ITS Terima 136 Mahasiswa Baru Lewat Jalur Prestasi
Senin, 13 Juni 2022 - 09:32 WIB
JAKARTA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima calon mahasiswa baru dalam berbagai jalur. Salah satunya, yaitu skema penerimaan jalur Seleksi Prestasi program sarjana secara resmi menampung sebanyak 136 mahasiswa baru dari berbagai departemen.
Seleksi Prestasi merupakan pola seleksi mandiri oleh ITS berdasarkan penjaringan pencapaian akademik menggunakan nilai rapor serta berbagai prestasi lainnya. Sebagai alternatif guna menjaring calon mahasiswa yang berkualitas, maka seleksi ini didukung oleh kinerja akademik dan non-akademik yang baik.
Berdasarkan keterangan Direktur Pendidikan ITS Dr Eng Siti Machmudah, jalur prestasi yang dilaksanakan oleh ITS dibuka pada semua program studi. “Pendaftaran jalur prestasi berlaku untuk keenam fakultas di ITS, kecuali bagi yang ingin mengikuti program International Undergraduate Program (IUP),” tuturnya, dikutip dari laman ITS, Senin (13/6/2022).
Baca: Era Teknologi, Mentan: Lembaga Pendidikan Vokasi Harus Dorong Milenial Lakukan Inovasi
Dosen Departemen Teknik Kimia tersebut mengungkapkan bahwa jumlah kuota yang diberikan pada Seleksi Prestasi ini sejumlah 135 orang. Selain itu, diketahui adanya kenaikan jumlah pendaftar apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Di mana tercatat setidaknya terdapat 8.650 siswa yang mendaftar pada Seleksi Prestasi tahun ini.
Machmudah menyampaikan, ITS telah menggiatkan promosi melalui webinar dan media sosial guna menjaring siswa untuk bergabung dalam Seleksi Prestasi. Berbeda dengan skenario tahun sebelumnya, Seleksi Prestasi kali ini terpisah dari Seleksi Kemitraan dan Mandiri, yang mana sebelumnya tergabung dalam skema Seleksi Kemitraan, Mandiri, dan Prestasi (SKMP).
Sebagaimana yang dijabarkan oleh alumnus Kumamoto University itu, departemen yang memiliki persaingan paling tinggi merupakan Departemen Teknik Informatika. Terkait jenis prestasi, Machmudah menambahkan bahwa prestasi tingkat internasional serta pemenang lomba yang diselenggarakan oleh departemen di ITS sangat diprioritaskan.
Baca juga: Mahasiswa, Ini 4 Skill yang Dibutuhkan Saat Mengerjakan Skripsi
Lebih lanjut, dia mengatakan, fakultas yang terlibat Seleksi Prestasi sarjana yang dilangsungkan sebagian besar hanya menerima siswa dari jurusan eksakta. “Kecuali program studi Desain Produk Industri, Manajemen Bisnis, dan Studi Pembangunan yang juga menerima dari jurusan non-eksakta,” paparnya.
Kepala Sub Direktorat Admisi Dr Eng Unggul Wasiwitono turut menginformasikan bahwa kriteria penilaian untuk Seleksi Prestasi kali ini tetap sama seperti sebelumnya. Sejalan dengan ketentuan yang tertuang dalam laman resmi ITS, prestasi yang diunggah dapat berupa juara lomba, penghafal kitab suci, pengalaman organisasi, peringkat 1-15 final siswa di sekolah, dan pengalaman ketua panitia.
Unggul juga menyampaikan bahwa pencapaian yang diajukan tidak harus relevan dengan jurusan yang dipilih. Oleh karena itu, kompetisi non-akademik juga diperhitungkan. “Dalam menyeleksi mahasiswa baru, kami tidak hanya mengutamakan kuantitas, tetapi juga kualitas siswa yang mendaftarkan diri,” jelasnya.
Proses pendaftaran ulang bagi calon mahasiswa terpilih dilaksanakan pada tanggal 9 Juni hingga 13 Juni 2022. Melalui adanya proses ini, diharapkan ITS bisa mendapatkan calon mahasiswa baru yang unggul dalam bidang akademik maupun non akademik. Serta mempunyai integritas tinggi dan akhlak mulia.
