10 Jurusan yang Lulusannya Paling Sulit Dapat Kerja, Jangan Daftar Kalau Tidak Siap
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini 10 jurusan kuliah yang lulusannya paling sulit dapat kerja. Salah satu pertimbangan memilih jurusan kuliah adalah masa depan untuk memperoleh pekerjaan.
Namun tahukah kamu, tidak banyak jurusan kuliah yang lulusannya mudah mendapatkan pekerjaan. Bahkan ada sejumlah jurusan kuliah yang alumninya sulit mendapatkan pekerjaan. Jurusan apa? Dikutip dari YouTube@Bagus Satrio Utomo, artikel kali ini akan membahasnya, simak ya!
Matematika, meskipun penting, seringkali sulit untuk diterapkan secara langsung di dunia kerja. Jurusan seperti aktuaria dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang berbasis matematika memang menjanjikan, namun kebanyakan pekerjaan memerlukan keterampilan praktis lebih dari sekadar pemahaman teoritis.
Meskipun bukan jurusan yang sulit, persaingan di dunia kerja cukup ketat. Sistem informasi cenderung memerlukan keterampilan teknis dan manajemen yang seimbang. Kesulitan muncul ketika lulusan tidak memiliki keunggulan khusus yang dicari perusahaan.
Jurusan arsitektur memang menantang, namun tidak semua lulusan dapat dengan mudah menemukan pekerjaan. Banyak arsitek sukses adalah mereka yang memulai usaha sendiri. Persaingan ketat di industri membuat sulit bagi lulusan untuk diterima di perusahaan besar.
Peminat geografi mungkin tertarik dengan banyaknya topik menarik, namun kesulitan muncul ketika harus mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam dunia kerja. Geografi seringkali dianggap terlalu umum dan kurang memiliki keahlian spesifik.
Jurusan seni sering kali mencetak pengangguran karena banyak orang yang sukses di bidang ini tidak melibatkan gelar dalam kesuksesan mereka. Keberhasilan seniman lebih sering terkait dengan bakat dan karya yang mereka hasilkan.
Meskipun ilmu sosiologi menarik, pekerjaan yang membutuhkan latar belakang ini seringkali terbatas. Keahlian spesifik yang dicari perusahaan lebih sering terfokus pada psikologi atau ekonomi.
Meski cocok untuk pekerjaan di sektor pemerintahan, jurusan ini seringkali memiliki persaingan tinggi, terutama karena posisi di pemerintahan terbatas. Banyak lulusan mencari pekerjaan di organisasi non-profit.
Meski paradoxical, lulusan ilmu komputer seringkali kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan yang sengit dan kebutuhan akan keterampilan teknis yang tinggi. Kebanyakan pekerjaan dalam bidang ini lebih mengutamakan pengalaman dan portofolio daripada gelar.
Antropologi mempelajari manusia secara menyeluruh, tetapi kekurangan keahlian spesifik membuat sulit bagi lulusan untuk bersaing di dunia kerja yang lebih menghargai keahlian khusus.
Meski paradoxical, lulusan ilmu komputer seringkali kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan yang sengit dan kebutuhan akan keterampilan teknis yang tinggi. Kebanyakan pekerjaan dalam bidang ini lebih mengutamakan pengalaman dan portofolio daripada gelar.
Antropologi mempelajari manusia secara menyeluruh, tetapi kekurangan keahlian spesifik membuat sulit bagi lulusan untuk bersaing di dunia kerja yang lebih menghargai keahlian khusus. Meski paradoxical, lulusan ilmu komputer seringkali kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan yang sengit dan kebutuhan akan keterampilan teknis yang tinggi. Kebanyakan pekerjaan dalam bidang ini lebih mengutamakan pengalaman dan portofolio daripada gelar.
Fisika, meski dianggap sebagai tempat berkumpulnya orang pintar, kadang sulit mengaplikasikan pengetahuan teoritis mereka ke dalam dunia pekerjaan. Keterbatasan lowongan pekerjaan membuat lulusan fisika seringkali mengalami kesulitan mencari pekerjaan sesuai dengan bidang studi mereka.
