Apakah Punya Gigi Tak Rapi Bisa Daftar PKN STAN? Simak Penjelasan Berikut Ini
loading...
Berdasarkan pengumuman pendaftaran PKN STAN, tidak disebutkan kriteria gigi pendaftar harus bagaimana, harus rapi atau bagaimana. Bahkan panitia masih memberi toleransi terhadap soal kerapian gigi ini. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Apabila gigi tidak rapi , bisakah masuk sekolah kedinasan PKN STAN ? Pertanyaan tersebut sering terbersit pada calon pendaftar di PKN STAN. Pertanyaan tersebut memang sangat sering ditanyakan oleh pendaftar PKN STAN.
Karena memang kebanyakan sekolah kedinasan tidak memperbolehkan gigi berlubang dan tidak rapi. Akan tetapi, kamu tidak perlu khawatir karena PKN STAN tidak mempermasalahkan hal tersebut. Artikel kali ini akan membahas seputar gigi tidak rapi terkait pendaftaran di PKN STAN, simak penjelasan di bawah ini ya!
Merujuk pelaksanaan 2023, tes kesehatan gigi masuk dalam salah satu rangkaian tes kesehatan pada pelaksanaan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) PKN STAN. Tes kesehatan di PKN STAN dinamakan tahap Tes Kesehatan dan Kebugaran (TKK) serta Tes Psikologi.
Pada tes kesehatan akan dilakukan serangkaian pemeriksaan yang mencakup pemeriksaan suhu, tinggi dan berat badan, tekanan darah, nadi, buta warna, varises, kulit, mata, gigi dan mulut, hemoroid, THT, jantung, paru-paru, perut, hati atau limpa, kelenjar getah bening, anggota gerak, sikap dan lainnya yang akan dilakukan oleh penguji kesehatan.
Baca juga: PKN STAN Buka Jalur Afirmasi Kewilayahan Langsung Lolos Tanpa Tes, Ini Daftar Daerahnya
Khusus pemeriksaan gigi, dokter akan memeriksa kesehatan gigi pendaftar di PKN STAN, apakah ada lubang gigi yang kronis atau tidak. Sebelum mengikuti tes ini, kamu bisa memeriksa dan menambal lubang gigi dulu kalau memang ada lubang gigi. Meski demikian jangan khawatir, untuk masalah kerapihan gigi, panitia masih bisa menoleransi.
Berdasarkan pengumuman pendaftaran PKN STAN, memang tidak disebutkan kriteria gigi pendaftar harus bagaimana, harus rapi atau bagaimana. Mahasiswa PKN STAN juga ada yang memakai behel dan juga ada yang tidak rapi.
Sementara khusus untuk gigi berlubang atau bolong, meski bukan menjadi faktor seseorang tidak akan lolos tes namun hal ini akan memengaruhi penilaian. Peserta yang memiliki gigi belubang nilainya tentu akan lebih rendah dibanding peserta yang giginya tidak berlubang.
Karena memang kebanyakan sekolah kedinasan tidak memperbolehkan gigi berlubang dan tidak rapi. Akan tetapi, kamu tidak perlu khawatir karena PKN STAN tidak mempermasalahkan hal tersebut. Artikel kali ini akan membahas seputar gigi tidak rapi terkait pendaftaran di PKN STAN, simak penjelasan di bawah ini ya!
Panitia SPMB STAN Masih Bisa Menoleransi Gigi Tak Rapi
Merujuk pelaksanaan 2023, tes kesehatan gigi masuk dalam salah satu rangkaian tes kesehatan pada pelaksanaan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) PKN STAN. Tes kesehatan di PKN STAN dinamakan tahap Tes Kesehatan dan Kebugaran (TKK) serta Tes Psikologi.
Pada tes kesehatan akan dilakukan serangkaian pemeriksaan yang mencakup pemeriksaan suhu, tinggi dan berat badan, tekanan darah, nadi, buta warna, varises, kulit, mata, gigi dan mulut, hemoroid, THT, jantung, paru-paru, perut, hati atau limpa, kelenjar getah bening, anggota gerak, sikap dan lainnya yang akan dilakukan oleh penguji kesehatan.
Baca juga: PKN STAN Buka Jalur Afirmasi Kewilayahan Langsung Lolos Tanpa Tes, Ini Daftar Daerahnya
Khusus pemeriksaan gigi, dokter akan memeriksa kesehatan gigi pendaftar di PKN STAN, apakah ada lubang gigi yang kronis atau tidak. Sebelum mengikuti tes ini, kamu bisa memeriksa dan menambal lubang gigi dulu kalau memang ada lubang gigi. Meski demikian jangan khawatir, untuk masalah kerapihan gigi, panitia masih bisa menoleransi.
Berdasarkan pengumuman pendaftaran PKN STAN, memang tidak disebutkan kriteria gigi pendaftar harus bagaimana, harus rapi atau bagaimana. Mahasiswa PKN STAN juga ada yang memakai behel dan juga ada yang tidak rapi.
Sementara khusus untuk gigi berlubang atau bolong, meski bukan menjadi faktor seseorang tidak akan lolos tes namun hal ini akan memengaruhi penilaian. Peserta yang memiliki gigi belubang nilainya tentu akan lebih rendah dibanding peserta yang giginya tidak berlubang.
(wyn)
Lihat Juga :
