Bagaimana Prosedur Penjurusan Prodi ITB di 2024? Calon Mahasiswa Perlu Tahu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Prosedur penjurusan program studi (prodi) di ITB untuk seleksi tahun 2024 perlu diketahui calon mahasiswa baru. Sebab mekanismenya akan berbeda dengan perguruan tinggi negeri (PTN) lainnya.
Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagaimana universitas negeri lain akan menerima calon mahasiswa baru jenjang sarjana melalui 3 jalur seleksi mahasiswa baru.
Ketiganya adalah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), serta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB).
Baca juga: Pembagian Jurusan Kuliah di Sekolah dan Fakultas ITB, Camaba Perlu Tahu
Bagi kalian yang ingin masuk ITB, berikut ini prosedur penjurusan program studi (prodi) yang berlaku di ITB, dikutip dari laman resminya.
ITB memang membuka tiga jalur seleksi, namun untuk penerimaan mahasiswa tidak dilakukan di prodi secara langsung.
Nanti setiap calon mahasiswa yang ikut seleksi di jalur mana pun akan memilih dan diterima di unit pilihan yang terdiri atas beberapa prodi serumpun.
Hingga tahun 2023, penjurusan prodi untuk seleksi penerimaan mahasiswa masih berdasarkan pada fakultas/sekolah yang menaungi prodi dan berdasarkan lokasi kampus dan atau keserumpunan bidang ilmu kajian.
Baca juga: 20 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS WUR: Sustainability 2024, ITB Memimpin
Namun mulai Tahun Akademik (TA) 2024/2025, PTN yang dipimpin Rektor Prof Reni Wirahadikusumah ini mengelompokkan Rumpun Pilihan Program Studi hanya berdasarkan kemiripan rumpun keilmuan yang dipelajari di prodi-prodi tersebut.
Ketentuan ini berlaku untuk semua jurusan yang ada di ITB Kampus Ganesa dan Kampus Jatinangor. Sedangkan untuk Kampus Cirebon masih berlaku pengelompokkan sesuai fakultas/sekolah.
Ketentuan penjurusan prodi ini tahun depan ini berlaku di jalur seleksi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), serta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB).
a. Kampus Jatinangor, Jl. Let. Jen. Purn. Dr. (HC). Mashudi No.1 Jatinangor, mencakup Fakultas/Sekolah :
Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) - Program Rekayasa
- Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) - Kampus Jatinangor
- Fakultas Teknologi Industri (FTI) - Kampus Jatinangor
Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagaimana universitas negeri lain akan menerima calon mahasiswa baru jenjang sarjana melalui 3 jalur seleksi mahasiswa baru.
Ketiganya adalah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), serta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB).
Baca juga: Pembagian Jurusan Kuliah di Sekolah dan Fakultas ITB, Camaba Perlu Tahu
Bagi kalian yang ingin masuk ITB, berikut ini prosedur penjurusan program studi (prodi) yang berlaku di ITB, dikutip dari laman resminya.
Prosedur Penjurusan Prodi ITB
ITB memang membuka tiga jalur seleksi, namun untuk penerimaan mahasiswa tidak dilakukan di prodi secara langsung.
Nanti setiap calon mahasiswa yang ikut seleksi di jalur mana pun akan memilih dan diterima di unit pilihan yang terdiri atas beberapa prodi serumpun.
Hingga tahun 2023, penjurusan prodi untuk seleksi penerimaan mahasiswa masih berdasarkan pada fakultas/sekolah yang menaungi prodi dan berdasarkan lokasi kampus dan atau keserumpunan bidang ilmu kajian.
Baca juga: 20 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS WUR: Sustainability 2024, ITB Memimpin
Namun mulai Tahun Akademik (TA) 2024/2025, PTN yang dipimpin Rektor Prof Reni Wirahadikusumah ini mengelompokkan Rumpun Pilihan Program Studi hanya berdasarkan kemiripan rumpun keilmuan yang dipelajari di prodi-prodi tersebut.
Ketentuan ini berlaku untuk semua jurusan yang ada di ITB Kampus Ganesa dan Kampus Jatinangor. Sedangkan untuk Kampus Cirebon masih berlaku pengelompokkan sesuai fakultas/sekolah.
Ketentuan penjurusan prodi ini tahun depan ini berlaku di jalur seleksi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), serta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB).
3 Lokasi Kampus ITB dan Jurusan Kuliahnya
a. Kampus Jatinangor, Jl. Let. Jen. Purn. Dr. (HC). Mashudi No.1 Jatinangor, mencakup Fakultas/Sekolah :
Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) - Program Rekayasa
- Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) - Kampus Jatinangor
- Fakultas Teknologi Industri (FTI) - Kampus Jatinangor