Kemendikbudristek Siapkan Program Studi Baru di Politeknik Manufaktur Bandung

Sabtu, 12 Februari 2022 - 15:17 WIB
loading...
Kemendikbudristek Siapkan Program Studi Baru di Politeknik Manufaktur Bandung
Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Wikan Sakarinto. Foto/Dok/Kemendikbudristek
A A A
JAKARTA - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tengah menyiapkan program studi ( prodi ) baru di Politeknik Manufaktur ( Polman ) Bandung.

Ditjen Diksi Kemendikbudristek berencana menyiapkan 40 prodi yang akan dibuka di Kampus 2 Polman Bandung yang akan dibangun di Kawasan Metropolitan Rebana.

Masing-masing prodi nantinya akan memiliki jenjang pendidikan vokasi, mulai dari sarjana terapan, S2 terapan, hingga D2 fast track yang dikombinasikan dengan SMK.

Dirjen Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbudristek Wikan Sakarinto menyampaikan, keberadaan Kampus 2 Polman Bandung memang sangat penting untuk menciptakan SDM unggul di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Diketahui, Pengembangan Kawasan Metropolitan Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati) telah menjadi Proyek Strategis Nasional melalui Peraturan Presiden No 87/2021.

Dalam proyek tersebut, Kabupaten Majalengka akan dikembangkan menjadi kawasan industri dan perkotaan baru di Jawa Barat bernama Rebana Metropolitan.

Baca: ITB Ahmad Dahlan Jakarta Dorong KUR Syariah untuk Guru, Dosen, dan Nakes

Untuk mendukung proyek strategis dalam penyediaan calon SDM di Kawasan Metropolitan Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati), Pemkab Majalengka menyerahkan lahan seluas 13,9 hektar ke Kemendikbudristek yang direncanakan menjadi lahan untuk pembangunan Kampus 2 Polman Bandung di Majalengka.

Terkait dengan prodi baru di Polman, Wikan mengusulkan nantinya jangan hanya sebatas prodi teknik mesin dan manufaktur saja. Tetapi juga mengarah ke digital, misalnya dengan mendirikan program studi digital dan industri kreatif.

“Polman jangan hanya menciptakan tukang, jangan hanya menciptakan lulusan sebagai pekerja, tapi juga menjadi wirausahawan. Karena itu, ketika di kampus mahasiswa harus dikenalkan dengan dunia kewirausahaan dan marketing,” katanya melalui siaran pers, Sabtu (12/2/2022).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2178 seconds (0.1#10.140)