Seleksi Prestasi merupakan pola seleksi mandiri oleh ITS berdasarkan penjaringan pencapaian akademik menggunakan nilai rapor serta berbagai prestasi lainnya. Sebagai alternatif guna menjaring calon mahasiswa yang berkualitas, maka seleksi ini didukung oleh kinerja akademik dan non-akademik yang baik.
Berdasarkan keterangan Direktur Pendidikan ITS Dr Eng Siti Machmudah, jalur prestasi yang dilaksanakan oleh ITS dibuka pada semua program studi. “Pendaftaran jalur prestasi berlaku untuk keenam fakultas di ITS, kecuali bagi yang ingin mengikuti program International Undergraduate Program (IUP),” tuturnya, dikutip dari laman ITS, Senin (13/6/2022).
Baca: Era Teknologi, Mentan: Lembaga Pendidikan Vokasi Harus Dorong Milenial Lakukan Inovasi
Dosen Departemen Teknik Kimia tersebut mengungkapkan bahwa jumlah kuota yang diberikan pada Seleksi Prestasi ini sejumlah 135 orang. Selain itu, diketahui adanya kenaikan jumlah pendaftar apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Di mana tercatat setidaknya terdapat 8.650 siswa yang mendaftar pada Seleksi Prestasi tahun ini.
Machmudah menyampaikan, ITS telah menggiatkan promosi melalui webinar dan media sosial guna menjaring siswa untuk bergabung dalam Seleksi Prestasi. Berbeda dengan skenario tahun sebelumnya, Seleksi Prestasi kali ini terpisah dari Seleksi Kemitraan dan Mandiri, yang mana sebelumnya tergabung dalam skema Seleksi Kemitraan, Mandiri, dan Prestasi (SKMP).
Sebagaimana yang dijabarkan oleh alumnus Kumamoto University itu, departemen yang memiliki persaingan paling tinggi merupakan Departemen Teknik Informatika. Terkait jenis prestasi, Machmudah menambahkan bahwa prestasi tingkat internasional serta pemenang lomba yang diselenggarakan oleh departemen di ITS sangat diprioritaskan.
Baca juga: Mahasiswa, Ini 4 Skill yang Dibutuhkan Saat Mengerjakan Skripsi
Lebih lanjut, dia mengatakan, fakultas yang terlibat Seleksi Prestasi sarjana yang dilangsungkan sebagian besar hanya menerima siswa dari jurusan eksakta. “Kecuali program studi Desain Produk Industri, Manajemen Bisnis, dan Studi Pembangunan yang juga menerima dari jurusan non-eksakta,” paparnya.
Kepala Sub Direktorat Admisi Dr Eng Unggul Wasiwitono turut menginformasikan bahwa kriteria penilaian untuk Seleksi Prestasi kali ini tetap sama seperti sebelumnya. Sejalan dengan ketentuan yang tertuang dalam laman resmi ITS, prestasi yang diunggah dapat berupa juara lomba, penghafal kitab suci, pengalaman organisasi, peringkat 1-15 final siswa di sekolah, dan pengalaman ketua panitia.
Unggul juga menyampaikan bahwa pencapaian yang diajukan tidak harus relevan dengan jurusan yang dipilih. Oleh karena itu, kompetisi non-akademik juga diperhitungkan. “Dalam menyeleksi mahasiswa baru, kami tidak hanya mengutamakan kuantitas, tetapi juga kualitas siswa yang mendaftarkan diri,” jelasnya.
Proses pendaftaran ulang bagi calon mahasiswa terpilih dilaksanakan pada tanggal 9 Juni hingga 13 Juni 2022. Melalui adanya proses ini, diharapkan ITS bisa mendapatkan calon mahasiswa baru yang unggul dalam bidang akademik maupun non akademik. Serta mempunyai integritas tinggi dan akhlak mulia.
(nnz)
Lihat Juga :
tulis komentar anda