Ingin Kuliah di IPB, Ini Nilai UTBK-SBMPTN Rata-rata Aman yang Harus Dicapai

Sabtu, 26 Februari 2022 - 01:04 WIB
loading...
Ingin Kuliah di IPB, Ini Nilai UTBK-SBMPTN Rata-rata Aman yang Harus Dicapai
IPB University. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT ) telah resmi mengumumkan jadwal pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN).

Masa pendaftaran UTBK-SBMPTN akan berlangsung pada 23 Maret-15 April 2022. Sementara,jadwal pelaksanaan serta ketentuan dari pelaksanaan UTBK SBMPTN akan dilaksanakan pada Mei 2022.



Masih sama seperti tahun sebelumnya, UTBK SBMPTN 2022 akan digelar dalam 2 gelombang dengan dua sesi, yaitu pagi dan siang. Gelombang pertama digelar pada 17-23 Mei 2022. Gelombang 2 akan berlangsung pada 23 Mei-3 Juni 2022.

Selain itu, akan ada 74 pusat UTBK PTN yang tersebar di seluruh Indonesia yang akan menjadi tuan rumah UTBK-SBMPTN 2022.

Nilai UTBK IPB mungkin sangat menantang, karena tidak mungkin akan rendah. Untuk itu, calon mahasiswa harus semangat belajar agar nilai UTBK yang dihasilkan bisa maksimal.



Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan salah satu PTN yang banyak diminati oleh calon mahasiswa baru setiap tahunnya. Salah satu jalur masuk IPB adalah melalui UTBK-SBMPTN. UTBK merupakan syarat utama dalam mengikuti SBMPTN.

Nantinya, hasil skor UTBK peserta akan digunakan untuk menentukan hasil seleksi SBMPTN.

Para calon mahasiswa yang mempunyai minat untuk lolos ke IPB wajib mengantongi informasi nilai rata-rata yang aman dari program studi yang diinginkan. Hal ini untuk memprediksi seberapa besar peluang kalian akan diterima di IPB.

Melansir channel YouTube Sukses Kuliah, berikut ini perkiraan nilai rata-rata yang aman untuk daftar SBMPTN IPB 2022:

1. Agribisnis = 663,36

2. Agronomi dan Hortikultura = 658,17

3. Aktuaria = 646,46

4. Arsitektur Lansekap = 627,89

5. Biokimia = 603,26

6. Biologi = 625,40

7. Bisnis = 659,69

8. Ekonomi Pembangunan = 625,44

9. Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan = 604,52

10. Ekonomi Syariah = 627,95

11. Fisika = 601,45

12. Ilmu dan Teknologi Kelautan = 625,25

13. Ilmu Gizi = 699,06

14. Ilmu Keluarga dan Konsumen = 644,16

15. Ilmu Komputer = 662,81

16. Kedokteran Hewan = 635,40

17. Kimia = 603,71

18. Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat = 665,01

19. Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata = 642,33

20. Manajemen = 662,25

21. Manajemen Hutan = 637,32

22. Manajemen Sumberdaya Lahan = 603,40

23. Manajemen Sumberdaya Perairan = 614,02

24. Matematika = 593,61

25. Meteorologi Terapan = 600,25

26. Nutrisi dan Teknologi Pakan = 596,94

27. Proteksi Tanaman = 604,49

28. Silvikultur = 630,10

29. Statistika dan Sains Data = 644,40

30. Teknik Pertanian dan Biosistem = 639,89

31. Teknik Sipil dan Lingkungan = 640,59

32. Teknologi dan Manajemen Perikanan Budidaya = 602,19

33. Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap = 574,61

34. Teknologi Hasil Hutan = 614,63

35. Teknologi Hasil Perairan = 627,42

36. Teknologi Hasil Ternak = 616,46

37. Teknologi Industri Pertanian = 640,14

38. Teknologi Pangan = 661,36

39. Teknologi Produksi Ternak = 613,78
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1319 seconds (0.1#10.140)