Hubungkan Alumni dari Seluruh Dunia, IPB Diaspora Network Diresmikan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Guna menghimpun jaringan alumni IPB University yang berkiprah di dunia internasional, IPB Diaspora Network diresmikan. Jejaring inipun diharapkan bisa meningkatkan kolaborasi IPB dengan institusi internasional.
Rangkaian acara Diaspora Network diawali dengan Diaspora Talk yang digelar Dewan Pengurus Pusat Himpunan Alumni (DPP HA) IPB University dan Direktorat Kerja sama dan Hubungan Alumni (DKHA) IPB University bekerja sama dengan SEAMEO BIOTROP. Kegiatan ini dicanangkan oleh Bidang Alumni Antar Perguruan Tinggi, Lembaga Non Pemerintah dan Internasional DPP HA IPB University. Rencananya, kegiatan akan diselenggarakan setiap dua bulan sekali dengan diikuti oleh 100 alumni IPB University dari 25 negara. (Baca juga: Menristek Dorong Kolaborasi Riset Indonesia dengan Eropa )
Tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut untuk mempercepat implementasi revolusi industri 4.0 dan society 5.0. Implementasi tersebut dilakukan dengan pengembangan model kegiatan melalui pendekatan online dan blending system melalui knowledge sharing dan penguatan jaringan alumni diaspora serta mahasiswa dari berbagai belahan dunia.
Rektor IPB University Arif Satria mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya strategis untuk menghubungkan para alumni. Baik alumni yang berkiprah atau berkarir sebagai akademisi, tenaga profesional, maupun entrepreneur. Kehadiran Diaspora Talk juga disebutkan memiliki makna penting dalam kemajuan IPB University terutama kerja sama dengan dunia internasional seperti exchange program dan kerja sama penelitian.
“Tentu kita berharap bahwa jejaring ini bisa menghasilkan kolaborasi-kolaborasi antara IPB University yang secara khusus dengan teman-teman Diaspora dan institusi dimana Diaspora itu berada,” katanya melalui siaran pers, Selasa (19/10). (Baca juga: Gelar 2 Konferensi Internasional, Fasilkom UI Hadirkan Ribuan Ilmuwan Komputer Dunia )
Guru Besar IPB ini juga menekankan pentingnya Diaspora dalam mendukung IPB University mencapai target university ranking, employee reputation, serta academic reputation. Beberapa poin tersebut bernilai sangat tinggi bagi penentuan kualitas institusi. Dengan demikian IPB University memerlukan pijakan dari para alumninya yang berkarir di dunia internasional.
Mengingat IPB University memiliki pencapaian yang menakjuban sebagai institusi baik di tingkat nasional maupun internasional, prestasi tersebut perlu ditingkatkan sehingga mimpi IPB University sebagai universitas nomor satu di Indonesoa bisa terwujud dan reputasi di mata internasional pun meningkat, lebih tepatnya dengan target berada pada 40 besar univerisitas di bidang pertanian dan keseluruhan peringkat 300 dunia.
Ketua HA IPB University R Fathan Kamil menyebutkan, kegiatan ini juga merupakan upaya untuk membangun konsolidasi dan sinergitas semua potensi IPB University yang ada di luar negeri sebagai backbone almamater. Kegiatan ini juga berusaha membangun generasi pemimpin melalui mentoring leader, konsolidasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Leaders talk, dan kegiatan lainnya.
Peresmian program tersebut dilakukan melalui pembacaan surat keputusan No 55/SK/DPP HA IPB/X/2020 oleh Ir Walneg S Jas selaku Sekjen DPP HA IPB tentang Alumni IPB Diaspora Network yang dikoordinatori oleh 22 alumni Diaspora dari berbagai negara. Pada volume berikutnya, ditargetkan akan semakin banyak alumni yang terkonfirmasi di setiap negara yang mereka tinggali.
Lihat Juga: 7 Universitas dengan Jurusan Ilmu Komunikasi Terbaik Versi EduRank, Berapa Biaya Kuliah di UI?
Rangkaian acara Diaspora Network diawali dengan Diaspora Talk yang digelar Dewan Pengurus Pusat Himpunan Alumni (DPP HA) IPB University dan Direktorat Kerja sama dan Hubungan Alumni (DKHA) IPB University bekerja sama dengan SEAMEO BIOTROP. Kegiatan ini dicanangkan oleh Bidang Alumni Antar Perguruan Tinggi, Lembaga Non Pemerintah dan Internasional DPP HA IPB University. Rencananya, kegiatan akan diselenggarakan setiap dua bulan sekali dengan diikuti oleh 100 alumni IPB University dari 25 negara. (Baca juga: Menristek Dorong Kolaborasi Riset Indonesia dengan Eropa )
Tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut untuk mempercepat implementasi revolusi industri 4.0 dan society 5.0. Implementasi tersebut dilakukan dengan pengembangan model kegiatan melalui pendekatan online dan blending system melalui knowledge sharing dan penguatan jaringan alumni diaspora serta mahasiswa dari berbagai belahan dunia.
Rektor IPB University Arif Satria mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya strategis untuk menghubungkan para alumni. Baik alumni yang berkiprah atau berkarir sebagai akademisi, tenaga profesional, maupun entrepreneur. Kehadiran Diaspora Talk juga disebutkan memiliki makna penting dalam kemajuan IPB University terutama kerja sama dengan dunia internasional seperti exchange program dan kerja sama penelitian.
“Tentu kita berharap bahwa jejaring ini bisa menghasilkan kolaborasi-kolaborasi antara IPB University yang secara khusus dengan teman-teman Diaspora dan institusi dimana Diaspora itu berada,” katanya melalui siaran pers, Selasa (19/10). (Baca juga: Gelar 2 Konferensi Internasional, Fasilkom UI Hadirkan Ribuan Ilmuwan Komputer Dunia )
Guru Besar IPB ini juga menekankan pentingnya Diaspora dalam mendukung IPB University mencapai target university ranking, employee reputation, serta academic reputation. Beberapa poin tersebut bernilai sangat tinggi bagi penentuan kualitas institusi. Dengan demikian IPB University memerlukan pijakan dari para alumninya yang berkarir di dunia internasional.
Mengingat IPB University memiliki pencapaian yang menakjuban sebagai institusi baik di tingkat nasional maupun internasional, prestasi tersebut perlu ditingkatkan sehingga mimpi IPB University sebagai universitas nomor satu di Indonesoa bisa terwujud dan reputasi di mata internasional pun meningkat, lebih tepatnya dengan target berada pada 40 besar univerisitas di bidang pertanian dan keseluruhan peringkat 300 dunia.
Ketua HA IPB University R Fathan Kamil menyebutkan, kegiatan ini juga merupakan upaya untuk membangun konsolidasi dan sinergitas semua potensi IPB University yang ada di luar negeri sebagai backbone almamater. Kegiatan ini juga berusaha membangun generasi pemimpin melalui mentoring leader, konsolidasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Leaders talk, dan kegiatan lainnya.
Peresmian program tersebut dilakukan melalui pembacaan surat keputusan No 55/SK/DPP HA IPB/X/2020 oleh Ir Walneg S Jas selaku Sekjen DPP HA IPB tentang Alumni IPB Diaspora Network yang dikoordinatori oleh 22 alumni Diaspora dari berbagai negara. Pada volume berikutnya, ditargetkan akan semakin banyak alumni yang terkonfirmasi di setiap negara yang mereka tinggali.
Lihat Juga: 7 Universitas dengan Jurusan Ilmu Komunikasi Terbaik Versi EduRank, Berapa Biaya Kuliah di UI?
(mpw)