Alat Sensor Monitoring Kadar Glukosa Pasien Diabetes Karya Mahasiswa Teknik UI, Ini Keunggulannya

Sabtu, 09 September 2023 - 10:21 WIB
loading...
Alat Sensor Monitoring...
Tiga mahasiswa Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (DTE FTUI) merancang alat sensor monitoring kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus Tipe 1 secara real time dan non-invasif. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Sivitas Akademika Universitas Indonesia (UI) belum berhenti menorehkan prestasi. Kali ini tiga mahasiswa Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (DTE FTUI) merancang alat sensor monitoring kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus Tipe 1 secara real time dan non-invasif.

Alat yang dirancang oleh, Ahmad Daelamy Yusuf, Fathia Maheswari Nugraha, dan Yasmina Ashfa Zahidah yang merupakan mahasiswa angkatan 2021 ini memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT).

Menurut Data dari International Diabetes Federation, 537 juta individu mengidap diabetes secara global pada tahun 2021 dan terus meningkat. Sedangkan, tingkat kematian mencapai 6,7 juta jiwa, dan 10% di antaranya merupakan pengidap diabetes melitus tipe-1.
”Dari data ini terlihat bahwa kebutuhan akan alat yang dapat memonitoring kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus Tipe 1 semakin besar," ujar Dosen pembimbing DTE FTUI, Siti Fauziyah Rahman dalam keterangan pers, Sabtu (9/9/2023).

"Tim kami melihat bahwa alat monitoring ini membutuhkan bantuan alat biosensor yang mempermudah pemantauan secara real time dan tidak menyulitkan bagi para pasien. Hasil rancangan alat biosensor ini diberi nama Wireless Multicolor Patch Biosensor (WMPB)," sambungnya.



Beberapa kelebihan inovasi yang ditawarkan oleh alat biosensor ini, yaitu non-invasif artinya pasien tidak akan mengalami kesakitan, berbasis IoT dan emergency warning yang secara aksesibiltas memudahkan pasien, serta real-time monitoring artinya dapat diawasi secara kontinu.

Alat biosensor WMPB berbentuk stiker yang akan mengalami perubahan warna sesuai dengan kandungan glukosa yang terdeteksi dalam darah. Terlebih, alat ini juga dilengkapi bluetooth agar pengguna dapat mengakses data secara kontinu.Untuk menghubungkan alat dengan divais personal, biosensor ini terhubung dengan Printed Circuit Board (PCB) dan dapat dikoneksikan secara nirkabel melalui Bluetooth 5.3.

”Penggunaan stiker pada sensor ini dilakukan dengan melekatkan bagian adhesive tape pada kulit. Nantinya akan terjadi reverse iontophoresis, yaitu pelepasan molekul dari dalam tubuh untuk dapat dideteksi oleh sensor tersebut. Kemudian, glukosa akan tercuplik oleh elektroda," ujar Ahmad Daelamy Yusuf.

Output elektroda tersebut, lanjut Ahmad, akan diolah oleh PCB untuk menghasilkan kadar glukosa darah. Hasil pengukuran ini dapat ditampilkan dalam dua macam interface, yaitu pada aplikasi smartphone yang dilengkapi fitur rekam medis dan notifikasi serta indikator warna sensor.

Dekan FTUI Heri Hermansyah mengatakan, temuan dari mahasiswanya ini dinilai memiliki potensi besar dalam meningkatkan kualitas para pasien diabetes. "Inovasi mahasiswa FTUI dalam merancang sensor untuk memudahkan monitoring kadar glukosa pada pasien diabetes tipe 1 sangat mengesankan. Solusi ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan mempermudah pengelolaan kondisi kesehatan mereka," pungkasnya.
(wyn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
KIP Kuliah untuk 544.000...
KIP Kuliah untuk 544.000 Mahasiswa Sudah Ditransfer, Begini Cara Ceknya
Lebih dari 1 Juta Mahasiswa...
Lebih dari 1 Juta Mahasiswa akan Terima KIP Kuliah di Tahun Ini
Teuku Riefky Ajak Mahasiswa...
Teuku Riefky Ajak Mahasiswa FEB UI Kolaborasi di Sektor Ekonomi Kreatif
MNC Sekuritas Gandeng...
MNC Sekuritas Gandeng PT Capital Asset Management Edukasi Mahasiswa Universitas Tazkia Bogor
Ini 5 Jurus MNC University...
Ini 5 Jurus MNC University yang Siap Membekalimu untuk Berkarier di Berbagai Bidang Usaha Milik MNC Group
Komitmen MNC University...
Komitmen MNC University Membangun Masa Depan Mahasiswa dan Menciptakan Dampak Sosial
Bingung Pilih Jurusan...
Bingung Pilih Jurusan Kuliah? Ini Tips dari UGM agar Tak Salah Langkah
Jangan Mager, Ini 4...
Jangan Mager, Ini 4 Hal yang Bisa Dilakukan Sambil Menunggu Pengumuman SNBP 2025
Perkuat Pembelajaran...
Perkuat Pembelajaran ERP, BINUS University Siapkan Mahasiswa Hadapi Tantangan Dunia Kerja
Rekomendasi
Tentara Israel dalam...
Tentara Israel dalam Posisi Terburuk untuk Kembali Berperang Melawan Hamas, Berikut 3 Penyebabnya
Profil dan Perjalanan...
Profil dan Perjalanan Karier Mat Solar, Aktor Bajaj Bajuri yang Melegenda
Mengapa Rusia Minta...
Mengapa Rusia Minta Jaminan Keamanan selama Perundingan Damai dengan Ukraina?
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
Tangis Haru Anak Mat...
Tangis Haru Anak Mat Solar Tak Berada di Samping Ayahnya saat Meninggal
Riwayat Penyakit Mat...
Riwayat Penyakit Mat Solar sebelum Meninggal, Idap Stroke sejak 2017
Berita Terkini
Perbandingan Jumlah...
Perbandingan Jumlah Peserta yang Lulus SNBP 5 Tahun Terakhir, Terus Meningkat?
1 jam yang lalu
Pengumuman Kelulusan...
Pengumuman Kelulusan SNBP 2025 Hari Ini Jam 3 Sore, Cek Hasil di Mana?
2 jam yang lalu
iNews Media Group dan...
iNews Media Group dan Kemendikdasmen Jalin Sinergi untuk Pendidikan Indonesia
10 jam yang lalu
Perkuat Pendidikan AI,...
Perkuat Pendidikan AI, Binus University dan Microsoft Kolaborasi
12 jam yang lalu
2 Dosen President University...
2 Dosen President University Dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Manajemen Keuangan
15 jam yang lalu
Kunjungi Darunnajah,...
Kunjungi Darunnajah, Menag Serahkan SK Laznas untuk Pemberdayaan Umat
15 jam yang lalu
Infografis
Cegah Diabetes, Ini...
Cegah Diabetes, Ini Manfaat Jalan Kaki Pagi Hari untuk Kesehatan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved