Pendaftaran Mitra MSIB 5 Resmi Dibuka, Kuota Lowongan Mahasiswa Capai 52 Ribu
loading...
Kemendikbudristek kembali buka pendaftaran mitra MSIB 5 dengan kuota lowongan mahasiswa mencapai 52 ribu. Foto/SINDOnews.
A
A
A
JAKARTA - Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) kembali diselenggarakan untuk angkatan yang kelima. Periode pendaftaran dan pengumpulan proposal untuk mitra dibuka pada 5 April-5 Mei 2023.
Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Sri Gunani Partiwi mengatakan, MSIB menjadi salah satu wujud implementasi dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperoleh pembelajaran yang bermakna di luar kampus.
Mahasiswa diajak untuk masuk ke dalam ekosistem dunia usaha dan dunia industri (DUDI), berinteraksi dengan para praktisi yang ahli di bidangnya, dan melihat langsung bagaimana dunia kerja bergerak. Dengan besarnya manfaat dan tingginya antusiasme mitra dan mahasiswa, tahun ini MSIB ke-5 kembali digelar.
“Kami berharap lebih banyak mitra dapat bergabung pada angkatan ini karena kami akan membuka hingga lebih dari 52 ribu lowongan magang dan studi independen,” katanya, melalui siaran pers, Jumat (7/4/2023).
Baca juga: Mau Kerja di BUMN? IT PLN Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Ikatan Kerja
Dia menjelaskan, pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh selama mengikuti program menjadi pelengkap bagi pembelajaran serta pembentukan karakter yang diperoleh mahasiswa di kampus masing-masing.
Sehingga program ini dapat menghasilkan lulusan perguruan tinggi yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang mumpuni tetapi juga siap kerja, dalam artian memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan mampu menerapkan ilmu yang mereka peroleh.
Program MSIB pertama kali diluncurkan pada 2021, dan hingga angkatan 4 yang sedang berjalan saat ini telah diikuti lebih dari 93 ribu mahasiswa dari 700 perguruan tinggi di bawah koordinasi Kemendikbudristek yang berasal dari 34 provinsi di seluruh Indonesia. Lebih dari 250 instansi, organisasi, kementerian, dan lembaga pun telah terlibat dalam pelaksanaan program, sebagai mitra magang maupun studi independen.
Selain memberikan manfaat langsung kepada para mahasiswa, program MSIB juga berperan menjembatani dunia pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri. Dengan terlibat dalam program ini, perusahaan atau instansi dapat mengamankan ketersediaan talenta berkualitas dengan kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Baca juga: 76 Prodi Unesa Siap Tampung 9.166 Mahasiswa Baru via SNBT 2023
Kepala Program MSIB, Wachyu Hari Haji memaparkan terkait rancangan Program MSIB dan sektor-sektor yang menjadi prioritas, manfaat program bagi mitra, serta lini masa pendaftaran dan pelaksanaan program. Periode pendaftaran dan pengumpulan proposal untuk mitra dibuka pada tanggal 5 April—5 Mei 2023.
“Mulai hari ini sudah bisa menerima pendaftaran mitra, kita berikan waktu satu bulan untuk mitra mendaftarkan diri. Jangan takut untuk mitra yang baru, dalam waktu dekat akan ada sesi lain yaitu klinik proposal, kita akan ajarkan bagaimana caranya membuat proposal dan mengunggah proposal,” tandasnya.
Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Sri Gunani Partiwi mengatakan, MSIB menjadi salah satu wujud implementasi dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperoleh pembelajaran yang bermakna di luar kampus.
Mahasiswa diajak untuk masuk ke dalam ekosistem dunia usaha dan dunia industri (DUDI), berinteraksi dengan para praktisi yang ahli di bidangnya, dan melihat langsung bagaimana dunia kerja bergerak. Dengan besarnya manfaat dan tingginya antusiasme mitra dan mahasiswa, tahun ini MSIB ke-5 kembali digelar.
“Kami berharap lebih banyak mitra dapat bergabung pada angkatan ini karena kami akan membuka hingga lebih dari 52 ribu lowongan magang dan studi independen,” katanya, melalui siaran pers, Jumat (7/4/2023).
Baca juga: Mau Kerja di BUMN? IT PLN Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Ikatan Kerja
Dia menjelaskan, pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh selama mengikuti program menjadi pelengkap bagi pembelajaran serta pembentukan karakter yang diperoleh mahasiswa di kampus masing-masing.
Sehingga program ini dapat menghasilkan lulusan perguruan tinggi yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang mumpuni tetapi juga siap kerja, dalam artian memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan mampu menerapkan ilmu yang mereka peroleh.
Program MSIB pertama kali diluncurkan pada 2021, dan hingga angkatan 4 yang sedang berjalan saat ini telah diikuti lebih dari 93 ribu mahasiswa dari 700 perguruan tinggi di bawah koordinasi Kemendikbudristek yang berasal dari 34 provinsi di seluruh Indonesia. Lebih dari 250 instansi, organisasi, kementerian, dan lembaga pun telah terlibat dalam pelaksanaan program, sebagai mitra magang maupun studi independen.
Selain memberikan manfaat langsung kepada para mahasiswa, program MSIB juga berperan menjembatani dunia pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri. Dengan terlibat dalam program ini, perusahaan atau instansi dapat mengamankan ketersediaan talenta berkualitas dengan kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Baca juga: 76 Prodi Unesa Siap Tampung 9.166 Mahasiswa Baru via SNBT 2023
Kepala Program MSIB, Wachyu Hari Haji memaparkan terkait rancangan Program MSIB dan sektor-sektor yang menjadi prioritas, manfaat program bagi mitra, serta lini masa pendaftaran dan pelaksanaan program. Periode pendaftaran dan pengumpulan proposal untuk mitra dibuka pada tanggal 5 April—5 Mei 2023.
“Mulai hari ini sudah bisa menerima pendaftaran mitra, kita berikan waktu satu bulan untuk mitra mendaftarkan diri. Jangan takut untuk mitra yang baru, dalam waktu dekat akan ada sesi lain yaitu klinik proposal, kita akan ajarkan bagaimana caranya membuat proposal dan mengunggah proposal,” tandasnya.
(nnz)
Lihat Juga :
