Tertarik Ingin Jadi Peneliti Berstatus PNS di BRIN, Cek Formasi dan Link di Sini
loading...
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membuka formasi CASN dengan 325 formasi yang dibuka. Foto/Dok/BRIN
A
A
A
JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membuka formasi CASN dengan 325 formasi yang dibuka. Dengan rincian 104 formasi CPPPK untuk formasi Peneliti Ahli Madya dan 221 formasi CPNS untuk formasi Peneliti Ahli Muda dengan pendidikan S3.
Anita Widiastuti dari Biro SDM, Organisasi, dan Hukum Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) sebagai bagian Tim Seleksi CASN BRIN 2021 mengungkapkan seluruh CASN 2021 kali ini formasi LAPAN sudah diintegrasikan dalam BRIN.
Baca juga: Vokasi UI Juara Umum Kompetisi Artificial Intelligence GCC
“Kalau misalnya ada rekan-rekan yang bertanya mana formasi LAPAN, mana formasi LIPI atau BATAN, kita sekarang sudah terintegrasi ke dalam BRIN. Sehingga sudah dalam satu wadah yaitu di BRIN, tata cara pendaftaran dapat diakses melalui casn.brin.go.id,” ungkap Anita melalui siaran pers, Rabu (14/7).
Sementara Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin menyampaikan, LAPAN sebagai space agency yang mendapat amanat melaksanakan pengembangan, penelitian kedirgantaraan serta pemanfaatannya, dan penyelenggaraan keantariksaan yang saat ini berada dalam integrasi besar BRIN turut membuka kesempatan peneliti dan periset doktor bergabung bersama LAPAN.
“Para peneliti, diaspora, dan para doktor yang mempunyai kompetensi di bidang yang terkait penerbangan dan keantariksaan kita dorong untuk bisa bergabung dengan LAPAN dalam wadah besar BRIN,” jelas Kepala LAPAN.
Baca juga: Dokter Spesialis UGM Ini Jelaskan Teknik Proning untuk Pasien Sesak Nafas
Thomas Djamaluddin berharap melalui fasilitas-fasilitas yang dimiliki LAPAN saat ini yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia akan mampu memberikan sarana dukungan nyata dan daya tarik kepada para calon-calon peneliti dan periset untuk dapat bergabung bersama LAPAN dalam upaya menghasilkan riset dan inovasi di bidang kedirgantaraan dan antariksa.
“Dengan beberapa fasilitas yang ada, diharapkan ini menjadi fasilitas yang nantinya bisa terus dikembangkan dalam wadah besar BRIN bersama dengan tenaga-tenaga baru yang kami harapkan bergabung. Diaspora, para fresh graduate doktor untuk bisa mengembangkan teknologi kedirgantaraan dan antariksa di LAPAN,” pungkasnya.
Anita Widiastuti dari Biro SDM, Organisasi, dan Hukum Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) sebagai bagian Tim Seleksi CASN BRIN 2021 mengungkapkan seluruh CASN 2021 kali ini formasi LAPAN sudah diintegrasikan dalam BRIN.
Baca juga: Vokasi UI Juara Umum Kompetisi Artificial Intelligence GCC
“Kalau misalnya ada rekan-rekan yang bertanya mana formasi LAPAN, mana formasi LIPI atau BATAN, kita sekarang sudah terintegrasi ke dalam BRIN. Sehingga sudah dalam satu wadah yaitu di BRIN, tata cara pendaftaran dapat diakses melalui casn.brin.go.id,” ungkap Anita melalui siaran pers, Rabu (14/7).
Sementara Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin menyampaikan, LAPAN sebagai space agency yang mendapat amanat melaksanakan pengembangan, penelitian kedirgantaraan serta pemanfaatannya, dan penyelenggaraan keantariksaan yang saat ini berada dalam integrasi besar BRIN turut membuka kesempatan peneliti dan periset doktor bergabung bersama LAPAN.
“Para peneliti, diaspora, dan para doktor yang mempunyai kompetensi di bidang yang terkait penerbangan dan keantariksaan kita dorong untuk bisa bergabung dengan LAPAN dalam wadah besar BRIN,” jelas Kepala LAPAN.
Baca juga: Dokter Spesialis UGM Ini Jelaskan Teknik Proning untuk Pasien Sesak Nafas
Thomas Djamaluddin berharap melalui fasilitas-fasilitas yang dimiliki LAPAN saat ini yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia akan mampu memberikan sarana dukungan nyata dan daya tarik kepada para calon-calon peneliti dan periset untuk dapat bergabung bersama LAPAN dalam upaya menghasilkan riset dan inovasi di bidang kedirgantaraan dan antariksa.
“Dengan beberapa fasilitas yang ada, diharapkan ini menjadi fasilitas yang nantinya bisa terus dikembangkan dalam wadah besar BRIN bersama dengan tenaga-tenaga baru yang kami harapkan bergabung. Diaspora, para fresh graduate doktor untuk bisa mengembangkan teknologi kedirgantaraan dan antariksa di LAPAN,” pungkasnya.
(mpw)
Lihat Juga :
