola yang lebih baik guna penguatan kelembagaan khususnya di lingkungan FK Unair.
"Kami menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Prof Dr dr Budi Santoso SpOG(K) atas semua pengabdian dan jasa-jasanya selama memangku jabatan tersebut," tambahnya.
Dia juga berharap semoga Unair khususnya FK Unair terus menjadi Fakultas Kedokteran yang mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara Indonesia.
Menyusul pemecatan Prof Bus dari jabatan Dekan FK Unair, para tenaga pendidik berencana menggelar aksi keprihatinan di kampus A Jalan Dharmawangsa, Kamis (4/7/2024).
Prof Bus mengeluarkan peenyataan tersebut saat menjawab pertanyaan media usai pelantikan dokter spesialis, Rabu (26/6/2024). Dalam pesan yang beredar luas, Prof Bus mengaku menerima keputusan tersebut. Berikut pernyataan lengkapnya:
"Assalamualaikum wr wb, Bpk ibu Dosen FK. Unair, per hari ini sy diberhentikan sebagai Dekan FK. Unair, sy menerima dengan lapang dada dan ikhlas, Mhn maaf selama sy memimpin FK. Unair ada salah dan khilaf, mari terus kita perjuangkan FK. Unair tercinta untuk terus maju dan berkembang, Aamiin3x , salam hormat untuk guru, senior dan sejawat semuanya," ungkap Bus dalam pesan tersebut.
Baca Juga
Kepala Humas Unair, dr. Martha Kurnia Kusumawardani , SpKFR(K) membenarkan berita pemberhentian Prof Bus tersebut.
"Selamat malam rekan-rekan media. Terkait beredarnya pemberitaan tentang pemberhentian Dekan FK Unair di beberapa media sosial, dengan ini kami humas Universitas Airlangga menyatakan bahwa pemberitaan tersebut benar adanya," ungkap Martha.
Menurutnya, alasan atau pertimbangan pimpinan Universitas Airlangga terkait pemberhentian ini adalah merupakan kebijakan internal untuk menerapkan tata kelola yang lebih baik guna penguatan kelembagaan khususnya di lingkungan FK Unair.
"Kami menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Prof Dr dr Budi Santoso SpOG(K) atas semua pengabdian dan jasa-jasanya selama memangku jabatan tersebut," tambahnya.
Dia juga berharap semoga Unair khususnya FK Unair terus menjadi Fakultas Kedokteran yang mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara Indonesia.
Aksi Solidaritas
Menyusul pemecatan Prof Bus dari jabatan Dekan FK Unair, para tenaga pendidik berencana menggelar aksi keprihatinan di kampus A Jalan Dharmawangsa, Kamis (4/7/2024).
(wyn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda