Luncurkan Program Golkar Pintar, Hetifah: Permudah Informasi Pendidikan
Sabtu, 02 Mei 2020 - 23:24 WIB
JAKARTA - Bangsa Indonesia memperingati 2 Mei sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Bagi Partai Golongan Karya momentum peringatan Hardiknas 2020 menjadi istimewa. Bertepatan Hardiknas ini Partai Golkar meluncurkan Program Golkar Pintar. (Baca juga: Hardiknas 2020, Mendikbud: Banyak Hikmah dan Pembelajaran dari Krisis Covid-19)
Program Golkar Pintar mengaktualisasikan info belajar dari rumah. Merupakan layanan informasi dan tanya jawab virtual seputar pendidikan di masa pandemi COVID-19. Layanan ini dibuat dan dikelola oleh Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Korbid Kesra DPP Partai Golkar. "Melalui Golkar Pintar ini masyarakat diharapkan mendapatkan informasi yang diperlukan pendidik, peserta didik, dan orangtua dalam kegiatan belajar dari rumah," ungkap Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian, Sabtu (2/5/2020). (Baca juga: Kemendikbud: Kita Belajar Bersama-sama di Era Covid-19)
Hetifah menjelaskan, dukungan yang diberikan Program Golkar Pintar termasuk informasi yang diperlukan terkait kebijakan pemerintah di bidang pendidikan dan kebudayaan. "Partai Golkar bersama pemerintah ingin memastikan bahwa kualitas pendidikan tetap terjaga selama belajar dari rumah," tegas Hetifah, satu dari dua perempuan yang menjadi Waketum DPP Partai Golkar selain Nurul Arifin.
Program Golkar Pintar, Info Belajar dari rumah ini diapresiasi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Mengiringi peluncuran program ini Airlangga Hartarto mengurai keyakinannya program tersebut dapat merespons keinginan para siswa untuk belajar lebih baik.
"Kepada para siswa, tetap semangat belajar selama study from home. Ini adalah tantangan bagi adik-adik semua. Di balik kesulitan, pasti ada kesempatan. Bila ada yang ingin ditanyakan terkait pendidikan, silakan hubungi layanan Golkar Pintar," kata Airlangga Hartarto.
Wakil Ketua Komisi X DPR itu menambahkan, untuk lebih menyosialisasikan Program Golkar Pintar ini dalam waktu dekat akan membuat webminar membahas berbagai masalah terkait pendidikan di era COVID-19 ini. "Tentunya masih banyak pertanyaan yang mengganjal di masyarakat, seperti UN, penerimaan siswa baru, beasiswa, dan lain-lainnya," ujar Hetifah.
Program Golkar Pintar mengaktualisasikan info belajar dari rumah. Merupakan layanan informasi dan tanya jawab virtual seputar pendidikan di masa pandemi COVID-19. Layanan ini dibuat dan dikelola oleh Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Korbid Kesra DPP Partai Golkar. "Melalui Golkar Pintar ini masyarakat diharapkan mendapatkan informasi yang diperlukan pendidik, peserta didik, dan orangtua dalam kegiatan belajar dari rumah," ungkap Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian, Sabtu (2/5/2020). (Baca juga: Kemendikbud: Kita Belajar Bersama-sama di Era Covid-19)
Hetifah menjelaskan, dukungan yang diberikan Program Golkar Pintar termasuk informasi yang diperlukan terkait kebijakan pemerintah di bidang pendidikan dan kebudayaan. "Partai Golkar bersama pemerintah ingin memastikan bahwa kualitas pendidikan tetap terjaga selama belajar dari rumah," tegas Hetifah, satu dari dua perempuan yang menjadi Waketum DPP Partai Golkar selain Nurul Arifin.
Program Golkar Pintar, Info Belajar dari rumah ini diapresiasi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Mengiringi peluncuran program ini Airlangga Hartarto mengurai keyakinannya program tersebut dapat merespons keinginan para siswa untuk belajar lebih baik.
"Kepada para siswa, tetap semangat belajar selama study from home. Ini adalah tantangan bagi adik-adik semua. Di balik kesulitan, pasti ada kesempatan. Bila ada yang ingin ditanyakan terkait pendidikan, silakan hubungi layanan Golkar Pintar," kata Airlangga Hartarto.
Wakil Ketua Komisi X DPR itu menambahkan, untuk lebih menyosialisasikan Program Golkar Pintar ini dalam waktu dekat akan membuat webminar membahas berbagai masalah terkait pendidikan di era COVID-19 ini. "Tentunya masih banyak pertanyaan yang mengganjal di masyarakat, seperti UN, penerimaan siswa baru, beasiswa, dan lain-lainnya," ujar Hetifah.
(cip)
tulis komentar anda