Ajang Kolaboratif Implementasi SPBE, Kemendikbudristek Gelar Bug Bounty Competition 2023

Minggu, 27 Agustus 2023 - 17:30 WIB
loading...
Ajang Kolaboratif Implementasi...
Kapusdatin Kemendikbudristek Hasan Chabibie pada Puncak Acara Bug Bounty Competition 2023. Foto/BKHM.
A A A
JAKARTA - Puncak acara Anugerah Bug Bounty Kemendikbudristek 2023 digelar di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang. Dari tahun ke tahun, ajang Bug Bounty Competition menyedot atensi masyarakat, tahun ini peserta terbanyak dari kalangan mahasiswa.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, menyampaikan, perkembangan teknologi tidak terlepas dari berbagai tantangan, salah satunya berkaitan dengan keamanan siber (cyber security).

Bug Bounty Competition 2023 mengusung tema Action for Prevention. Ajang ini akan menjadi kegiatan rutin tahunan Kemendikbudristek untuk kalangan insan pendidikan sebagai wujud kolaborasi antarsatuan kerja (satker) dan para bug hunter dalam mengawal implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kemendikbudristek.

Pelaksanaan kompetisi berawal dari berbagai isu keamanan siber yang kemudian mendorong Education Computer Security Incident Response Team (EDU CSIRT), Pusdatin, Kemendikbudristek, menginisiasi kegiatan bertajuk “Bug Bounty Competition Kemendikbudristek”.

Baca juga: Bawa Misi Persahabatan, Cita-Cita, dan Perilaku Positif, KILA 2023 Kembali Digelar

Guna menjawab tantangan keamanan siber, Kemendikbudristek telah mengeluarkan Peraturan Sekretaris Jenderal (Persesjen) Nomor 11 Tahun 2022, tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) pada Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di lingkungan Kemendikbudristek.

“Melalui regulasi tersebut, kami menguatkan perlindungan aset informasi dari berbagai bentuk ancaman, sehingga kerahasiaan, keutuhan, dan ketersediaan aset informasi pada layanan elektronik kami, bisa semakin terjaga,” ucap Nadiem pada Puncak Acara Bug Bounty 2023 di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Undip, melalui siaran pers, Minggu (27/8/2023).

Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin) Kemendikbudristek Hasan Chabibie menyampaikan, acara ini merupakan bentuk keseriusan yang dilakukan Kemendikbudristek dan satuan kerja yang ada di bawahnya untuk mengawal sistem keamanan di tengah transformasi digital di lingkungan Kemendikbudristek.

“Ini adalah bentuk kolaborasi dari kami, ada filosofi jawa mengatakan bangun pagar mangkok lebih efektif dibanding bangun pagar tembok. Hal ini menandakan bahwa kami ingin memastikan partisipasi masyarakat dalam mengawal transformasi digital di Kemendikbudristek,” ujar Hasan.

Acara Bug Bounty Competition 2023 juga dirangkai dengan seminar keamanan informasi yang bertema Keamanan Siber dalam Ekonomi Digital di Sektor Pendidikan, yang menghadirkan mantan Menteri Riset dan Teknologi periode 2014-2019, Mohamad Nasir sebagai narasumber.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3264 seconds (0.1#10.140)