UI Universitas Terbaik di Indonesia versi Webometrics
Rabu, 12 Januari 2022 - 11:07 WIB
JAKARTA - Mengawali tahun 2022, Universitas Indonesia (UI) menempati peringkat pertama sebagai Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia menurut Webometrics Ranking of World Universities edisi Januari 2022.
Webometrics juga merilis bahwa UI berada di peringkat ke-9 untuk skala Asia Tenggara dan 728 di dunia. Peringkat UI tersebut naik satu peringkat dari Webometrics Ranking of World Universities edisi Juli 2021. Saat itu UI berada di posisi teratas di Indonesia, di peringkat ke-9 untuk Asia Tenggara, dan ke-729 di dunia.
Rektor UI Ari Kuncoro mengatakan, pencapaian tersebut diraih berkat keberhasilan UI memenuhi persyaratan penilaian Webometrics berdasarkan tiga indikator.
Yaitu visibility atau web contents impact (dengan bobot 50%) merupakan jumlah jaringan eksternal (subnets) yang terhubung ke halaman web institusi (dinormalisasi dan kemudian dipilih nilai maksimum).
Kemudian transparency atau openness (dengan bobot 10%) merupakan jumlah kutipan dari 210 penulis teratas yang bersumber dari Google Scholar Profiles, dan excellence atau scholar (dengan bobot 40%) merupakan jumlah artikel publikasi ilmiah diantara 10% teratas yang paling banyak dikutip dari 27 disiplin ilmu dengan sumber dari Scimago.
Webometrics merupakan sistem pemeringkatan yang dilakukan berbasis website terhadap Perguruan Tinggi se-dunia. Webometrics melakukan penilaian berdasarkan aspek kehadiran dan visibilitas web sebagai indikator kinerja global sebuah universitas.
Indikator-indikator tersebut memperhitungkan komitmen mengajar, hasil penelitian, the perceived international prestige, hubungan dengan komunitas termasuk sektor industri dan ekonomi dari universitas.
Webometrics juga merilis bahwa UI berada di peringkat ke-9 untuk skala Asia Tenggara dan 728 di dunia. Peringkat UI tersebut naik satu peringkat dari Webometrics Ranking of World Universities edisi Juli 2021. Saat itu UI berada di posisi teratas di Indonesia, di peringkat ke-9 untuk Asia Tenggara, dan ke-729 di dunia.
Rektor UI Ari Kuncoro mengatakan, pencapaian tersebut diraih berkat keberhasilan UI memenuhi persyaratan penilaian Webometrics berdasarkan tiga indikator.
Yaitu visibility atau web contents impact (dengan bobot 50%) merupakan jumlah jaringan eksternal (subnets) yang terhubung ke halaman web institusi (dinormalisasi dan kemudian dipilih nilai maksimum).
Kemudian transparency atau openness (dengan bobot 10%) merupakan jumlah kutipan dari 210 penulis teratas yang bersumber dari Google Scholar Profiles, dan excellence atau scholar (dengan bobot 40%) merupakan jumlah artikel publikasi ilmiah diantara 10% teratas yang paling banyak dikutip dari 27 disiplin ilmu dengan sumber dari Scimago.
Webometrics merupakan sistem pemeringkatan yang dilakukan berbasis website terhadap Perguruan Tinggi se-dunia. Webometrics melakukan penilaian berdasarkan aspek kehadiran dan visibilitas web sebagai indikator kinerja global sebuah universitas.
Indikator-indikator tersebut memperhitungkan komitmen mengajar, hasil penelitian, the perceived international prestige, hubungan dengan komunitas termasuk sektor industri dan ekonomi dari universitas.
Lihat Juga :
tulis komentar anda