Lulus Kuliah Ingin Dapat Pekerjaan yang Diimpikan, Ini Kuncinya?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Situasi pandemi yang berlangsung hingga saat ini membuat generasi muda Indonesia menghadapi persaingan dunia kerja lebih ketat dengan berbagai tantangan yang dapat menghadang mereka mendapatkan pekerjaan impiannya.
Dalam menjawab hal ini, Sampoerna University “Bright Future Festival” mengundang salah satu konsultan perekrutan profesional terkemuka Indonesia, Michael Page International untuk ikut membagikan tips pengembangan skill dan kredensial diri dalam sesi webinar “Top Trending Skills and How to Get the Jobs You Want”. (Baca juga: Siapkan SDM, Sampoerna University Gelar Webinar Generasi Muda Berkualitas Tinggi )
Director Digital & Technology Michael Page International, Imeiniar Chandra menyampaikan, saat ini Indonesia diharapkan menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar di APAC pada 2025, dengan target PDB berada di angka 5,0 % pada 2021.
“Digitalisasi tentu menjadi salah satu permintaan paling tinggi di Indonesia diikuti dengan munculnya berbagai proyek infrastruktur digital. Sehingga di 2021, ada banyak perusahaan membutuhkan pekerja kompeten, mampu beradaptasi, dan siap menghadapi situasi menantang ini, ungkapnya.”
Untuk itu, generasi muda diharapkan sudah memiliki bekal edukasi matang dan mampu mengembangkan skill atau keterampilan diri yang baik. “Selain bekal pendidikan, kami memprediksikan ada 10 skill paling dicari dan dibutuhkan perusahaan di 2021 yaitu, growth mindset atau pola pikir untuk selalu berkembang, continuous learning atau mental untuk terus belajar, berpikir kritis, fleksibilitas, dedikasi, rasa ingin tahu tinggi, survival skill atau kemampuan bertahan dalam kondisi apapun, coaching mindset yaitu pintar mencari potensi dan mengembangkannya, leadership atau mampu bertahan dalam ambiguitas, serta kemampuan berkembang dalam lingkungan virtual,” ungkap Imeiniar. (Baca juga: Berhadiah 500 M, PTN-PTS Ditantang Ikut Kompetisi Kampus Merdeka )
Imeiniar juga menjelaskan, rata–rata hanya 2 persen CV yang berhasil lolos pada tahap pertama seleksi kerja. “Ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam menulis CV, yaitu sesuaikan pengalaman dengan deskripsi pekerjaan yang ditargetkan, fokus pada prestasi, serta gunakan struktur CV baik dengan format profesional. Bagi yang telah berhasil lolos tahap pertama, kunci kesuksesan dalam interview adalah 3P yaitu Past, pengalaman relevan dengan target pekerjaan, People, tunjukkan keterampilan komunikasi dalam membangun relasi, dan Personal, memiliki keunikan atau keahlian berbeda dari yang lain.”
“Bagi generasi muda, meskipun saat ini kita sedang menghadapi masa sulit dengan persaingan pekerjaan semakin ketat, janganlah cepat menyerah dan tetap membuka diri pada kesempatan apapun. Saya harap pemaparan hari ini dapat membantu mengembangkan skill kalian dan memperkuat kredensial diri yang nantinya mengantarkan kalian ke pekerjaan impian dan masa depan yang lebih gemilang,” tutup Imeiniar.
Bright Future Festival masih berjalan hingga 11 Desember 2020 dengan mempersembahkan berbagai acara virtual menarik, seperti sesi Webinar bersama para pembicara ternama dari berbagai industri, Career Clinic, Faculty Exhibition, serta tentunya melihat berbagai fasilitas serta teknologi yang dimiliki Sampoerna University melalui Virtual Open House. Untuk mendaftar dan mengetahui lebih lanjut dapat mengunjungi https://www.sampoernauniversity.ac.id/bright-future-festival/ atau melalui media sosial Instagram @brightfuture_festival.
Dalam menjawab hal ini, Sampoerna University “Bright Future Festival” mengundang salah satu konsultan perekrutan profesional terkemuka Indonesia, Michael Page International untuk ikut membagikan tips pengembangan skill dan kredensial diri dalam sesi webinar “Top Trending Skills and How to Get the Jobs You Want”. (Baca juga: Siapkan SDM, Sampoerna University Gelar Webinar Generasi Muda Berkualitas Tinggi )
Director Digital & Technology Michael Page International, Imeiniar Chandra menyampaikan, saat ini Indonesia diharapkan menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar di APAC pada 2025, dengan target PDB berada di angka 5,0 % pada 2021.
“Digitalisasi tentu menjadi salah satu permintaan paling tinggi di Indonesia diikuti dengan munculnya berbagai proyek infrastruktur digital. Sehingga di 2021, ada banyak perusahaan membutuhkan pekerja kompeten, mampu beradaptasi, dan siap menghadapi situasi menantang ini, ungkapnya.”
Untuk itu, generasi muda diharapkan sudah memiliki bekal edukasi matang dan mampu mengembangkan skill atau keterampilan diri yang baik. “Selain bekal pendidikan, kami memprediksikan ada 10 skill paling dicari dan dibutuhkan perusahaan di 2021 yaitu, growth mindset atau pola pikir untuk selalu berkembang, continuous learning atau mental untuk terus belajar, berpikir kritis, fleksibilitas, dedikasi, rasa ingin tahu tinggi, survival skill atau kemampuan bertahan dalam kondisi apapun, coaching mindset yaitu pintar mencari potensi dan mengembangkannya, leadership atau mampu bertahan dalam ambiguitas, serta kemampuan berkembang dalam lingkungan virtual,” ungkap Imeiniar. (Baca juga: Berhadiah 500 M, PTN-PTS Ditantang Ikut Kompetisi Kampus Merdeka )
Imeiniar juga menjelaskan, rata–rata hanya 2 persen CV yang berhasil lolos pada tahap pertama seleksi kerja. “Ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam menulis CV, yaitu sesuaikan pengalaman dengan deskripsi pekerjaan yang ditargetkan, fokus pada prestasi, serta gunakan struktur CV baik dengan format profesional. Bagi yang telah berhasil lolos tahap pertama, kunci kesuksesan dalam interview adalah 3P yaitu Past, pengalaman relevan dengan target pekerjaan, People, tunjukkan keterampilan komunikasi dalam membangun relasi, dan Personal, memiliki keunikan atau keahlian berbeda dari yang lain.”
“Bagi generasi muda, meskipun saat ini kita sedang menghadapi masa sulit dengan persaingan pekerjaan semakin ketat, janganlah cepat menyerah dan tetap membuka diri pada kesempatan apapun. Saya harap pemaparan hari ini dapat membantu mengembangkan skill kalian dan memperkuat kredensial diri yang nantinya mengantarkan kalian ke pekerjaan impian dan masa depan yang lebih gemilang,” tutup Imeiniar.
Bright Future Festival masih berjalan hingga 11 Desember 2020 dengan mempersembahkan berbagai acara virtual menarik, seperti sesi Webinar bersama para pembicara ternama dari berbagai industri, Career Clinic, Faculty Exhibition, serta tentunya melihat berbagai fasilitas serta teknologi yang dimiliki Sampoerna University melalui Virtual Open House. Untuk mendaftar dan mengetahui lebih lanjut dapat mengunjungi https://www.sampoernauniversity.ac.id/bright-future-festival/ atau melalui media sosial Instagram @brightfuture_festival.
(mpw)