Hobi Meneliti dan Ingin Dapat Hibah Miliaran Rupiah? Ini Tips dari Pakarnya

Senin, 25 Oktober 2021 - 23:36 WIB
loading...
Hobi Meneliti dan Ingin Dapat Hibah Miliaran Rupiah? Ini Tips dari Pakarnya
Webinar Komunitas Sevima terkait strategi yang tepat untuk mendapatkan hibah penelitian. Foto/Dok/Sevima
A A A
JAKARTA - Sebagai mahasiswa dan dosen di kampus, melakukan sebuah penelitian memang menjadi sebuah kewajiban. Selain itu, pundi-pundi uang hingga miliaran rupiah juga bisa didapatkan para akademisi dari meneliti.

Hal tersebut diungkapkan Prof. Arif Muntasa dan Assoc.Prof. Wahyudi Agustiono, Guru Besar dan Dosen Universitas Trunojoyo Madura . Untuk bisa mendapatkan hasil penelitian yang sukses, seorang peneliti harus memiliki strategi tepat dalam proses pelaksanaan penelitian.



“Termasuk, memiliki passion (semangat) dan tekad yang kuat melakukan sebuah penelitian. Kalau bisa dibilang passion ini seperti istilah bonek. Yang mana keinginan yang kuat harus disertai dengan usaha maksimal,” ujar Arif dalam Webinar Komunitas Sevima, Senin (25/10/2021).

Lantas bagaimana strategi yang tepat untuk mendapatkan hibah penelitian tersebut?

Dalam informasi yang disampaikannya, ada beberapa hal yang harus ditata untuk sukses meneliti dan dapat hibah penelitian:

1. Cari ide segar yang bermanfaat
Arif mengungapkan bahwa sebuah penelitian memang membutuhkan sebuah ide yang segar dan cemerlang. Oleh karena itu ide yang dijabarkan harus benar-benar fresh dan tahu arah serta tujuan dari ide yang akan Anda jalankan. Anda harus jelas ketika membuat input yang akan dimasukkan dalam proses penelitian tersebut.



Selain itu, Anda juga harus memastikan berapa lama jangka waktu yang Anda butuhkan untuk menyelesaikan proyek penelitian tersebut. Setelah bisa memetakan proses pelaksanaan proyek tersebut, Anda harus bisa memikirkan tentang ekspektasi yang akan muncul ketika hasil penelitian tersebut diketahui dan digunakan oleh banyak orang.

“ide yang harus dilakukan harus memiliki bahasan menarik (interesting) dan merupakan sebuah karya asli (novel). Etika juga harus dijunjung. Sehingga karyanya dapat bermanfaat dan relevan untuk pembangunan serta pengembangan ilmu pengetahuan,” ungkap Wahyudi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4716 seconds (0.1#10.140)