Ketua DPD: Sekolah Harus Punya Pelajaran Tanggap Bencana

Kamis, 10 Maret 2022 - 16:27 WIB
loading...
Ketua DPD: Sekolah Harus...
Ketua DPD AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai para siswa di sekolah harus mendapatkan kurikulum kebencanaan. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua DPD AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai para siswa di sekolah harus mendapatkan kurikulum kebencanaan. Terutama yang berada di daerah rentan bencana.

Dijelaskan LaNyalla, kurikulum itu akan menjadi bekal bagi anak-anak untuk melindungi diri maupun membantu orang lain saat bencana.



Terlebih, beberapa tahun ini bencana di berbagai daerah meningkat, baik banjir, gempa,longsor, erupsi, kebakaran maupun bencana alam lainnya.

Berbagai peristiwa itu seharusnya menjadikan pemerintah menyadari perlunya memberikan bekal pengetahuan kebencanaan bagi anak-anak baik prabencana, tanggap darurat, dan pascabencana.

"Saya kira memang perlu ada kurikulum kebencanaan yang nantinya dimasukkan dalam mata pelajaran bagi anak-anak di semua tingkatan, sekolah dasar, menengah dan atas. Karena sejauh ini terjadi banyak korban akibat ketidaktahuan dalam menghadapi bencana," ucap LaNyalla, Kamis (10/3/2022).



LaNyalla menambahkan, perempuan dan anak-anak merupakan kelompok yang rentan menjadi korban saat terjadi bencana. "Makanya perlu upaya yang tersistematis agar seseorang memiliki pengetahuan dan kemampuan bertindak tepat dan cepat pada saat sebelum, saat terjadi dan sesudah bencana," papar dia.

Pendidikan kebencanaan, lanjut LaNyalla, harus diajarkan sejak dini. Pendidikan kebencanaan ini juga bersifat jangka panjang. Sebab pengetahuan tersebut akan dibawa dan diaplikasikan hingga dewasa nanti.

"Nantinya pengetahuan kebencanaan ini akan ditransfer pada keluarga, sehingga bisa memaksimalkan ketahanan keluarga dan masyarakat dalam menghadapi bencana," ujarnya.

"Selanjutnya dengan memiliki kesiapsiagaan saat bencana terjadi pada akhirnya mampu meminimalkan korban jiwa, gangguan layanan, dan kerusakan," sambungnya.

Tokoh Pemuda Pancasila itu juga mendorong perlunya sinergi antara Dinas Pendidikan, Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana di Daerah untuk menyiapkan kurikulum kebencanaan yang tepat. Para kepala daerah harus mendukungnya, sebagai salah satu upaya antisipasi penanganan kebencanaan.

"Terkait dengan pengajar, sekolah-sekolah dapat melibatkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang terlatih, tim BPBD atau bisa juga melibatkan mahasiswa pecinta alam," tukasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Raker PP KAUJE di Madiun,...
Raker PP KAUJE di Madiun, Resmikan Beasiswa Kakak Asuh dan Gagas Kampus UNEJ
Survei KPK: Indeks Integritas...
Survei KPK: Indeks Integritas Pendidikan RI Anjlok, Kasus Menyontek Masih Marak!
Pemprov Jakarta dan...
Pemprov Jakarta dan Sumbar Teken LOI Bidang Pendidikan dengan Malaysia
MNC University Jajaki...
MNC University Jajaki Peluang Kerja Sama dengan LP3I
Siapa Calon Guru di...
Siapa Calon Guru di Sekolah Rakyat? Gus Ipul Beri Bocoran Ini
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat...
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat AI dalam Pembelajaran Bagi Insan Pendidikan
MNC University dan Poltek...
MNC University dan Poltek Harber Jalin Kerja Sama Strategis
iNews Media Group dan...
iNews Media Group dan Kemendikdasmen Jalin Sinergi untuk Pendidikan Indonesia
Shahnaz Haque Berbagi...
Shahnaz Haque Berbagi Tips Mendidik Anak Agar Bisa Berpikir Kritis
Rekomendasi
Gunung Lewotobi Laki-laki...
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Disertai Dentuman Keras, Tinggi Kolom Abu Vulkanik 4.000 Meter
Putin Berulang Kali...
Putin Berulang Kali Mengibuli Banyak Presiden AS, Korban Terbarunya Adalah Trump
Pramono Tak Kuasa Tahan...
Pramono Tak Kuasa Tahan Tangis saat Melayat ke Rumah Duka Brando Susanto
7 Perubahan dalam Tubuh...
7 Perubahan dalam Tubuh setelah Berhenti Konsumsi Gula 14 Hari
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban
Pangsuma FC Juara Futsal...
Pangsuma FC Juara Futsal Nation Cup 2025 usai Sikat Cosmo JNE Jakarta
Berita Terkini
Raker PP KAUJE di Madiun,...
Raker PP KAUJE di Madiun, Resmikan Beasiswa Kakak Asuh dan Gagas Kampus UNEJ
9 jam yang lalu
BINUS University Komitmen...
BINUS University Komitmen Cetak Sineas Muda Unggul
15 jam yang lalu
Kisah Dewi Agustiningsih,...
Kisah Dewi Agustiningsih, Anak Sopir Lulusan SMP Jadi Doktor Termuda UGM dan Jabat Dosen ITB
15 jam yang lalu
5 PTN Terima Lulusan...
5 PTN Terima Lulusan dengan Ijazah Hingga 10 Tahun Terakhir, Ada Pilihanmu?
15 jam yang lalu
Pendaftaran OSN 2025...
Pendaftaran OSN 2025 Diperpanjang hingga 2 Mei, Cek Infonya di Sini
17 jam yang lalu
Berapa Gaji Lulusan...
Berapa Gaji Lulusan S1 Columbia University? Angkanya Bikin Penasaran!
1 hari yang lalu
Infografis
Ukraina Harus Setor...
Ukraina Harus Setor Logam Tanah Jarang jika Ingin Dibantu AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved