Unesa akan Buka 3 Prodi Baru Jenjang D4 di Jalur Mandiri 2024
loading...
Unesa tengah bersiap membuka tiga prodi baru jenjang D4 atau sarjana terapan di jalur mandiri 2024. Foto/Unesa.
A
A
A
JAKARTA - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) tengah bersiap membuka tiga prodi baru jenjang D4 atau sarjana terapan . Prodi baru vokasi ini bisa dipilih di seleksi jalur mandiri tahun ini.
Wakil Dekan bidang Perencanaan, Keuangan, Sumber Daya, Umum, Kerja Sama, dan Teknologi Komunikasi dan Informasi Abdul Hafidz menjelaskan, saat ini 10 program studi (prodi) sarjana terapan (D4) yang ada di Fakultas Vokasi Unesa adalah sebagai berikut:
1. D4 Teknik Sipil
2. D4 Transportasi
3. D4 Desain Grafis
4. D4 Tata Busana
5. D4 Teknik Listrik
6. D4 Teknik Mesin
7. D4 Kepelatihan Olahraga
8. D4 Administrasi Negara
9. D4 Manajemen Informatika
10. D4 Tata Boga
Baca juga: 12 Prodi Baru Unesa Siap Dipilih di SNBP 2024, Cek Daya Tampungnya Rek!
Selain itu, tahun ini Vokasi Unesa tengah mempersiapkan pembukaan tiga prodi baru yaitu, D4 Rekayasa Otomotif, D4 Produksi Media, dan D4 Analis Performa Olahraga. Pimpinan Vokasi Unesa berharap, prodi baru ini sudah bisa dipilih pada jalur mandiri 2024.
Abdul Hafidz mengungkapkan, prodi Vokasi termasuk yang favorit di Unesa. Selain orientasi kariernya langsung di perusahaan dan industri, juga karena reputasi dan transformasi yang terekognisi secara nasional.
Dekan Fakultas Vokasi Unesa Suprapto mengatakan, vokasi memiliki spesifikasi terhadap keahlian (skills) dan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja dan industri. Lulusannya, selain mendapatkan ijazah, juga mendapatkan sertifikat kompetensi.
Mahasiswa Vokasi, lanjutnya, memang mendapatkan bekal yang mumpuni untuk unjuk aksi di industri. Hal itu disebabkan, karena mahasiswa diarahkan untuk magang atau praktik langsung di perusahaan atau industri.
"Mahasiswa yang magang di industri dan setelah lulus banyak yang ditarik dipanggil kembali (industri) untuk bekerja. Kami memang banyak menjalin kerja sama dengan mitra dudi dan industri baik dalam maupun luar negeri," katanya, dikutip dari laman Unesa, Jumat (1/3/2024)
Baca juga: 10 PTN di Pulau Sumatera yang Buka Prodi Baru, Siap Dipilih pada SNBP 2024
Salah satu mitra kerja sama Vokasi yaitu dengan perusahaan Jepang melalui Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin). Sejumlah mahasiswa sudah menjalani internship atau magang di sana.
"Magang di sana, mahasiswa mendapatkan uang saku yang lumayan. Selesai magang, mahasiswa pulang untuk menyelesaikan tugas akhir lalu yudisium, dia kemudian kembali lagi ke Jepang dikontrak langsung 5 tahun oleh perusahaan di sana," lugasnya.
Wakil Dekan bidang Pembelajaran, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kemahasiswaan, dan Alumni Unesa Warju menerangkan, kurikulum Vokasi secara umum dirancang dalam skema 60 persennya praktikum di laboratorium, perusahaan, institusi, pabrik, dan industri. Sementara 40 persen sisanya teori di kelas yang berbasis project based learning atau PjBL.
Ada juga beberapa prodi yang sudah menerapkan skema 65 persen praktek, 32 persen teori. Pun ada yang 70 persen praktek dan 30 persennya teori. "Kami terus bertransformasi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki soft skills dan hard skills," pungkasnya.
Wakil Dekan bidang Perencanaan, Keuangan, Sumber Daya, Umum, Kerja Sama, dan Teknologi Komunikasi dan Informasi Abdul Hafidz menjelaskan, saat ini 10 program studi (prodi) sarjana terapan (D4) yang ada di Fakultas Vokasi Unesa adalah sebagai berikut:
1. D4 Teknik Sipil
2. D4 Transportasi
3. D4 Desain Grafis
4. D4 Tata Busana
5. D4 Teknik Listrik
6. D4 Teknik Mesin
7. D4 Kepelatihan Olahraga
8. D4 Administrasi Negara
9. D4 Manajemen Informatika
10. D4 Tata Boga
Baca juga: 12 Prodi Baru Unesa Siap Dipilih di SNBP 2024, Cek Daya Tampungnya Rek!
Selain itu, tahun ini Vokasi Unesa tengah mempersiapkan pembukaan tiga prodi baru yaitu, D4 Rekayasa Otomotif, D4 Produksi Media, dan D4 Analis Performa Olahraga. Pimpinan Vokasi Unesa berharap, prodi baru ini sudah bisa dipilih pada jalur mandiri 2024.
Abdul Hafidz mengungkapkan, prodi Vokasi termasuk yang favorit di Unesa. Selain orientasi kariernya langsung di perusahaan dan industri, juga karena reputasi dan transformasi yang terekognisi secara nasional.
Dekan Fakultas Vokasi Unesa Suprapto mengatakan, vokasi memiliki spesifikasi terhadap keahlian (skills) dan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja dan industri. Lulusannya, selain mendapatkan ijazah, juga mendapatkan sertifikat kompetensi.
Mahasiswa Vokasi, lanjutnya, memang mendapatkan bekal yang mumpuni untuk unjuk aksi di industri. Hal itu disebabkan, karena mahasiswa diarahkan untuk magang atau praktik langsung di perusahaan atau industri.
"Mahasiswa yang magang di industri dan setelah lulus banyak yang ditarik dipanggil kembali (industri) untuk bekerja. Kami memang banyak menjalin kerja sama dengan mitra dudi dan industri baik dalam maupun luar negeri," katanya, dikutip dari laman Unesa, Jumat (1/3/2024)
Baca juga: 10 PTN di Pulau Sumatera yang Buka Prodi Baru, Siap Dipilih pada SNBP 2024
Salah satu mitra kerja sama Vokasi yaitu dengan perusahaan Jepang melalui Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin). Sejumlah mahasiswa sudah menjalani internship atau magang di sana.
"Magang di sana, mahasiswa mendapatkan uang saku yang lumayan. Selesai magang, mahasiswa pulang untuk menyelesaikan tugas akhir lalu yudisium, dia kemudian kembali lagi ke Jepang dikontrak langsung 5 tahun oleh perusahaan di sana," lugasnya.
Wakil Dekan bidang Pembelajaran, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kemahasiswaan, dan Alumni Unesa Warju menerangkan, kurikulum Vokasi secara umum dirancang dalam skema 60 persennya praktikum di laboratorium, perusahaan, institusi, pabrik, dan industri. Sementara 40 persen sisanya teori di kelas yang berbasis project based learning atau PjBL.
Ada juga beberapa prodi yang sudah menerapkan skema 65 persen praktek, 32 persen teori. Pun ada yang 70 persen praktek dan 30 persennya teori. "Kami terus bertransformasi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki soft skills dan hard skills," pungkasnya.
(nnz)
Lihat Juga :
