Rektor Baru UI Heri Hermansyah, Guru Besar Termuda FTUI yang Sarat Prestasi Sejak Mahasiswa
loading...
A
A
A
DEPOK - Ini profil r ektor baru UI, Ir Heri Hermansyah. Sivitas akademika Universitas Indonesia (UI) punya pemimpin baru yakni Prof Dr Ir Heri Hermansyah ST MEng IPU yang terpilih sebagai Rektor UI periode 2024-2029 pada Senin (23/9/2024).
Dalam proses pemilihan, Heri mengantongi total 18 suara. Kandidat rektor UI lainnya yakni Prof Dr dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH MMB FINASIM FACP FACG dari Fakultas Kedokteran UI memperoleh 1 suara, sedangkan Teguh Dartanto PhD dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI memperoleh 4 suara.
Pelantikan Heri Hermansyah sebagai rektor baru UI 2024-2029 akan dilaksanakan pada tanggal 4 Desember 2024 di Balai Purnomo Universitas Indonesia.. Artikel kali ini akan membahas sosok nakhoda baru UI, Heri Hermansyah, simak ya!
Dikutip dari laman Smart City UI, Heri merupakan pria kelahiran Sukabumi, Jawa Barat, 18 Januari 1976. Heri menapaki jabatan sebagai guru besar termuda Fakultas Teknik UI. Ia ditahbiskan sebagai Guru Besar Departemen Teknik Kimia FTUI di usia 37 tahun pada 2013 lalu.
Heri mendapatkan gelar sarjananya bidang teknik gas dan petrokimia di FKUI pada 1998. Kemudian gelar S2 dan S3 diraih di Departemen Teknik Kimia, Tohoku University, Jepang pada 2003 dan 2006 ini.
Di lingkungan akademis UI, Heri saat ini menjabat sebagai Dekan FT UI 2022-2026. Sebelumnya ia juga pernah menjabat sebagai Program Director SMART CITY UI 2017-2020 serta Direktur Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) UI pada 2016-2018.
Semasa mahasiswa, Prof Heri meraih sederet penghargaan di antaranya Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran (1997), Mahasiswa Terbaik TGP FTUI selama 3 tahun berturut-turut pada tahun 1995 - 1997, dan juga meraih penghargaan Third Winner di Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest (1997).
Heri sempat bekerja di International Trading Company selama kurang lebih 1 tahun, yang kemudian diminta untuk kembali mengabdi di almamater sebagai dosen.
1. Menempatkan inisiatif kewirausahaan sebagai payung strategi yang mampu memberdayakan.
2. Peningkatan akses dan kualitas pendidikan.
3. Riset dan inovasi yang berdampak.
Dalam proses pemilihan, Heri mengantongi total 18 suara. Kandidat rektor UI lainnya yakni Prof Dr dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH MMB FINASIM FACP FACG dari Fakultas Kedokteran UI memperoleh 1 suara, sedangkan Teguh Dartanto PhD dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI memperoleh 4 suara.
Pelantikan Heri Hermansyah sebagai rektor baru UI 2024-2029 akan dilaksanakan pada tanggal 4 Desember 2024 di Balai Purnomo Universitas Indonesia.. Artikel kali ini akan membahas sosok nakhoda baru UI, Heri Hermansyah, simak ya!
Profil Ir Heri Hermansyah
Dikutip dari laman Smart City UI, Heri merupakan pria kelahiran Sukabumi, Jawa Barat, 18 Januari 1976. Heri menapaki jabatan sebagai guru besar termuda Fakultas Teknik UI. Ia ditahbiskan sebagai Guru Besar Departemen Teknik Kimia FTUI di usia 37 tahun pada 2013 lalu.
Heri mendapatkan gelar sarjananya bidang teknik gas dan petrokimia di FKUI pada 1998. Kemudian gelar S2 dan S3 diraih di Departemen Teknik Kimia, Tohoku University, Jepang pada 2003 dan 2006 ini.
Di lingkungan akademis UI, Heri saat ini menjabat sebagai Dekan FT UI 2022-2026. Sebelumnya ia juga pernah menjabat sebagai Program Director SMART CITY UI 2017-2020 serta Direktur Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) UI pada 2016-2018.
Mahasiswa Berprestasi
Semasa mahasiswa, Prof Heri meraih sederet penghargaan di antaranya Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran (1997), Mahasiswa Terbaik TGP FTUI selama 3 tahun berturut-turut pada tahun 1995 - 1997, dan juga meraih penghargaan Third Winner di Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest (1997).
Heri sempat bekerja di International Trading Company selama kurang lebih 1 tahun, yang kemudian diminta untuk kembali mengabdi di almamater sebagai dosen.
Program Rektor UI 2024-2029
Heri menuturkan, sejumlah masalah yang ada di UI antara lain kampus belum mandiri soal pendanaan dan masih bergantung pada pendapatan dari Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa. Akses dan kualitas pendidikan juga belum modern, termasuk belum terbentuknya budaya inovasi dan entrepreneur.5 Strategi Memajukan UI Menurut Program Rektor Terpilih UI 2024-2029
1. Menempatkan inisiatif kewirausahaan sebagai payung strategi yang mampu memberdayakan.
2. Peningkatan akses dan kualitas pendidikan.
3. Riset dan inovasi yang berdampak.