UI Mantapkan Posisi Kampus Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2022
Kamis, 11 Agustus 2022 - 11:24 WIB
JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) kembali menempati posisi teratas di Indonesia versi Webometrics Ranking of World Universities edisi Juli 2022. Pencapaian ini diraih berkat keberhasilan UI memenuhi persyaratan penilaian Webometrics berdasarkan tiga indikator, yaitu visibility atau web contents impact, transparency atau openness, dan excellence atau scholar.
Kepala Biro Humas dan KIP UI Dra. Amelita Lusia menyampaikan, “Pada edisi kali ini, posisi UI berada di peringkat 603 dunia, naik 46 peringkat dari Webometrics Ranking of World Universities edisi Januari 2022 di mana UI berada di posisi 649 dunia.”
Baca juga: Bus Kuning UI Beroperasi Lagi, Catat Jadwal dan Rutenya
Untuk Asia Tenggara, pada Webometric Juli 2022 ini UI menempati peringkat ke-10, dan berada di peringkat pertama Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia. Sejak 2020, peringkat UI di Webometric terus meningkat. Pada Juli 2020 dan Juli 2021, secara overall rank UI menempati peringkat 694 dan 729.
Webometrics merupakan sistem pemeringkatan yang dilakukan berbasis website terhadap Perguruan Tinggi se-dunia. Webometrics melakukan penilaian berdasarkan aspek kehadiran dan visibilitas web sebagai indikator kinerja global sebuah universitas.
Indikator-indikator tersebut memperhitungkan komitmen dalam mengajar, berbagai hasil penelitian, the perceived international prestige, hubungan dengan komunitas termasuk sektor industri dan ekonomi dari universitas. Webometrics menerbitkan ranking web dari universitas di dunia setiap enam bulan sekali, yakni pada edisi Januari dan Juli.
Dari tiga indikator tersebut, pada indikator Impact Rank UI naik 36 peringkat menjadi 323 di dunia. Pada indikator Excellence Rank UI naik 50 peringkat, berada di posisi 1127 dunia. Kemudian, pada indikator Openness Rank posisi UI saat ini berada di peringkat 780 dunia. Indikator visibility atau web contents impact (dengan bobot 50%) menilai jumlah jaringan eksternal (subnets) yang terhubung ke halaman web institusi (dinormalisasi dan kemudian dipilih nilai maksimum).
Baca juga: IPB Kembangkan Rumpun Ayam Lokal Unggul, Tahan Penyakit dan Tumbuh Cepat
Kemudian indikator transparency atau openness (dengan bobot 10%) merupakan jumlah kutipan dari 210 penulis teratas yang bersumber dari Google Scholar Profiles, dan indikator excellence atau scholar (dengan bobot 40%) merupakan jumlah artikel publikasi ilmiah diantara 10% teratas yang paling banyak dikutip dari 27 disiplin ilmu dengan sumber dari Scimago.
Sejak 2004, Pemeringkatan Webometrics dilakukan oleh Cybermetric Lab yang merupakan kelompok penelitian milik Consejo Superior de Investigaciones Científicas (CSIC), badan penelitian publik terbesar di Spanyol. Webometrics melakukan pemeringkatan terhadap 31.000 Institusi Pendidikan Tinggi di dunia, dari lebih 200 negara.
Sistem pemeringkatan Webometrics bertujuan untuk mempromosikan publikasi Web, mendukung inisiatif Open Access, mendukung akses elektronik untuk publikasi ilmiah, dan materi akademik lainnya. Pengumuman Webometrics Ranking of World Universities dapat diakses pada laman: www.webometrics.info.
Kepala Biro Humas dan KIP UI Dra. Amelita Lusia menyampaikan, “Pada edisi kali ini, posisi UI berada di peringkat 603 dunia, naik 46 peringkat dari Webometrics Ranking of World Universities edisi Januari 2022 di mana UI berada di posisi 649 dunia.”
Baca juga: Bus Kuning UI Beroperasi Lagi, Catat Jadwal dan Rutenya
Untuk Asia Tenggara, pada Webometric Juli 2022 ini UI menempati peringkat ke-10, dan berada di peringkat pertama Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia. Sejak 2020, peringkat UI di Webometric terus meningkat. Pada Juli 2020 dan Juli 2021, secara overall rank UI menempati peringkat 694 dan 729.
Webometrics merupakan sistem pemeringkatan yang dilakukan berbasis website terhadap Perguruan Tinggi se-dunia. Webometrics melakukan penilaian berdasarkan aspek kehadiran dan visibilitas web sebagai indikator kinerja global sebuah universitas.
Indikator-indikator tersebut memperhitungkan komitmen dalam mengajar, berbagai hasil penelitian, the perceived international prestige, hubungan dengan komunitas termasuk sektor industri dan ekonomi dari universitas. Webometrics menerbitkan ranking web dari universitas di dunia setiap enam bulan sekali, yakni pada edisi Januari dan Juli.
Dari tiga indikator tersebut, pada indikator Impact Rank UI naik 36 peringkat menjadi 323 di dunia. Pada indikator Excellence Rank UI naik 50 peringkat, berada di posisi 1127 dunia. Kemudian, pada indikator Openness Rank posisi UI saat ini berada di peringkat 780 dunia. Indikator visibility atau web contents impact (dengan bobot 50%) menilai jumlah jaringan eksternal (subnets) yang terhubung ke halaman web institusi (dinormalisasi dan kemudian dipilih nilai maksimum).
Baca juga: IPB Kembangkan Rumpun Ayam Lokal Unggul, Tahan Penyakit dan Tumbuh Cepat
Kemudian indikator transparency atau openness (dengan bobot 10%) merupakan jumlah kutipan dari 210 penulis teratas yang bersumber dari Google Scholar Profiles, dan indikator excellence atau scholar (dengan bobot 40%) merupakan jumlah artikel publikasi ilmiah diantara 10% teratas yang paling banyak dikutip dari 27 disiplin ilmu dengan sumber dari Scimago.
Sejak 2004, Pemeringkatan Webometrics dilakukan oleh Cybermetric Lab yang merupakan kelompok penelitian milik Consejo Superior de Investigaciones Científicas (CSIC), badan penelitian publik terbesar di Spanyol. Webometrics melakukan pemeringkatan terhadap 31.000 Institusi Pendidikan Tinggi di dunia, dari lebih 200 negara.
Sistem pemeringkatan Webometrics bertujuan untuk mempromosikan publikasi Web, mendukung inisiatif Open Access, mendukung akses elektronik untuk publikasi ilmiah, dan materi akademik lainnya. Pengumuman Webometrics Ranking of World Universities dapat diakses pada laman: www.webometrics.info.
(nnz)
tulis komentar anda