Update Sekolah Kedinasan 2023, Pelamar ke STIN Terbanyak
loading...
Update sementara pendaftaran sekolah kedinasan 2023, STIN mencatat jumlah pelamar terbanyak per 12 April 2023. Foto/YouTube Rekrutmen STIN.
A
A
A
JAKARTA - Pendaftaran seleksi sekolah kedinasan 2023 masih dibuka hingga 30 April 2023. Data sementara menunjukkan STIN mencatat jumlah pelamar terbanyak.
Pendaftaran sekolah kedinasan 2023 dibuka sejak awal April hingga 30 April pukul 23.59 WIB. Prosesnya kemudian akan dilanjutkan dengan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan seleksi lanjutan di masing-masing sekolah kedinasan.
Alur pendaftaran sekolah kedinasan dimulai dengan mengakses portal dikdin.bkn.go.id. Pelamar kemudian membuat akun SSCASN Sekolah kedinasan dengan NIK kemudian mencetak kartu informasi akun.
Pelamar lalu melogin kembali dan melakukan pendaftaran dengan mengunggah swafoto, pilih sekolah, melengkapi nilai, unggah berkas dan melengkapi biodata.
Lalu diminta untuk cek resume dan cetak kartu pendaftaran. Verifikator instansi kemudian memverifikasi data dan berkas pelamar.
Baca juga: Mengenal 3 Formasi Penerimaan Seleksi Sekolah Kedinasan Kemenhub
Cek status kelulusan administrasi dengan login ke SSCASN Sekolah Kedinasan dan melakukan pembayaran dengan kode billing, cetak kartu ujian jika pembayaran telah dikonfirmasi merupakan langkah berikutnya.
Tahun ini ada delapan instansi yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan. Dimulai dari Kementerian Perhubungan, Kemenkum HAM, Kemendagri, Kemenkeu, BIN, BPS, BMKG, dan BSSN. Pelamar hanya diperkenankan memilih satu sekolah kedinasan.
Dikutip dari akun Twitter Badan Kepegawaian Negara (BKN), berikut ini update pelamar sekolah kedinasan 2023 per tanggal 12 April 2023 pukul 7.45 WIB.
Jumlah pelamar: 3.727
Jumlah pelamar: 3.683
Jumlah pelamar: 3.275
Jumlah pelamar: 1.896
Jumlah pelamar: 1.171.
Baca juga: 74 Pusat UTBK SNBT 2023 dan Cara Memilih Lokasinya
1. Membuat Akun: 106.022 pelamar
2. Memilih Sekolah: 38.279
3. Submit: 18.202 pelamar.
Demikian update sementara jumlah pelamar sekolah kedinasan 2023 per 12 April 2023. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
Pendaftaran sekolah kedinasan 2023 dibuka sejak awal April hingga 30 April pukul 23.59 WIB. Prosesnya kemudian akan dilanjutkan dengan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan seleksi lanjutan di masing-masing sekolah kedinasan.
Alur pendaftaran sekolah kedinasan dimulai dengan mengakses portal dikdin.bkn.go.id. Pelamar kemudian membuat akun SSCASN Sekolah kedinasan dengan NIK kemudian mencetak kartu informasi akun.
Pelamar lalu melogin kembali dan melakukan pendaftaran dengan mengunggah swafoto, pilih sekolah, melengkapi nilai, unggah berkas dan melengkapi biodata.
Lalu diminta untuk cek resume dan cetak kartu pendaftaran. Verifikator instansi kemudian memverifikasi data dan berkas pelamar.
Baca juga: Mengenal 3 Formasi Penerimaan Seleksi Sekolah Kedinasan Kemenhub
Cek status kelulusan administrasi dengan login ke SSCASN Sekolah Kedinasan dan melakukan pembayaran dengan kode billing, cetak kartu ujian jika pembayaran telah dikonfirmasi merupakan langkah berikutnya.
Tahun ini ada delapan instansi yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan. Dimulai dari Kementerian Perhubungan, Kemenkum HAM, Kemendagri, Kemenkeu, BIN, BPS, BMKG, dan BSSN. Pelamar hanya diperkenankan memilih satu sekolah kedinasan.
Dikutip dari akun Twitter Badan Kepegawaian Negara (BKN), berikut ini update pelamar sekolah kedinasan 2023 per tanggal 12 April 2023 pukul 7.45 WIB.
5 Teratas Jumlah Pelamar Sekolah Kedinasan 2023
1. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
Jumlah pelamar: 3.727
2. Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN
Jumlah pelamar: 3.683
3. Politeknik Statistika STIS
Jumlah pelamar: 3.275
4. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Jumlah pelamar: 1.896
5. Politeknik Imigrasi (Poltekim)
Jumlah pelamar: 1.171.
Baca juga: 74 Pusat UTBK SNBT 2023 dan Cara Memilih Lokasinya
Data Saat Ini
1. Membuat Akun: 106.022 pelamar
2. Memilih Sekolah: 38.279
3. Submit: 18.202 pelamar.
Demikian update sementara jumlah pelamar sekolah kedinasan 2023 per 12 April 2023. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
(nnz)
Lihat Juga :
