Jejak Pendidikan Menkominfo Budi Arie, Alumnus UI yang Juga Mantan Wartawan
loading...
Budi Arie Setiadi resmi dilantik menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) di Istana Negara, Senin (17/7/2023). Foto/ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
A
A
A
JAKARTA - Budi Arie Setiadi resmi dilantik menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika ( Menkominfo ) di Istana Negara, Senin (17/7/2023). Berikut ini riwayat pendidikannya.
Budi Arie Setiadi sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT). Kini dia diangkat menjadi Menkominfo setelah menggeser Johnny G Plate yang tersandung masalah korupsi.
Posisi Wamendes PDTT kini yang ditinggalkannya diisi oleh Prof Paiman Raharjo. Budi Arie akan didampingi oleh Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024.
Usai pelantikan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sat konferensi pers bersama Budi Arie mengungkapkan pertimbangannya memilih Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) ini sebagai Menkominfo. Jokowi ingin proyek BTS harus selesai seiring dengan proses hukum kasus korupsi yang kini sedang ditangani.
Baca juga: Riwayat Pendidikan Paiman Raharjo, Rektor Universitas Moestopo yang Dilantik Jadi Wamendes PDTT
"Kita ini hanya punya waktu yang sangat pendek, satu setengah tahun kurang. Sehingga saya ingin yang pertama di Kominfo penyelesaian BTS itu harus diutamakan, penyelesaian hukum silakan berjalan. Kita hormati proses hukum," ucap Jokowi.
Kepada Budi Arie Presiden juga ingin perkembangan teknologi dan informasi komunikasi di Indonesia dapat mengimbangi kecepatan perubahan dunia. Ini ada kaitannya dengan kedaulatan data, kecerdasan buatan, hingga satelit.
Berdasarkan data Litbang SINDOnews, Budi Arie lahir di Jakarta 20 April 1969. Dia menempuh pendidikan sekolah dasar dan menengah pertamanya di SD Marsudirini dan SMP Marsudirini, Koja, Jakarta Utara.
Selepas berseragam putih biru, mantan wartawan yang juga pernah menjadi aktivis sosial, politikus, dan pengusaha ini mengikuti masa seragam abu-abu di SMA Kolese Kanisius Jakarta Pusat.
Setelah lulus SMA, Budi Arie melanjutkan studi ke Universitas Indonesia jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip). Almamater kuning tetap dia kenakan untuk lanjut S2 di UI jurusan Manajemen Pembangunan Sosial dan lulus pada 2006 lalu.
Budi Arie Setiadi sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT). Kini dia diangkat menjadi Menkominfo setelah menggeser Johnny G Plate yang tersandung masalah korupsi.
Posisi Wamendes PDTT kini yang ditinggalkannya diisi oleh Prof Paiman Raharjo. Budi Arie akan didampingi oleh Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024.
Usai pelantikan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sat konferensi pers bersama Budi Arie mengungkapkan pertimbangannya memilih Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) ini sebagai Menkominfo. Jokowi ingin proyek BTS harus selesai seiring dengan proses hukum kasus korupsi yang kini sedang ditangani.
Baca juga: Riwayat Pendidikan Paiman Raharjo, Rektor Universitas Moestopo yang Dilantik Jadi Wamendes PDTT
"Kita ini hanya punya waktu yang sangat pendek, satu setengah tahun kurang. Sehingga saya ingin yang pertama di Kominfo penyelesaian BTS itu harus diutamakan, penyelesaian hukum silakan berjalan. Kita hormati proses hukum," ucap Jokowi.
Kepada Budi Arie Presiden juga ingin perkembangan teknologi dan informasi komunikasi di Indonesia dapat mengimbangi kecepatan perubahan dunia. Ini ada kaitannya dengan kedaulatan data, kecerdasan buatan, hingga satelit.
Berdasarkan data Litbang SINDOnews, Budi Arie lahir di Jakarta 20 April 1969. Dia menempuh pendidikan sekolah dasar dan menengah pertamanya di SD Marsudirini dan SMP Marsudirini, Koja, Jakarta Utara.
Selepas berseragam putih biru, mantan wartawan yang juga pernah menjadi aktivis sosial, politikus, dan pengusaha ini mengikuti masa seragam abu-abu di SMA Kolese Kanisius Jakarta Pusat.
Setelah lulus SMA, Budi Arie melanjutkan studi ke Universitas Indonesia jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip). Almamater kuning tetap dia kenakan untuk lanjut S2 di UI jurusan Manajemen Pembangunan Sosial dan lulus pada 2006 lalu.
Lihat Juga :
