Dosen Komunikasi UMM ini Jadi Dosen Asia Pertama Mengajar di Bydgoszcz Polandia

Selasa, 29 Oktober 2024 - 15:52 WIB
loading...
Dosen Komunikasi UMM...
Dosen Ilmu Komunikasi UMM Widiya Yutanti (kedua dari kiri) peraih beasiswa Program Erasmus+ Teaching Mobility itu Dosen Asia Pertama Mengajar di Bydgoszcz Polandia. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
MALANG - Beasiswa Erasmus Plus yang diraih dosen program studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Widiya Yutanti menyisakan kesan mendalam. Bagaimana tidak, Widiya Yutanti, peraih beasiswa Program Erasmus+ Teaching Mobility itu, disambut sangat hangat di Kazimierz Wielki University (Uniwersytet Kazimierza Wielkiego/UKW). Ini karena Widiya adalah dosen asal Indonesia bahkan Asia pertama yang berhasil meraih kesempatan langka mengajar di kampus di kota Bydgoszcz, Polandia.

Bagi Widiya, mengajar di UKW juga merupakan pengalaman pertama perjalanannya ke Eropa. Lulusan Master of Art Griffith University Australia ini begitu antusias karena biasanya yang memperoleh kesempatan beasiswa biasanya dari prodi-prodi di Fakultas Pertanian, Peternakan, Ilmu Kesehatan, Tehnik, Psikologi, Hubungan Internasional atau Ekonomi dan Bisnis.

“Baru kali ini ada peluang untuk dosen Komunikasi, jadi saya coba apply. Alhamdulillah lolos,” kata Widiya di Malang, Selasa (29/10/2024).

Kepala Laboratorium Komunikasi UMMini mengajar selama seminggu di UKW semester lalu. Menariknya, ia masuk di kelas Journalism and Social Communication, Institute of Social Communication and Media. “Ini jurusan yang sangat sesuai dengan peminatan saya,” ungkapnya.

Di kelas, Widiya menyampaikan tiga topik menarik, yakni An Overview on Mass Media and Journalism Practices in Indonesia. Tak disangka, mahasiswa juga antusias ingin mendalami praktik media dan jurnalisme di Indonesia. Bagi mereka, Indonesia adalah negara dengan populasi besar yang tentunya memiliki karakteristik, dinamika, dan keunikan yang berbeda dengan Polandia.

“Itulah sebabnya, saya juga diminta untuk mengisi kelas Sosiologi dan kelas internasional yang diikuti belasan mahasiswa penerima beasiswa Erasmus dari berbagai negara di Eropa, Timur Tengah dan Asia. Tentunya dengan senang hati saya terima tawaran tersebut karena memang tujuan saya selain mengajar tentang komunikasi dan jurnalistik juga mengenalkan UMM dan Indonesia,” ungkapnya.

Topik-topik berikutnya adalah Media, Society and Pandemic in Indonesia dan Journalism and Gender in Indonesia. Dua topik ini diakuinya menjadi bahan diskusi menarik bagi mahasiswa dan dosen di sana.

“Mereka tertarik untuk bisa terus melanjutkan Kerjasama ini ke level lebih lanjut, tidak hanya teaching mobility namun juga kolaborasi dalam bentu joint research ataupun publikasi dalam bidang jurnalistik dan komunikasi," katanya.

Widiya berterima kasih kepada UMM yang telah membuka kerja sama dengan Erasmus hingga memperoleh kesempatan mengajar ke Eropa. Kesempatan ini tidak disia-siakan untuk mengajak akademisi di UKW agar bisa bekerja sama lebih lanjut. Selain joint research, kemungkinan kemitraan lainnya adalah publikasi, guest lecturer, dan dan program student exchange lainnya.

“Bydgoszcz ini kota kecil dibandingkan dengan Warsawa. Tetapi vibes akademiknya sungguh menarik. Senang sekali saya bisa menikmati suasana kampus dan kota yang sepi dan sejuk ini,” tuturnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Diperlukan Penarik Gerbong...
Diperlukan Penarik Gerbong untuk Bawa Universitas Muhammadiyah Malang ke Kancah Nasional
10 Universitas Muhammadiyah...
10 Universitas Muhammadiyah Terbaik di Indonesia versi Webometrics, Ada Kampusmu?
Profil Prof Fauzan,...
Profil Prof Fauzan, Anak Desa Asal Malang Jadi Wakil Menteri di Kabinet Merah Putih
Usai Jadi Menko PMK...
Usai Jadi Menko PMK Muhadjir Effendy akan Balik ke Kampus, Jadi Apa?
2 Mantan Rektor Ini...
2 Mantan Rektor Ini Dipanggil Prabowo untuk Gabung ke Kabinet Pemerintahan Baru
Dzikru Lulus Kuliah...
Dzikru Lulus Kuliah Tanpa Skripsi dengan Hafalan Al-Qur'an di UMM, Ini Sosoknya
Cerita Alumnus UMM Puasa...
Cerita Alumnus UMM Puasa di Tengah Suhu Cuaca 5 Derajat Celcius di Hungaria
Kisah Mutiara, Mahasiswi...
Kisah Mutiara, Mahasiswi Sarat Prestasi dari UMM Berhasil Lulus Tanpa Skripsi
10 Perguruan Tinggi...
10 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dengan Akreditasi Unggul BAN PT, Ini Daftarnya
Rekomendasi
Gerbang Tol Kalikangkung...
Gerbang Tol Kalikangkung Semarang Padat Merayap Dilewati 16 Ribu Kendaraan Pemudik
4 Penyanyi Tolak Skema...
4 Penyanyi Tolak Skema Royalti Direct License Ahmad Dhani, Pilih Jalur Resmi Lewat LMK
Demo Ricuh, Massa Aksi...
Demo Ricuh, Massa Aksi Tolak UU TNI Masuk ke Jalan Tol Depan Gedung DPR
AS Beri Israel Semua...
AS Beri Israel Semua Senjata yang Dibutuhkan untuk Lanjutkan Genosida di Gaza
Tingkatkan Skill Lulusan...
Tingkatkan Skill Lulusan PTKI, Kemenag Rancang Program Magang dan Carier Development Center
Link Live Streaming...
Link Live Streaming Streaming Real Madrid vs Leganes dan Barcelona vs Girona di LaLiga Matchday 29
Berita Terkini
500 Pelajar Dunia akan...
500 Pelajar Dunia akan Hadiri AWMUN XII di Bali
1 jam yang lalu
Mudik Asyik Baca Buku,...
Mudik Asyik Baca Buku, Mengisi Perjalanan Menuju Kampung Halaman dengan Literasi
4 jam yang lalu
Lulusan Sastra Indonesia...
Lulusan Sastra Indonesia Bisa Kerja di Mana Saja? Bukan Cuma Jadi Sastrawan
5 jam yang lalu
Profil dan Riwayat Pendidikan...
Profil dan Riwayat Pendidikan Wamenag Romo Muhammad Syafii
7 jam yang lalu
SMA Taruna Nusantara...
SMA Taruna Nusantara Buka Lowongan Guru 2025, Sekolah Berasrama Terbaik di Indonesia
9 jam yang lalu
Kapan Marselino Ferdinan...
Kapan Marselino Ferdinan Lulus SMA? Bisa Lulus Meski hanya Masuk Dua Kali
10 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Contraflow Arus...
Jadwal Contraflow Arus Mudik dan Balik Lebaran di Tol Jakarta-Cikampek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved