Lima Jurusan Saintek yang Jarang Diminati di UGM dengan Prospek Kerja Luas

Jum'at, 29 Juli 2022 - 18:49 WIB
loading...
Lima Jurusan Saintek...
Lima jurusan saintek yang jarang diminati di UGM dengan prospek kerja luas. Foto/Tangkap layar laman UGM.
A A A
JAKARTA - Jurusan yang jarang diminati bidang Saintek di Universitas Gadjah Mada ( UGM ) terdiri dari berbagai jurusan. Meski kurang diminati namun ternyata ada prospek kerja yang luas dan menarik bagi lulusannya.

Berdasarkan data pada laman Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), terdapat beberapa jurusan Saintek UGM yang pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 jumlah peminatnya sedikit.

Dari sejumlah jurusan yang ada, berikut ini lima jurusan yang jarang diminati yang tercatat di laman resmi LTMPT.

Dicantumkan juga profil singkat dari jurusan tersebut dan prospek kerjanya yang dikutip dari laman resmi masing-masing departemen atau fakultas UGM.

1. Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol

Jurusan yang berada di dalam naungan Sekolah Vokasi UGM ini pada SBMPTN 2021 diminati 70 orang. Sedangkan daya tampung pada SBMPTN 2022 sebanyak 15 orang.

Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol memiliki tujuan mempersiapkan sarjana terapan bidang Instrumentasi dan Kontrol dengan kompetensi unggulan dalam perancangan, pengoperasian, dan perbaikan suatu sistem Instrumentasi, Metrologi, Kontrol, Otomasi, dan Robotika di Industri.

Prospek karier bagi lulusannya seperti:

1. Bekerja di BUMN
2. Perusahaan swasta internasional baik di Indonesia maupun luar negeri
3. Perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang Instrumentasi dan Kontrol.
4. Lembaga penelitian (BPPT, LIPI, BATAN, dan lainnya)
5. Kesempatan studi lanjut ke S2 yang inline baik di universitas nasional maupun internasional
6. Teknopreneur di bidang Instrumentasi dan Kontrol.

2. Teknologi Veteriner

Teknologi Veteriner juga berada di Sekolah Vokasi UGM. Pada SBMPTN 2021 jumlah peminatnya ada 79 orang dengan daya tampung pada SBMPTN 2022 untuk 27 calon mahasiswa baru.

Jurusan ini mempersiapkan sarjana terapan di bidang teknologi veteriner meliputi kesejahteraan hewan, kesehatan masyarakat veteriner, pengendalian penyakit hewan, dan bioteknologi untuk mewujudkan keamanan dan ketahanan pangan.

Lulusannya bisa bekerja di sejumlah instansi, seperti:

1. Instansi pemerintah seperti Kementerian Pertanian
2. Penelitian veteriner (BBalitvet)
3. Perusahaan swasta nasional maupun internasional.

3. Teknologi Survei dan Pemetaan Dasar

Pada SBMPTN 2021 jumlah peminat Teknologi Survei dan Pemetaan Dasar sebanyak 112 dengan daya tampung pada SBMPTN 2022 sebanyak 18 orang.

Jurusan ini akan mempersiapkan sarjana terapan bidang rekayasa geomatika yang menguasai teknologi survei dan pemetaan untuk menjadi seorang supervisor dan konsultan survei dan pemetaan.

Beberapa prospek karier bagi lulusannya adalah bisa bekerja di beberapa instansi ini.

1. Supervisor Survei dan Pemetaan/ Surveyor
2. Kementerian (Kementerian ATR/BPN, Kementerian PUPR, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan lainnya)
2. Pemerintahan Daerah (Bappeda, DPTR, BPBD)
3. Badan Informasi Geospasial (BIG)
4. BUMN
5. Perusahaan Swasta.

4. Sistem Informasi Geografis

Jurusan ini mempersiapkan sarjana terapan bidang geospasial yang menguasai pengembangan teknologi Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan kemampuan Penginderaan Jauh, Kartografi, Survei Kewilayahan, dan Pemrograman Spasial.

Pada SBMPTN 2021, jumlah peminatnya sebanyak 121 orang. Sedangkan daya tampung pada SBMPTN 2022 sebanyak 18 orang.

