Mitra Kemendikbudristek ini Kembangkan Program dalam Mendukung Kurikulum Merdeka
loading...
A
A
A
JAKARTA - Implementasi Kurikulum Merdeka menjadi program prioritas Kemendikbudristek dalam menciptakan pembelajaran yang terpusat pada anak. Program ini pun telah banyak mendapat dukungan dari pihak swasta.
Salah satu yang menjadi Mitra Pembangunan Kemendikbudristek adalah Kelas Pintar. Perusahaan penyedia solusi pendidikan berbasis teknologi ini telah menyelenggarakan berbagai program untuk mendukung Implementasi Kurikulum Merdeka.
Program-program tersebut antara lain rangkaian webinar, pendampingan ke satuan pendidikan binaan, dan menjadi narasumber dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan Implementasi Kurikulum Merdeka.
Baca juga: Ada Kegiatan Unik di PWN Gorontalo, Mahasiswa Jadi Guru SD dan Nginap di Rumah Warga
"Sejak resmi menjadi Mitra Pembangunan Kemdikbudristek pada Mei 2022 lalu, Kelas Pintar telah menyelenggarakan berbagai program untuk mendukung satuan pendidikan serta dinas-dinas terkait dalam Implementasi Kurikulum Merdeka," ujar Founder dan CEO Kelas Pintar Fernando Uffie, dalam keterangannya, Kamis (25/5/2023).
Sampai dengan April 2023, katanya, pihaknya telah menyelenggarakan dua rangkaian webinar. Webinar yang pertama membahas topik Sosialisasi Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka yang diadakan pada Agustus hingga September 2022. Webinar tersebut diadakan di Bali, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatra Selatan dengan peserta sebanyak 1.403.
Sejak bulan November 2022, acara webinar kedua telah berlangsung hingga saat ini. Webinar tersebut membahas topik Perencanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Sampai dengan Maret 2023, rangkaian webinar kedua tersebut telah diikuti oleh 1.182 peserta.
Baca juga: 8 Cara Praktis Agar Mudah Mempelajari Berbagai Bahasa Asing
Program lain yang telah dilakukan adalah pendampingan ke Satuan Pendidikan Binaan. Program pendampingan tersebut diadakan baik secara luring maupun daring sejak September 2022 hingga saat ini.
]Sampai dengan April 2023, program pembinaan tersebut telah diadakan ke 182 Satuan Pendidikan secara luring dan 498 Satuan Pendidikan secara daring.
Kelas Pintar juga terlibat dalam berbagai rangkaian kegiatan terkait Implementasi Kurikulum Merdeka sebagai narasumber. Adapun kegiatan yang telah melibatkan Kelas Pintar sebagai narasumber yakni Pendampingan IKM dengan BMPS DKI Jakarta, Penguatan IKM dengan BPMP DIY wilayah Gunungkidul.
Kemudian Pendampingan P5 dengan BPMP Banten wilayah Cilegon, dan Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka melalui Platform Merdeka Mengajar bersama BPMP DKI Jakarta.
Uffie berharap, rangkaian program yang telah diadakan Kelas Pintar dapat membantu Satuan Pendidikan serta pihak-pihak terkait dalam Implementasi Kurikulum Merdeka ini dalam kegiatan belajar-mengajar.
“Tidak akan berhenti sampai di situ, kami telah menyiapkan program-progam lanjutan sehingga Implementasi Kurikulum Merdeka dapat maksimal dan menyeluruh di seluruh wilayah Indonesia," pungkasnya.
Salah satu yang menjadi Mitra Pembangunan Kemendikbudristek adalah Kelas Pintar. Perusahaan penyedia solusi pendidikan berbasis teknologi ini telah menyelenggarakan berbagai program untuk mendukung Implementasi Kurikulum Merdeka.
Program-program tersebut antara lain rangkaian webinar, pendampingan ke satuan pendidikan binaan, dan menjadi narasumber dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan Implementasi Kurikulum Merdeka.
Baca juga: Ada Kegiatan Unik di PWN Gorontalo, Mahasiswa Jadi Guru SD dan Nginap di Rumah Warga
"Sejak resmi menjadi Mitra Pembangunan Kemdikbudristek pada Mei 2022 lalu, Kelas Pintar telah menyelenggarakan berbagai program untuk mendukung satuan pendidikan serta dinas-dinas terkait dalam Implementasi Kurikulum Merdeka," ujar Founder dan CEO Kelas Pintar Fernando Uffie, dalam keterangannya, Kamis (25/5/2023).
Sampai dengan April 2023, katanya, pihaknya telah menyelenggarakan dua rangkaian webinar. Webinar yang pertama membahas topik Sosialisasi Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka yang diadakan pada Agustus hingga September 2022. Webinar tersebut diadakan di Bali, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatra Selatan dengan peserta sebanyak 1.403.
Sejak bulan November 2022, acara webinar kedua telah berlangsung hingga saat ini. Webinar tersebut membahas topik Perencanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Sampai dengan Maret 2023, rangkaian webinar kedua tersebut telah diikuti oleh 1.182 peserta.
Baca juga: 8 Cara Praktis Agar Mudah Mempelajari Berbagai Bahasa Asing
Program lain yang telah dilakukan adalah pendampingan ke Satuan Pendidikan Binaan. Program pendampingan tersebut diadakan baik secara luring maupun daring sejak September 2022 hingga saat ini.
]Sampai dengan April 2023, program pembinaan tersebut telah diadakan ke 182 Satuan Pendidikan secara luring dan 498 Satuan Pendidikan secara daring.
Kelas Pintar juga terlibat dalam berbagai rangkaian kegiatan terkait Implementasi Kurikulum Merdeka sebagai narasumber. Adapun kegiatan yang telah melibatkan Kelas Pintar sebagai narasumber yakni Pendampingan IKM dengan BMPS DKI Jakarta, Penguatan IKM dengan BPMP DIY wilayah Gunungkidul.
Kemudian Pendampingan P5 dengan BPMP Banten wilayah Cilegon, dan Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka melalui Platform Merdeka Mengajar bersama BPMP DKI Jakarta.
Uffie berharap, rangkaian program yang telah diadakan Kelas Pintar dapat membantu Satuan Pendidikan serta pihak-pihak terkait dalam Implementasi Kurikulum Merdeka ini dalam kegiatan belajar-mengajar.
“Tidak akan berhenti sampai di situ, kami telah menyiapkan program-progam lanjutan sehingga Implementasi Kurikulum Merdeka dapat maksimal dan menyeluruh di seluruh wilayah Indonesia," pungkasnya.
(nnz)