Pemerintah Segera Revisi Data Zona Daerah Sebelum Sekolah Dibuka Kembali

Senin, 15 Juni 2020 - 20:49 WIB
loading...
Pemerintah Segera Revisi...
FOTO/SINDOnews/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah memutuskan kegiatan belajar mengajar di sekolah dengan sistem tatap muka boleh dilakukan kembali. Namun, hanya di wilayah tertentu yaitu zona hijau tidak tercatat adanya kasus positif Covid-19.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 , sementara ini ada 92 kabupaten/kota yang dinyatakan masuk zona hijau atau belum terdampak corona. Adapun kategori daerah yang masuk zona kuning atau risiko rendah berjumlah 136 kabupaten/kota. Hanya saja, catatan tersebut masih belum pasti karena menggunakan perkembangan terakhir pada pekan lalu. (Baca juga: Panduan Pembelajaran Tahun Ajaran dan Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi)

“Sekarang ini ada 92 kabupaten/kota, tetapi ini adalah data pada tanggal 7 Juni yang lalu. Kami akan segera mengumumkan setelah data lebih lengkap lagi,” sebut Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo dalam konferensi pers mengenai Penyelenggaraan Pembelajaran Tahun Ajaran dan Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi Covid-19 , Senin (15/6/2020).

Doni berharap, jumlah zona hijau tersebut tidak berkurang. Namun, dia tidak memungkiri bila di kemudian hari daerah tersebut bisa saja berubah menjadi zona kuning. Sebab, penentuan sebuah area yang aman dari risiko penularan itu tergantung dari fakta perkembangan kasus yang dapat terjadi sewaktu-waktu di masing-masing daerah.

Menurut dia, tidak mudah untuk meningkatkan status dari zona kuning ke hijau karena membutuhkan kerja sama semua elemen dari pemerintah hingga masyarakat. Kunci keberhasilan mempertahankan zona hijau adalah hanya displin mengikuti protokol kesehatan.

“Ini bukan kerja satu dua pihak, tapi kerja bersama, gotong royong. Selama seluruh masyarakat bisa meningkatkan disiplin untuk taat kepada protokol kesehatan, maka zona hijau akan tetap bertahan. Tetapi manakala upaya untuk meningkatkan disiplin mengalami pengendoran, bisa jadi zona hijau menjadi zona kuning,” ujarnya.

Doni menambahkan, jika nantinya sekolah dibuka, sangat mungkin dilakukan pengambilan sampel untuk uji rapid test secara berkala, termasuk melakukan tes PCR bila sewaktu-waktu dibutuhkan. Namun, pemeriksaan tersebut hanya untuk wilayah atau tempat tertentu.

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyatakan pelaksanaan pembelajaran tahun ajaran baru tetap berjalan sesuai kalender pendidikan pada pertengahan Juli nanti. Namun, kegiatan belajar mengajar tatap muka hanya diijinkan bagi sekolah di daerah zona hijau atau bebas dari dampak Covid-19.

“Hanya sekolah-sekolah di zona hijau saja yang boleh melakukan belajar tatap muka seperti biasa. Tapi daerah zona kuning, oranye dan merah sesuai kesepakatan bersama dengan Gugus Tugas Pusat, dilarang melakukan saat ini untuk pembelajaran tatap muka,” kata Nadiem dalam telekonferensi pers, Senin (15/6).
(nbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
10 Ucapan Hari Kartini...
10 Ucapan Hari Kartini untuk Acara Sekolah, Penuh Makna
10 Ucapan Wafat Yesus...
10 Ucapan Wafat Yesus Kristus untuk Teman Sekolah, Singkat Penuh Makna
Sekolah Terpadu Sedaya...
Sekolah Terpadu Sedaya Bintang Kembangkan Pendidikan Trilingual
PIP 2025 Sudah Diumumkan...
PIP 2025 Sudah Diumumkan Cair, Tapi Kok Belum Masuk? Ini 5 Alasan Belum Diterima
Efisien dan Tepat Sasaran:...
Efisien dan Tepat Sasaran: Mekanisme Tunjangan Langsung ke Rekening, Banjir Pujian Para Guru
Apa Syarat Pengajuan...
Apa Syarat Pengajuan PIP 2025? Cek Dokumen yang Harus Disiapkan
13 Pantun Halalbihalal...
13 Pantun Halalbihalal Hari Raya Idulfitri 1446 H untuk Acara di Sekolah
Dana PIP 2025 Cair Tanggal...
Dana PIP 2025 Cair Tanggal 10 April! Ini Daftar Penerima dan Cara Pencairannya
Jadwal Pencairan KJP...
Jadwal Pencairan KJP Plus Bulan April 2025, Orang Tua Simak Ya
Rekomendasi
Emas Terus Cetak Rekor,...
Emas Terus Cetak Rekor, Saham ANTM Diprediksi Bisa Sentuh Rp2.500
Mau Punya Brand Vape...
Mau Punya Brand Vape Sendiri? Ini Jasa Pembuatan Liquid Vape yang Dipercaya Banyak Brand Berkembang
Jokowi Jamu Tony Blair...
Jokowi Jamu Tony Blair di Restoran Menteng, Bahas Apa?
Wasekjen MUI Bicara...
Wasekjen MUI Bicara Hukuman Pantas bagi Hakim Penerima Suap: Seumur Hidup atau Hukum Mati
Ahmad Dhani Pastikan...
Ahmad Dhani Pastikan Bakal Dampingi Al Ghazali di Pelaminan Bersama Maia Estianty
RS Persada Dukung Aparat...
RS Persada Dukung Aparat Selidiki Kasus Dokter yang Lecehkan Pasien
Berita Terkini
Berapa Skor UTBK Tertinggi...
Berapa Skor UTBK Tertinggi untuk Lolos SNBT di UI, UGM, ITB, dan Unpad 2025?
40 menit yang lalu
5 Ciri-ciri Ijazah Kuliah...
5 Ciri-ciri Ijazah Kuliah Palsu, Begini Cara Mengeceknya
1 jam yang lalu
UTBK 2025 Dimulai Besok,...
UTBK 2025 Dimulai Besok, Perhatikan Tata Tertib Sebelum, Saat, dan Sesudah Ujian Berlangsung
1 jam yang lalu
5 Doa Mustajab Menghadapi...
5 Doa Mustajab Menghadapi UTBK 2025, Bikin Fokus, Tenang, dan Nilai Tembus Langit!
2 jam yang lalu
UTBK EduPro 2025: Kompetisi...
UTBK EduPro 2025: Kompetisi Nasional untuk Guru SMA, Dorong Profesionalisme Pengajar UTBK-SNBT di Indonesia
2 jam yang lalu
Hari Kartini, Dosen...
Hari Kartini, Dosen Sains Komunikasi MNC University Tampil di V Morning Show
9 jam yang lalu
Infografis
Zinedine Zidane Segera...
Zinedine Zidane Segera Kembali Melatih
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved