Disdik: 90 Persen Sekolah di Makassar Siap Gelar Pembelajaran Tatap Muka
Minggu, 18 April 2021 - 15:42 WIB
MAKASSAR - Sekolah tatap muka jenjang TK/PAUD hingga SD-SMP di Kota Makassar masih dimatangkan. Infrastruktur protokol kesehatan (prokes) di sekolah disiapkan, hingga mempercepat vaksinasi bagi guru.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, Amalia Malik mengklaim sebanyak 90% sudah siap melakukan sekolah tatap muka. Sarana parasarana prokes menjadi prioritas utama yang harus disiapkan sekolah sebagai upaya mencegah penularan Covid-19.
"Jadi tidak ada masalah sebenarnya, bisa disebut 90% siap. Yang jelas kita di Disdik juga akan antisipasi," ujar Amalia Malik, Jumat (16/4/2021).
Amelia juga menekankan kepada tiap sekolah memastikan sarana prasarana prokes ada di tiap kelas. Pembentukan Satgas Covid-19 di tiap sekolah juga didorong sebagai pengawas.
"Karena itu mereka juga harus membentuk Satgas Covid sekolah untuk pantau ini. Jadi memang kepala sekolah di sini perannya betul-betul ketat melaksanakan prokes agar tidak melanggar, kemudian mereka melakukan pengawasan. Kalau sistem kan kita sudah atur dalam juknis memang harus dibagi dua dan sebagainya," imbuhnya.
Di samping mempersiapkan infrastruktur prokes di sekolah, vaksinasi bagi tenaga pendidik dan kependidikan pun didorong. Kata Amalia, vaksinasi guru mulai jenjang TK/PAUD hingga SMP sudah mencapai 80%.
Dia optimistis, vaksinasi bagi keseluruhan guru di Kota Makassar itu rampung sebelum sekolah tatap muka dimulai. Rencananya uji coba pembelajaran tatap muka dimulai bulan Juli mendatang.
Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, Amalia Malik mengklaim sebanyak 90% sudah siap melakukan sekolah tatap muka. Sarana parasarana prokes menjadi prioritas utama yang harus disiapkan sekolah sebagai upaya mencegah penularan Covid-19.
"Jadi tidak ada masalah sebenarnya, bisa disebut 90% siap. Yang jelas kita di Disdik juga akan antisipasi," ujar Amalia Malik, Jumat (16/4/2021).
Amelia juga menekankan kepada tiap sekolah memastikan sarana prasarana prokes ada di tiap kelas. Pembentukan Satgas Covid-19 di tiap sekolah juga didorong sebagai pengawas.
"Karena itu mereka juga harus membentuk Satgas Covid sekolah untuk pantau ini. Jadi memang kepala sekolah di sini perannya betul-betul ketat melaksanakan prokes agar tidak melanggar, kemudian mereka melakukan pengawasan. Kalau sistem kan kita sudah atur dalam juknis memang harus dibagi dua dan sebagainya," imbuhnya.
Di samping mempersiapkan infrastruktur prokes di sekolah, vaksinasi bagi tenaga pendidik dan kependidikan pun didorong. Kata Amalia, vaksinasi guru mulai jenjang TK/PAUD hingga SMP sudah mencapai 80%.
Dia optimistis, vaksinasi bagi keseluruhan guru di Kota Makassar itu rampung sebelum sekolah tatap muka dimulai. Rencananya uji coba pembelajaran tatap muka dimulai bulan Juli mendatang.
tulis komentar anda