Beberapa prospek karier yang bisa digeluti para lulusannya adalah:

1. Kementrian (Kementrian Pekerjaan Umum, Kementrian ESDM, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementrian Pertanian, Kementrian Kelautan & Perikanan, dan lainnya)
2. Badan Informasi Geospasial (BIG)
3. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)
4. TNI AU, Badan Intelijen Negara (BIN), POLRI
5. Pemerintah Daerah
6. BUMN
7. Perusahaan Swasta

5. Pengelolaan Hutan

Pada SBMPTN 2021, jumlah pendaftar jurusan Pengelolaan Hutan sebanyak 125 orang dengan daya tampung pada SBMPTN 2022 sebanyak 30 orang.

Jurusan ini mempersiapkan sarjana terapan di bidang kehutanan yang memiliki keahlian perencanaan dan pengelolaan hutan di tingkat tapak, serta penyuluhan kehutanan.

Para lulusannya bisa menekuni karier di berbagai instansi seperti:

1. Instansi pemerintah (Kementerian LHK, Dinas LHK daerah, Puslitbang Pertanian)
2. BUMN
3. Perusahaan swasta
4. UMKM berbasis kehutanan (Kayu, Non Kayu, Jasa Lingkungan).
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
33 Jurusan Unesa dengan...
33 Jurusan Unesa dengan Pendaftar Terbanyak di SNBT 2025, Prodi D4 Ini Juaranya
Alasan Mulyono Tinggalkan...
Alasan Mulyono Tinggalkan UGM, Ternyata Tak Masuk Kuliah 3 Bulan karena Hal Ini
Riwayat Pendidikan Mulyono,...
Riwayat Pendidikan Mulyono, Tinggalkan UGM Hingga Jadi Lulusan Terbaik Sekolah Militer
Kisah Dewi Agustiningsih,...
Kisah Dewi Agustiningsih, Anak Sopir Lulusan SMP Jadi Doktor Termuda UGM dan Jabat Dosen ITB
PIS Buka Beasiswa Crewing...
PIS Buka Beasiswa Crewing Talent Scouting, Lulus Dikontrak Jadi Pelaut di Kapal Pertamina
Siti Fadila, Wisudawan...
Siti Fadila, Wisudawan Termuda UGM yang Raih Gelar Magister di Usia 22 Tahun
Jokowi Kunjungi Rumah...
Jokowi Kunjungi Rumah Kasmudjo Dosen Pembimbing di UGM, Terkait Kasus Ijazah?
Adik Ipar Jokowi Datang...
Adik Ipar Jokowi Datang ke Bareskrim Polri, Serahkan Seluruh Ijazah sebagai Bukti
Bareskrim Polri Turun...
Bareskrim Polri Turun ke Solo dan Yogyakarta, Penyelidikan Ijazah Jokowi Capai 90 Persen!
Rekomendasi
Tumpas: Premanisme Tak...
Tumpas: Premanisme Tak Laku jika Penegakan Hukum Berjalan Baik
Peduli Lingkungan, Astra...
Peduli Lingkungan, Astra Credit Companies Beri Workshop Pemilahan Sampah
Program Konservasi Lingkungan...
Program Konservasi Lingkungan Pertamina Regional Jawa Diakui Dunia
Kadin Bakal Bangun 1.000...
Kadin Bakal Bangun 1.000 Dapur Umum Makan Bergizi Gratis
Alexander Marwata Buka...
Alexander Marwata Buka Suara Soal Pimpinan KPK Tak Tetapkan Hasto Tersangka
AS Potong Tarif Barang-barang...
AS Potong Tarif Barang-barang Receh China dari 120% Jadi 54%
Berita Terkini
Selamatkan Generasi...
Selamatkan Generasi Muda, Edutainment Anti-Narkoba Hadir di Tengah Pelajar
Sekolah Masa Kini, Menumbuhkan...
Sekolah Masa Kini, Menumbuhkan Karakter dan Keterampilan Hidup lewat 5C
Wisuda ke-52 Universitas...
Wisuda ke-52 Universitas Sahid Usung Konsep Budaya dan Pariwisata NTT
Pendidikan Eddie Nalapraya,...
Pendidikan Eddie Nalapraya, Sosok Jenderal dan Bapak Pencak Silat Dunia yang Meninggal Dunia Hari Ini
Riwayat Pendidikan Kolonel...
Riwayat Pendidikan Kolonel Cpl Antonius Hermawan, Anggota TNI yang Jadi Korban Ledakan Amunisi di Garut
Profil Pendidikan Mierza...
Profil Pendidikan Mierza Firjatullah, Striker Muda Andalan Timnas U-17
Infografis
5 Negara Penguasa Harta...
5 Negara Penguasa Harta Karun Logam Tanah Jarang di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved