Jalur SMMPTN Barat 2025 Dibuka 4 Mei, Ini Persyaratan dan Jadwal Selengkapnya
loading...
Pendaftaran jalur SMMPTN Barat 2025 akan kembali dibuka pada 4 Mei 2025. Foto/YouTube SMMPTN Barat Official.
A
A
A
JAKARTA - Pendaftaran jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (SMMPTN Barat) 2025 Kembali dibuka pada 4 Mei 2025. 28 PTN akan menerima calon mahasiswa baru di jalur ini.
Bendahara Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Wilayah Barat (BKS-PTN Barat) yang juga Rektor Universitas Lampung (Unila) Lusmeilia Afriani mengatakan, 28 PTN tersebut tersebar di wilayah Sumatera, Kalimantan, dan Jawa wilayah Barat.
Baca juga: Riwayat Pendidikan Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus yang Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
"Jumlah kepersertaan mengalami dinamika setiap tahun, tergantung komitmen dan keinginan untuk melakukan seleksi yang menjadi pilihan masuk perguruan tinggi setelah SNBP dan SNBT," katanya pada peluncuran SMMPTN Barat 2025 via Zoom, Senin (21/4/2025).
Dia menjelaskan, SMMPTN-Barat adalah satu-satunya model seleksi mandiri masuk PTN yang dilaksanakan secara bersama (konsorsium) dan telah menjadi model pelaksanaan ujian yang adil, profesional, akuntabel, efesien, transparan, dan bebas konflik kepentingan.
Baca juga: Ini Jalur Masuk UGM untuk Calon Mahasiswa Tidak Mampu, Cek Jadwal Pendaftarannya
Perkembangan metode seleksi juga semakin menunjukkan peningkatan mutu seleksi, yaitu didasarkan pada ujian tulis komputer (computer-based), sehingga tingkat akurasi penilaian dan keterpilihan calon mahasiswa cukup baik.
"Hal ini seperti yang juga dilaksanakan pada SNBT secara nasional," tambahnya.
Baca juga: Dipantau Ketat, Itera Siapkan 196 Pengawas untuk UTBK SNBT 2025
Ketua SMMPTN Barat 2025 yang juga Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB) Ibrahim menjelaskan keuntungan mengikuti SMMPTN Barat 2025 sebagai berikut:
1. 28 PTN di Indonesia wilayah Barat menjadi PTN peserta di wilayah Jawa bagian Barat, Sumatera, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat
Bendahara Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Wilayah Barat (BKS-PTN Barat) yang juga Rektor Universitas Lampung (Unila) Lusmeilia Afriani mengatakan, 28 PTN tersebut tersebar di wilayah Sumatera, Kalimantan, dan Jawa wilayah Barat.
Baca juga: Riwayat Pendidikan Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus yang Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
"Jumlah kepersertaan mengalami dinamika setiap tahun, tergantung komitmen dan keinginan untuk melakukan seleksi yang menjadi pilihan masuk perguruan tinggi setelah SNBP dan SNBT," katanya pada peluncuran SMMPTN Barat 2025 via Zoom, Senin (21/4/2025).
Dia menjelaskan, SMMPTN-Barat adalah satu-satunya model seleksi mandiri masuk PTN yang dilaksanakan secara bersama (konsorsium) dan telah menjadi model pelaksanaan ujian yang adil, profesional, akuntabel, efesien, transparan, dan bebas konflik kepentingan.
Baca juga: Ini Jalur Masuk UGM untuk Calon Mahasiswa Tidak Mampu, Cek Jadwal Pendaftarannya
Perkembangan metode seleksi juga semakin menunjukkan peningkatan mutu seleksi, yaitu didasarkan pada ujian tulis komputer (computer-based), sehingga tingkat akurasi penilaian dan keterpilihan calon mahasiswa cukup baik.
"Hal ini seperti yang juga dilaksanakan pada SNBT secara nasional," tambahnya.
Baca juga: Dipantau Ketat, Itera Siapkan 196 Pengawas untuk UTBK SNBT 2025
Ketua SMMPTN Barat 2025 yang juga Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB) Ibrahim menjelaskan keuntungan mengikuti SMMPTN Barat 2025 sebagai berikut:
Manfaat Mendaftar SMMPTN Barat 2025
1. 28 PTN di Indonesia wilayah Barat menjadi PTN peserta di wilayah Jawa bagian Barat, Sumatera, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat
Lihat Juga :
