Sulap Limbah Udang Jadi Penyedap Rasa, Mahasiswa Ini Lolos di Ajang Internasional
Jum'at, 09 Juli 2021 - 03:14 WIB

Institut Teknologi Sumatera (ITERA). Foto/Dok/Itera
JAKARTA - Gagas pemanfaatan limbah kulit udang jadi penyedap makanan ramah lingkungan, mahasiswa Teknologi Pangan dan Teknik Material Institut Teknologi Sumatera ( ITERA ) berhasil mewakili Indonesia sebagai Superstar Team pada Rising Star Agrifood Innovation Challenge 2021.
The Rising Star Agri-Food Innovation Challenge adalah kompetisi yang secara eksklusif dihidupkan oleh Indonesia, Malaysia, dan Thailand Growth Triangle University Network (IMT-GT UNINET) dan Green Growth Asia Foundation (GGAF), dan didukung oleh Thought For Food (TFF) Foundation global.
Baca juga: Kuliah Bersama ITB dan Unpad Bakal Bidik 1.000 Mahasiswa
Kompetisi ini ditujukan untuk mengumpulkan ide dan inovasi terkait pengembangan solusi dari tantangan mendesak mengenai sektor pertanian dan pangan yang ada di dunia.
Tim mahasiswa ITERA yang mengusung nama Wastera menjadi salah satu tim Superstar dari indonesia dan mewakili Indonesia dalam ajang kompetisi internasional tersebut. Wastera berasal dari kata waste yang berarti limbah dan tera yang berasal dari kata ITERA.
The Rising Star Agri-Food Innovation Challenge adalah kompetisi yang secara eksklusif dihidupkan oleh Indonesia, Malaysia, dan Thailand Growth Triangle University Network (IMT-GT UNINET) dan Green Growth Asia Foundation (GGAF), dan didukung oleh Thought For Food (TFF) Foundation global.
Baca juga: Kuliah Bersama ITB dan Unpad Bakal Bidik 1.000 Mahasiswa
Kompetisi ini ditujukan untuk mengumpulkan ide dan inovasi terkait pengembangan solusi dari tantangan mendesak mengenai sektor pertanian dan pangan yang ada di dunia.
Tim mahasiswa ITERA yang mengusung nama Wastera menjadi salah satu tim Superstar dari indonesia dan mewakili Indonesia dalam ajang kompetisi internasional tersebut. Wastera berasal dari kata waste yang berarti limbah dan tera yang berasal dari kata ITERA.
Lihat Juga :