Namun tahukah kamu, tidak banyak jurusan kuliah yang lulusannya mudah mendapatkan pekerjaan. Bahkan ada sejumlah jurusan kuliah yang alumninya sulit mendapatkan pekerjaan. Jurusan apa? Dikutip dari YouTube@Bagus Satrio Utomo, artikel kali ini akan membahasnya, simak ya!
10 Jurusan yang Lulusannya Paling Sulit Dapat Kerja
1. Matematika
Matematika, meskipun penting, seringkali sulit untuk diterapkan secara langsung di dunia kerja. Jurusan seperti aktuaria dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang berbasis matematika memang menjanjikan, namun kebanyakan pekerjaan memerlukan keterampilan praktis lebih dari sekadar pemahaman teoritis.
2. Sistem Informasi
Meskipun bukan jurusan yang sulit, persaingan di dunia kerja cukup ketat. Sistem informasi cenderung memerlukan keterampilan teknis dan manajemen yang seimbang. Kesulitan muncul ketika lulusan tidak memiliki keunggulan khusus yang dicari perusahaan.
3. Arsitektur
Jurusan arsitektur memang menantang, namun tidak semua lulusan dapat dengan mudah menemukan pekerjaan. Banyak arsitek sukses adalah mereka yang memulai usaha sendiri. Persaingan ketat di industri membuat sulit bagi lulusan untuk diterima di perusahaan besar.
4. Geografi
Peminat geografi mungkin tertarik dengan banyaknya topik menarik, namun kesulitan muncul ketika harus mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam dunia kerja. Geografi seringkali dianggap terlalu umum dan kurang memiliki keahlian spesifik.
5. Seni
Jurusan seni sering kali mencetak pengangguran karena banyak orang yang sukses di bidang ini tidak melibatkan gelar dalam kesuksesan mereka. Keberhasilan seniman lebih sering terkait dengan bakat dan karya yang mereka hasilkan.
6. Sosiologi
Meskipun ilmu sosiologi menarik, pekerjaan yang membutuhkan latar belakang ini seringkali terbatas. Keahlian spesifik yang dicari perusahaan lebih sering terfokus pada psikologi atau ekonomi.
7. Ilmu Pemerintahan
Meski cocok untuk pekerjaan di sektor pemerintahan, jurusan ini seringkali memiliki persaingan tinggi, terutama karena posisi di pemerintahan terbatas. Banyak lulusan mencari pekerjaan di organisasi non-profit.
8. Ilmu Komputer atau Informatika
Meski paradoxical, lulusan ilmu komputer seringkali kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan yang sengit dan kebutuhan akan keterampilan teknis yang tinggi. Kebanyakan pekerjaan dalam bidang ini lebih mengutamakan pengalaman dan portofolio daripada gelar.
9. Antropologi
Antropologi mempelajari manusia secara menyeluruh, tetapi kekurangan keahlian spesifik membuat sulit bagi lulusan untuk bersaing di dunia kerja yang lebih menghargai keahlian khusus.
Meski paradoxical, lulusan ilmu komputer seringkali kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan yang sengit dan kebutuhan akan keterampilan teknis yang tinggi. Kebanyakan pekerjaan dalam bidang ini lebih mengutamakan pengalaman dan portofolio daripada gelar.
9. Antropologi
Antropologi mempelajari manusia secara menyeluruh, tetapi kekurangan keahlian spesifik membuat sulit bagi lulusan untuk bersaing di dunia kerja yang lebih menghargai keahlian khusus. Meski paradoxical, lulusan ilmu komputer seringkali kesulitan mencari pekerjaan karena persaingan yang sengit dan kebutuhan akan keterampilan teknis yang tinggi. Kebanyakan pekerjaan dalam bidang ini lebih mengutamakan pengalaman dan portofolio daripada gelar.
10. Fisika
Fisika, meski dianggap sebagai tempat berkumpulnya orang pintar, kadang sulit mengaplikasikan pengetahuan teoritis mereka ke dalam dunia pekerjaan. Keterbatasan lowongan pekerjaan membuat lulusan fisika seringkali mengalami kesulitan mencari pekerjaan sesuai dengan bidang studi mereka.
(wyn)