Peringatan Hari Anak Nasional, Menristek Tekankan Pentingnya IPTEK
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional ( Menristek/Kepala BRIN ) Bambang PS Brodjonegoro meminta seluruh anak Indonesia untuk menyadari pentingnya mempelajari ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi demi masa depan bangsa Indonesia.
Menteri Bambang berharap sektor pendidikan Indonesia dapat berporos ke arah kurikulum modern yang menekankan teknologi. (Baca juga: Tak Miliki Kuota Internet, Siswa Ini Terpaksa Numpang Belajar di Kelurahan )
“Model pendidikan saat ini sedang mempersiapkan anak-anak kita untuk bekerja di era ekonomi baru dengan bisnis digital, dimana masa depan akan lebih berpusat pada manusia dan layanan kreatif yang beroperasi melalui saluran yang sarat digital. Jenis pekerjaan tertentu akan punah, jadi kita perlu beradaptasi,” ujarnya pada Perayaan Hani Anak Nasional 2020 Saint John’s Catholic School secara daring (24/7).
Lebih lanjut, mantan Kepala Bapppenas ini mengatakan, meskipun dalam kondisi pandemi seperti saat ini, anak-anak Indonesia harus tetap produktif dengan memanfaatkan waktu di rumah untuk melakukan hal positif, kreatif dan Inovatif. Oleh karena itu, Menteri Bambang meminta kontribusi seluruh lapisan masyarakat, termasuk orang tua dan guru berjuang bersama untuk menjalankan adaptasi kebiasaan baru. (Baca juga: PJJ Masih Terkendala, Serikat Guru Minta Pemerintah Turun Tangan )
“Jangan jadikan kondisi sebagai halangan anak-anak Indonesia untuk meraih mimpi dan cita-cita, jadikan ini tantangan dan kesempatan. Jadikan waktu luang untuk terus belajar dan mengembangkan diri untuk hal-hal positif, kreatif, dan inovatif,” lugasnya.
Menteri Bambang berharap sektor pendidikan Indonesia dapat berporos ke arah kurikulum modern yang menekankan teknologi. (Baca juga: Tak Miliki Kuota Internet, Siswa Ini Terpaksa Numpang Belajar di Kelurahan )
“Model pendidikan saat ini sedang mempersiapkan anak-anak kita untuk bekerja di era ekonomi baru dengan bisnis digital, dimana masa depan akan lebih berpusat pada manusia dan layanan kreatif yang beroperasi melalui saluran yang sarat digital. Jenis pekerjaan tertentu akan punah, jadi kita perlu beradaptasi,” ujarnya pada Perayaan Hani Anak Nasional 2020 Saint John’s Catholic School secara daring (24/7).
Lebih lanjut, mantan Kepala Bapppenas ini mengatakan, meskipun dalam kondisi pandemi seperti saat ini, anak-anak Indonesia harus tetap produktif dengan memanfaatkan waktu di rumah untuk melakukan hal positif, kreatif dan Inovatif. Oleh karena itu, Menteri Bambang meminta kontribusi seluruh lapisan masyarakat, termasuk orang tua dan guru berjuang bersama untuk menjalankan adaptasi kebiasaan baru. (Baca juga: PJJ Masih Terkendala, Serikat Guru Minta Pemerintah Turun Tangan )
“Jangan jadikan kondisi sebagai halangan anak-anak Indonesia untuk meraih mimpi dan cita-cita, jadikan ini tantangan dan kesempatan. Jadikan waktu luang untuk terus belajar dan mengembangkan diri untuk hal-hal positif, kreatif, dan inovatif,” lugasnya.
(mpw)