Gala Tirta Apsara, Konsep Permukiman Ramah Lingkungan dari Mahasiswa ITS

Jum'at, 14 April 2023 - 09:50 WIB
loading...
Gala Tirta Apsara, Konsep Permukiman Ramah Lingkungan dari Mahasiswa ITS
Tim Gags ITS dari kiri) Oki Cahya Saputra, Muhammad Rayhan Ramadhan, dan Harits Mediptyan Indrastata. Foto/Humas ITS.
A A A
JAKARTA - Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS ) merancang konsep revitalisasi di Kampung Nelayan Kedung Cowek, Surabaya berbasis Smart Eco-Settlement. Mereka menamakan konsep permukiman ini dengan Gala Tirta Apsara.

Ketua Tim Oki Cahya Saputra menjelaskan, konsep tersebut merupakan desain tata permukiman yang memperhatikan kualitas lingkungan yang mencakup kualitas air, tanah, dan udara. “Konsep desain inovasi kami berupa kawasan permukiman yang bernama Gala Tirta Apsara,” katanya, melalui siaran pers, Jumat (14/4/2023).

Raih Juara 1 Festival Kota Gadjah Mada


Istimewanya, rancangan yang diusung bersama Harits Mediptyan Indrastata dan Muhammad Rayhan Ramadhan yang tergabung dalam tim GAGS di bawah bimbingan Ardy Maulidy Navastara ini telah menorehkan prestasi.

Baca juga: Lulus Summa Cumlaude, Sjafrie Sjamsoeddin Jadi Doktor Ilmu Pertahanan Ke-29 Unhan

Yakni berhasil meraih juara 1 Sayembara Rancang Kota dalam ajang Festival Kota Gadjah Mada 11.0 yang diselenggarakan oleh Departemen Arsitektur dan Perencanaan Universitas Gadjah Mada (UGM), Maret lalu

Mewujudkan Permukiman Layak Huni untuk Masyarakat


Oki menceritakan, kawasan Gala Tirta Apsara memiliki tujuan dalam menata permukiman di Kampung Nelayan Kedung Cowek, Kecamatan Bulak, Surabaya agar tercipta pola kehidupan yang sehat dan bersih.

“Daerah permukiman yang tertata dan terstruktur menunjukkan daerah yang layak huni bagi masyarakat,” ungkap mahasiswa Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) ITS itu.

Menurut Oki, konsep dari Kawasan Gala Tirta Apsara tersebut menyediakan bangunan hijau seperti Green Building, Green Halte, Open Space di sekitar permukiman, dan sarana lainnya yang mampu menunjang kegiatan masyarakat setempat. “Hal itu untuk menciptakan kawasan yang ramah terhadap lingkungan,” tuturnya.

Baca juga: Ini IPK Minimal yang Bisa Mendaftar CPNS 2023, Cek Info Lengkapnya di Link Pendaftaran

Tersedia TPS Terpadu hingga STP


Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa terdapat rancangan tempat pembuangan sampah (TPS) yang terpadu dan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal yang terpusat, sehingga air limbah yang dihasilkan tidak mencemari lingkungan.

“Di sisi lain, terdapat rancangan Science Techno Park sebagai upaya dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mampu bersaing,” ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, terdapat rancangan hunian vertikal sebagai salah satu opsi dalam mengatasi permasalahan kepadatan penduduk di daerah itu. Hunian vertikal tersebut menyediakan berbagai fasilitas dan utilitas yang tersedia serta memadai yang dinamakan Hunikal Apsara.

Oki mengungkapkan bahwa Kedung Cowek merupakan kawasan pesisir laut. Sehingga dapat mengoptimalkan pengelolaan energi yang bersumber dari air laut menjadi energi listrik yang didistribusikan sebagai lampu penerangan jalan. “Dengan memanfaatkan air laut untuk pembangkit listrik, dapat menjadikan kawasan yang hemat energi,” pungkasnya.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1730 seconds (0.1#10.140)