Yuk Daftar, SMUP Sarjana Jalur Mandiri dan Sarjana Terapan Unpad Telah Dibuka
loading...
SMUP Sarjana Jalur Mandiri dan Sarjana Terapan Unpad telah dibuka. Foto/Dok/Unpad
A
A
A
JAKARTA - Universitas Padjajaran ( Unpad ) kembali membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru. Kali ini melalui Seleksi Masuk Universitas Padjajaran (SMUP) Sarjana Jalur Mandiri dan Program Sarjana Terapan yang dibuka 1 Maret lalu hingga 27 Juni mendatang.
Ketua Panitia SMUP Ir. Anas menjelaskan, persentase kuota penerimaan Sarjana Jalur Mandiri Unpad adalah sebesar 40-50 % dari total daya tampung keseluruhan.
Seleksi Sarjana Jalur Mandiri Unpad terbuka bagi semua Warga Negara Indonesia lulusan SMA, Madrasah, SMK, atau sederajat dengan tahun kelulusan dari 2020, 2021, dan 2022.
“Untuk lulusan 2020, 2021, dan 2022 silakan bisa mendaftar. Seleksinya nanti dilakukan setelah pengumuman SBMPTN,” ujar Anas melansir laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Sabtu (5/3/2022).
Ada dua skema seleksi Sarjana Jalur Mandiri Unpad. Skema pertama menggunakan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2022, sedangkan skema kedua menggunakan nilai SMUP. Setiap pendaftar hanya dapat memilih satu skema seleksi.
Baca: Cegah Penyebaran Covid-19, ITS Serahkan CoFilm+ Antivirus Coating ke RS Universitas Airlangga
Khusus untuk skema UTBK hanya diikuti oleh pendaftar lulusan 2022. Sementara skema SMUP dapat diikuti oleh lulusan 2020 hingga 2022. “Pendaftar diwajibkan pilih satu. Satu PIN hanya untuk satu skema. Jika pendaftar mau pilih dua skema, terpaksa harus mendaftar dua kali,” imbuhnya.
Anas melanjutkan, untuk skema UTBK, pendaftar wajib terlebih dahulu mendaftar dan mengikuti UTBK SBMPTN 2022 yang rencananya digelar dalam dua gelombang di bulan Mei-Juni 2022.
Penentuan seleksi pada skema ini murni didasarkan pada hasil UTBK. Selain itu, pendaftar di skema UTBK hanya bisa memilih program studi yang sesuai dengan rumpun/kelompok ujian yang dipilih.
Sebagai contoh, ketika peserta mengikuti UTBK kelompok saintek, maka yang bersangkutan hanya dapat memilih program studi di kelompok saintek.
Sementara untuk skema SMUP, ujian menggunakan materi Tes Kompetensi Akademik. Pada skema ini, peserta dapat memilih program studi lintas jurusan. Penyelenggaraan ujian seluruhnya bersifat daring, atau tidak perlu datang ke kampus Unpad.
Ketua Panitia SMUP Ir. Anas menjelaskan, persentase kuota penerimaan Sarjana Jalur Mandiri Unpad adalah sebesar 40-50 % dari total daya tampung keseluruhan.
Seleksi Sarjana Jalur Mandiri Unpad terbuka bagi semua Warga Negara Indonesia lulusan SMA, Madrasah, SMK, atau sederajat dengan tahun kelulusan dari 2020, 2021, dan 2022.
“Untuk lulusan 2020, 2021, dan 2022 silakan bisa mendaftar. Seleksinya nanti dilakukan setelah pengumuman SBMPTN,” ujar Anas melansir laman resmi Unpad di unpad.ac.id, Sabtu (5/3/2022).
Ada dua skema seleksi Sarjana Jalur Mandiri Unpad. Skema pertama menggunakan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2022, sedangkan skema kedua menggunakan nilai SMUP. Setiap pendaftar hanya dapat memilih satu skema seleksi.
Baca: Cegah Penyebaran Covid-19, ITS Serahkan CoFilm+ Antivirus Coating ke RS Universitas Airlangga
Khusus untuk skema UTBK hanya diikuti oleh pendaftar lulusan 2022. Sementara skema SMUP dapat diikuti oleh lulusan 2020 hingga 2022. “Pendaftar diwajibkan pilih satu. Satu PIN hanya untuk satu skema. Jika pendaftar mau pilih dua skema, terpaksa harus mendaftar dua kali,” imbuhnya.
Anas melanjutkan, untuk skema UTBK, pendaftar wajib terlebih dahulu mendaftar dan mengikuti UTBK SBMPTN 2022 yang rencananya digelar dalam dua gelombang di bulan Mei-Juni 2022.
Penentuan seleksi pada skema ini murni didasarkan pada hasil UTBK. Selain itu, pendaftar di skema UTBK hanya bisa memilih program studi yang sesuai dengan rumpun/kelompok ujian yang dipilih.
Sebagai contoh, ketika peserta mengikuti UTBK kelompok saintek, maka yang bersangkutan hanya dapat memilih program studi di kelompok saintek.
Sementara untuk skema SMUP, ujian menggunakan materi Tes Kompetensi Akademik. Pada skema ini, peserta dapat memilih program studi lintas jurusan. Penyelenggaraan ujian seluruhnya bersifat daring, atau tidak perlu datang ke kampus Unpad.
Lihat Juga :
