Pengusul Program Matching Fund Vokasi 2022 Naik 300 Persen

Sabtu, 05 November 2022 - 12:23 WIB
Kemendikbudristek mencatat pengusul program Matching Fund Vokasi 2022 naik 300 persen. Foto/BKHM.
JAKARTA - Melalui program Matching Fund Vokasi 2022 platform Kedaireka, Kemendikbudristek ingin kampus menghasilkan reka cipta yang bermanfaat untuk masyarakat. Tahun ini jumlah pengusul program tersebut meningkat sangat signifikan dibanding tahun lalu.

Pada 2022, program Matching Fund Vokasi ini berhasil mengumpulkan 176 proposal reka cipta yang berasal dari 70 Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Vokasi (PTPPV) serta 156 mitra industri. Dibandingkan tahun lalu, jumlah proposal pengusul pada tahun ini meningkat cukup signifikan, yakni mencapai 300 persen.

Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Kemendikbudristek, Benny Bandanadjaja menyambut baik peningkatan jumlah proposal reka cipta di tahun 2022. Benny berharap, kenaikan tersebut bisa menjadi indikator semakin meningkatnya metode pembelajaran mahasiswa vokasi di Indonesia.

Baca juga: 11.000 Mahasiswa dari 17 Kampus Ikut Program Wirausaha Merdeka

"Salah satu tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan metode pembelajaran mahasiswa, di mana dengan mengajak mahasiswa untuk terlibat langsung dengan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) melalui model pembelajaran di dalam teaching factory/teaching industry, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman praktik sekaligus pembelajaran berbasis proyek atau project-based learning (PBL)," katanya, melalui siaran pers, Sabtu (5/11/2022).

Sebagai informasi, program Matching Fund Vokasi 2022 merupakan program pendanaan dari Ditjen Diksi yang melibatkan insan perguruan tinggi vokasi dan DUDI untuk bersama-sama terlibat dalam menjawab tantangan dunia industri dalam membentuk ekosistem Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Platform Kedaireka sudah diluncurkan sejak 2020 lalu dan sasaran dari program ini adalah perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta. Setelah perguruan tinggi dan DUDI menyepakati kemitraan melalui Kedaireka, dosen perguruan tinggi dapat mengajukan proposal Matching Fund.

Pendanaan Program Matching Fund 2022 Meningkat

Pada 2021 ke 2022, sebaran wilayah proposal pada program Matching Fund Edisi Vokasi 2022 di beberapa daerah pun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Seiring dengan bertambahnya jumlah proposal, pendanaan dari pemerintah untuk program tersebut pun meningkat pesat. Peningkatan pendanaan ini bahkan mencapai angka 100 persen.

Baca juga: Ujian SIMAK UI S2-S3 Digelar Besok, Cek Hal yang Tak Boleh Dilakukan
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More