Ikut Penilaian UI GreenMetric, UT Kejar Target SDGs dan WCU
Kamis, 11 Juli 2024 - 17:35 WIB
Rektor UT Prof Ojat Darojat memberikan sambutan pada 3rd Assesment Meeting Tim UT Green SDGs dan Tim UI GreenMetric. Foto/UT.
TANGERANG SELATAN - Universitas Terbuka (UT) turut aktif mengikuti penilaian UI GreenMetric . Tujuan UT mengikuti penilaian kampus hijau ini adalah untuk mencapai target Sustainable Development Goals (SDGs) dan World Class University (WCU).
Rektor UT Prof Ojat Darojat mengatakan, keikutsertaan UT dalam skema pemeringkatan perguruan tinggi dunia adalah untuk mengimplementasikan dan menjunjung tinggi semangat menjaga keberlanjutan dan menjaga kelestarian lingkungan di kampusnya.
Baca juga: Deretan Beasiswa Universitas Terbuka 2024, Cek Daftarnya
"Keikutsertaan UT dalam skema world university ranking adalah hal baru dalam sejarah UT yang sudah berdiri 40 tahun. Semangat menjaga lingkungan itu kita bingkai dalam satu amanat pemerintah dimana UT satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang mengimplementasikan sistem pendidikan jarak jauh," katanya pada 3rd Assesment Meeting Tim UT Green SDGs dan Tim UI GreenMetric, dalam keterangan resmi, Kamis (11/7/2024).
Ojat menyampaikan, keikutsertaan UT pada UI GreenMetric ini juga karena UT saat ini sudah berganti status menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) sejak Oktober 2022 lalu.
Baca juga: Kenalkan Mahasiswa dengan Dunia Perbankan, UT dan BTN Buka Program Magang
"Kemitraan dengan UI GreenMetric ini sangat penting bagi UT dalam upaya kami meningkatkan kinerja lingkungan kami dan mencapai target SDGs serta WCU. Kami berharap dapat terus berinovasi dan memperkuat komitmen kami dalam menjaga lingkungan," ujarnya.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Prof Dewi Artati Padmo Putri menambahkan, kehadiran Ketua UI GreenMetric Prof Riri Fitri Sari dan juga tim asesor UI GreenMetric di UT adalah untuk melihat seberapa jauh UT mengimplementasikan kampus hijau dengan beberapa indikator yang menjadi kriteria penilaian UI GreenMetric.
Rektor UT Prof Ojat Darojat mengatakan, keikutsertaan UT dalam skema pemeringkatan perguruan tinggi dunia adalah untuk mengimplementasikan dan menjunjung tinggi semangat menjaga keberlanjutan dan menjaga kelestarian lingkungan di kampusnya.
Baca juga: Deretan Beasiswa Universitas Terbuka 2024, Cek Daftarnya
"Keikutsertaan UT dalam skema world university ranking adalah hal baru dalam sejarah UT yang sudah berdiri 40 tahun. Semangat menjaga lingkungan itu kita bingkai dalam satu amanat pemerintah dimana UT satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang mengimplementasikan sistem pendidikan jarak jauh," katanya pada 3rd Assesment Meeting Tim UT Green SDGs dan Tim UI GreenMetric, dalam keterangan resmi, Kamis (11/7/2024).
Ojat menyampaikan, keikutsertaan UT pada UI GreenMetric ini juga karena UT saat ini sudah berganti status menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) sejak Oktober 2022 lalu.
Baca juga: Kenalkan Mahasiswa dengan Dunia Perbankan, UT dan BTN Buka Program Magang
"Kemitraan dengan UI GreenMetric ini sangat penting bagi UT dalam upaya kami meningkatkan kinerja lingkungan kami dan mencapai target SDGs serta WCU. Kami berharap dapat terus berinovasi dan memperkuat komitmen kami dalam menjaga lingkungan," ujarnya.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Prof Dewi Artati Padmo Putri menambahkan, kehadiran Ketua UI GreenMetric Prof Riri Fitri Sari dan juga tim asesor UI GreenMetric di UT adalah untuk melihat seberapa jauh UT mengimplementasikan kampus hijau dengan beberapa indikator yang menjadi kriteria penilaian UI GreenMetric.
Lihat Juga :
tulis komentar anda