Inovasi IPB University, Kembangkan Hb Meter Tanpa Lukai Pasien
Senin, 23 Mei 2022 - 10:29 WIB
JAKARTA - Tim peneliti IPB University yang dipimpin oleh Dr Irzaman saat ini sedang melakukan pengujian produk Hb Meter. Dr Irzaman dan tim mengundang Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dalam ini hal Direktorat Ketahanan Kefarmasian.
Agenda yang dilakukan secara tatap muka (luring) itu dilakukan di Gedung TechnOsNet IPB Baranangsiang Bogor dimulai dengan diseminasi alat kesehatan Hb Meter yang dilanjut dengan diskusi.
Direktur Ketahanan Kefarmasian, Ir Sodikin Sadek menyambut baik inovasi dari IPB University ini. Ia mencatat terdapat beberapa laporan inovasi IPB yang masuk untuk ditelaah, salah satunya adalah Hemoglobin Meter (Hb Meter).
Inovasi tersebut merupakan karya Tim peneliti Konsorsium IPB University, Badan Riset dan Investasi Nasional (BRIN), PT Tesena Inovindo Jakarta dan RSP UB Malang. “Inovasi Hb Meter ini akan sangat membantu pencegahan Hb rendah, khususnya pada perempuan Indonesia,” ujarnya.
Ia menambahkan, apabila Hb Meter sudah dapat digunakan, pihaknya akan segera melakukan pengetesan kepada remaja wanita khususnya pelajar tingkat menengah di seluruh Indonesia. Nantinya, program tersebut bekerjasama dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat.
“Menjaga Hb bagi remaja wanita adalah wujud mempertahankan bangsa dari kelahiran anak stunting. Ketika seorang wanita mengalami Hb rendah, kami (Menkes) akan supply makanan yang bergizi tinggi. karena ini akan berdampak pada masa depan,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Tesana Inovindo Jakarta, Ir Titah Sihdjati Riadhie sebagai mitra dari tim peneliti menyampaikan harapan tinggi untuk dapat segera launching.
Agenda yang dilakukan secara tatap muka (luring) itu dilakukan di Gedung TechnOsNet IPB Baranangsiang Bogor dimulai dengan diseminasi alat kesehatan Hb Meter yang dilanjut dengan diskusi.
Direktur Ketahanan Kefarmasian, Ir Sodikin Sadek menyambut baik inovasi dari IPB University ini. Ia mencatat terdapat beberapa laporan inovasi IPB yang masuk untuk ditelaah, salah satunya adalah Hemoglobin Meter (Hb Meter).
Inovasi tersebut merupakan karya Tim peneliti Konsorsium IPB University, Badan Riset dan Investasi Nasional (BRIN), PT Tesena Inovindo Jakarta dan RSP UB Malang. “Inovasi Hb Meter ini akan sangat membantu pencegahan Hb rendah, khususnya pada perempuan Indonesia,” ujarnya.
Ia menambahkan, apabila Hb Meter sudah dapat digunakan, pihaknya akan segera melakukan pengetesan kepada remaja wanita khususnya pelajar tingkat menengah di seluruh Indonesia. Nantinya, program tersebut bekerjasama dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat.
“Menjaga Hb bagi remaja wanita adalah wujud mempertahankan bangsa dari kelahiran anak stunting. Ketika seorang wanita mengalami Hb rendah, kami (Menkes) akan supply makanan yang bergizi tinggi. karena ini akan berdampak pada masa depan,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Tesana Inovindo Jakarta, Ir Titah Sihdjati Riadhie sebagai mitra dari tim peneliti menyampaikan harapan tinggi untuk dapat segera launching.
tulis komentar anda