Ini 10 Provinsi Peraih Nilai Rerata Tertinggi Saintek-Soshum di SBMPTN 2021

Selasa, 15 Juni 2021 - 20:24 WIB
loading...
Ini 10 Provinsi Peraih Nilai Rerata Tertinggi Saintek-Soshum di SBMPTN 2021
Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) 2021. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Para peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 yang telah dinyatakan lulus pasti masih merasakan betapa bahagianya mereka setelah melihat namanya terpampang diterima di kampus idaman. Kegembiraan itu patut disyukuri karena jumlah pendaftar SBMPTN 2021 sebanyak 777.858 namun yang diterima hanya 184.942 orang saja.

Jalur SBMPTN dengan kuota minimum 40% dari daya tampung PTN (30% minimum pada PTN BH) merupakan seleksi berdasarkan hasil UTBK. Materi ujian yang harus dilalui peserta ialah Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA).



Untuk kelompok ujian sains dan teknologi (saintek) TKA yang diujikan terdiri dari Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi. Sedangkan untuk kelompok ujian sosial humaniora (soshum) materi yang diujikan adalah Geografi,Sejarah, Sosiologi dan Ekonomi.

Dikutip dari siaran pers Pengumuman Hasil SBMPTN 2021 yang dibagikan LTMPT, Selasa (15/6), berikut ini adalah daftar 10 provinsi dengan nilai rerata diterima tertinggi untuk kelompok saintek dan soshum.

Saintek
1. Provinsi DKI Jakarta: 614,07
2. Provinsi DI Yogyakarta: 613,73
3. Provinsi Jawa Tengah: 602,93
4. Provinsi Jawa Barat: 589,63
5. Provinsi Banten: 584,42
6. Provinsi Jawa Timur: 574,96
7. Provinsi Bali: 562,90
8. Provinsi Sumatera Barat: 554,59
9. Provinsi Kepulauan Riau: 550,17
10. Provinsi Riau: 546,74



Soshum
1. Provinsi DI Yogyakarta: 615,51
2. Provinsi DKI Jakarta: 604,95
3. Provinsi Jawa Tengah: 593,40
4. Provinsi Jawa Barat: 576,64
5. Provinsi Banten: 576,23
6. Provinsi Jawa Timur: 570,34
7. Provinsi Bali: 552,06
8. Provinsi Lampung: 550,32
9. Provinsi Sumatera Selatan: 538,11
10. Provinsi Kalimantan Timur: 535,61.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2368 seconds (0.1#10.140)